Pencuri Diamuk Massa di Lubuklinggau

Kecanduan Narkoba, Pemuda di Lubuklinggau Berkali-kali Mencuri Termasuk di Masjid, Diamuk Massa

Ernando alias Nando babak belur diamuk massa karena mencuri kotak amal Masjid Taqwa di Lubuklinggau. Nando adalah pecandu narkoba.

Penulis: Eko Hepronis | Editor: Shinta Dwi Anggraini
TRIBUNSUMSEL.COM/EKO HEPRONIS
DIAMUK MASSA -- Pelaku Ernando alias Nando warga Kelurahan Bandung Ujung Kecamatan Lubuklinggau Barat II, Kota Lubuklinggau, Sumsel saat ditangkap massa melakukan aksi pencurian di masjid Taqwa, Kamis (17/7/2025). Nando yang kecanduan narkoba berkali-kali mencuri hingga membuat warga geram. 

Laporan wartawan Tribunsumsel.com, Eko Hepronis


TRIBUNSUMSEL.COM, LUBUKLINGGAU - Ernando alias Nando warga Kelurahan Bandung Ujung Kecamatan Lubuklinggau Barat II, Kota Lubuklinggau, Sumsel ditangkap Polisi.

Pria pengangguran ini tertangkap tangan saat tengah beraksi mencuri kotak amal di Masjid Taqwa pada Kamis (17/7/2025) malam sekira pukul 24.00 Wib.

Akibatnya pelaku babak belur menjadi bulan-bulanan massa, sebelum akhirnya diserahkan ke Polisi.

Mirisnya aksi pencurian Nando ini sudah berulangkali dan melakukan aksi pencurian kotak amal karena kecanduan narkoba.

Deri Maulida Marbot Masjid Taqwa menceritakan, ditangkapnya pelaku bermula ketika ia merasa curiga ada orang di dalam masjid.

"Kemudian saya mantau cctv karena di dalam kayak ada orang, ternyata benar ada orang dalam masjid sedang mengangkat kotak amal," kata Deri pada wartawan, Jumat (18/7/2025).

Baca juga: 4 Fakta Kecelakaan Maut di Palembang, Irma Seorang Ibu Tunggal Tewas, Anak Ungkap Firasat Tak Enak

Karena khawatir pelaku membawa sajam, akhirnya Deri menghubungi ketua RT setempat untuk sama-sama menangkap pelaku.

"Akhirnya karena tidak mungkin sendiri, saya manggil RT untuk menyergapnya, saat saya masuk teriak maling pelaku langsung naik lantai dia, coba kabur lewat belakang," ujarnya.

Bergegas ke lokasi, ketua RT bersembunyi menunggu di balik pintu, ketika pelaku keluar hendak langsung ditangkap dan diamankan.

Aksi penangkapan ini rupanya diketahui oleh banyak warga sekitar yang keluar rumah langsung ikut mengarak pelaku dan sempat menghakimi pelaku.

"Sempat dihakimi warga juga, kemudian kami bawa dan geledah ternyata di saku celananya ada uang Rp.300 ribu hasil bongkar kotak amal," ungkapnya.

Setelah diinterogasi warga, akhirnya pelaku diserahkan ke Polres Lubuklinggau untuk dilakukan proses hukum.

"Karena pelaku ini bukan sekali dua kali mencuri, tapi sudah berulang kali, termasuk mencuri di masjid ini, sudah buat perjanjian ternyata masih ngulang lagi," ujarnya.

Hasil interogasi kepada pelaku, bahwa pelaku masuk ke dalam masjid melalui lubang lantai dua, lalu turun ke dalam masjid.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved