Siswa SMP di Palembang Dibully
Nenek Ungkap Fakta Pilu Siswa SMP di Palembang Dibully Diceburkan ke Sungai, Tegas Tutup Pintu Maaf
Suwarni (65) mengaku sangat sakit hati mengetahui TRR (13) cucunya, sudah menjadi korban perundungan dengan diceburkan ke aliran sungai di Palembang.
Penulis: Rachmad Kurniawan | Editor: Shinta Dwi Anggraini
Sedangkan TRR mengaku pada saat kejadian ia sedang menemani temannya seusai pulang latihan menari.
Ia posisi dibonceng oleh temannya, ketika melintas bajunya ditarik hingga turun dari motor.
"Baju ditarik sampai turun dari motor terus mereka pegang-pegang pak dan mau angkat saya ramai-ramai," ujar TRR.
TRR sempat berusaha melawan dan berhasil melepaskan kakinya yang sempat dipegang oleh salah satu pelaku perundungan.
Tapi ia kalah jumlah karena setelah itu banyak yang mendorongnya menuju jembatan hingga akhirnya jatuh ke aliran sungai.
"Banyak (yang dorong) tidak ingat berapa. Setelah jatuh banyak yang tertawakan saya, naiknya dibantu salah satu teman yang ada di sana," katanya.
Ia mengaku tidak mengenal satupun pelaku perundungan dan pada saat kejadian tidak ada temannya yang berani membantu karena, diantara pelaku ada terlihat diduga membawa sajam.
"Teman saya cowoknya cuma satu sisanya perempuan semua makanya tidak berani, pelaku juga terlihat ada yang bawa senjata tajam," tandasnya.
Videonya Viral
Dari empat potongan video yang diperoleh Tribunsumsel.com, Selasa (20/5/2025), TRR yang masih mengenakan baju sekolah lengkap dengan dasinya, terlihat dipegangi oleh sejumlah remaja seusianya lalu ditarik berjalan di sebuah jembatan di atas sebuah sungai.
TRR terlihat berusaha menolak, namun upaya itu sia-sia sebab ia kalah jumlah.
Tak butuh waktu lama, TRR langsung diceburkan ke sungai oleh sekelompok pemuda tersebut.
Setelah itu para pelaku dan sejumlah remaja lain yang menyaksikannya terlihat tertawa puas atas kondisi TRR.
Dalam potongan video yang lain, terlihat TRR sudah ditolong beberapa orang untuk keluar dari sungai.
Dia terlihat duduk di atas jalan aspal setapak di pinggir sungai dengan tubuh basah kuyup sembari menangis tersedu.
Tak ada kata-kata yang diucapkannya, selain hanya menyeka wajahnya yang basah.
Terdengar beberapa remaja lain yang merasa iba dengan kondisi TRR dan meminta pelaku untuk tak melakukan perbuatan itu.
"Kami viralkan kamu-kamu, lihatlah, kami viralkan ini," tegas perekam video.
Baca artikel menarik lainnya di Google News
Ikuti dan bergabung di saluran WhatsApp Tribunsumsel
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.