Penculikan di OKI

Bocah 6 Tahun di OKI Ditemukan Tewas, Dirudapaksa dan Dibunuh, Keluarga Minta Pelaku Dihukum Mati

Sebuah peristiwa keji menggemparkan warga Kecamatan Pedamaran, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI).

Editor: Slamet Teguh
Facebook Tribun Sumsel
DITANGKAP POLISI -- Rozi Yanto (20) saat di Polres OKI, Minggu (27/7/2025). Rozi adalah tersangka pembunuhan dan rudapaksa bocah SD di Desa Menang Raya, Kabupaten OKI. 

"Hukum setimpal, mau itu hukuman mati atau penjara seumur hidup. Tolong ditegakkan keadilan pak, hukum budak (orang) itu. Bukan dak waras budak itu, tidak mungkin (dak waras)," tegas Melis dengan pilu.

Ia juga mengaku tidak ingin tahu wajah pelaku yang merupakan tetangganya sendiri.

Rumah Pelaku Diamuk Massa

Ketegangan mencapai puncaknya pada Minggu (27/7/2025) siang, ketika ribuan warga yang tersulut emosi menyerbu rumah terduga pelaku, Rozi Yanto (20), di Menang Raya. Masyarakat yang geram atas perbuatan keji Rozi merusak rumah pelaku.

"Rumah tidak dirobohkan, karena struktur rumah permanen (beton). Namun jendela kaca pecah semua, genteng juga dilempari batu hingga habis dan perabotan yang di dalam rumah juga rusak berserakan," jelas Kades Rian Syaputra.

Ia mengakui, amukan warga tak terbendung lagi, bahkan bukan hanya dari masyarakat Menang Raya, tetapi seluruh Kecamatan Pedamaran.

Setelah informasi penangkapan pelaku sekitar pukul 09.00 WIB, pemerintah desa dan kepolisian segera mengamankan pihak keluarga pelaku ke tempat yang aman.

"Belum ada yang diusir dari desa, tapi yang jelas pihak keluarga dari pelaku sudah berhasil diamankan dari amukan massa," ungkap Rian.

Meskipun kondisi di lokasi berangsur kondusif, pengamanan ketat masih terus dilakukan oleh Linmas desa, personel Polsek Pedamaran, dan pasukan dari Polres OKI.

"Saat ini di lokasi masih ada linmas desa, personel Polsek Pedamaran, pasukan dari Polres OKI berjaga-jaga. Takutnya nanti masih ada massa susulan yang datang ke lokasi," papar Rian.

Kasus ini menjadi duka mendalam bagi Pedamaran, sekaligus sorotan tajam akan keamanan anak dan penegakan hukum yang diharapkan dapat memberikan keadilan seadil-adilnya. Polisi masih terus mendalami kasus ini untuk mengungkap motif dan detail lebih lanjut.(ndo/cr19)

 

 

Baca berita Tribunsumsel.com lainnya di Google News

Ikuti dan bergabung dalam saluran whatsapp Tribunsumsel.com

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved