Pencuri Tabung Gas di Palembang

Sudah Berkali-kali, Pencuri Tabung Elpiji 3 Kg di Pangkalan Gas Kota Palembang Bikin Pemilik Geram

ksi pencurian tabung gas elpiji 3 kilogram di pangkalan gas Jalan Ratu Sianum, Kecamatan Ilir Timur II membuat geram pengelola.

Rekaman CCTV
CURI ELPIJI -- Tangkap layar rekaman CCTV saat terduga pencuri gas elpiji beraksi membawa kabur tabung 3 kg di Pangkalan gas Jalan Ratu Sianum, Kecamatan Ilir Timur II Palembang. Pelaku diduga sudah beraksi berkali-kali. 

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Aksi pencurian tabung gas elpiji 3 kilogram di pangkalan gas Jalan Ratu Sianum, Kecamatan Ilir Timur II membuat geram pengelola. Pasalnya, aksi tersebut telah terjadi berulang kali.

Untuk kesekian kalinya, pelaku pencurian tabung gas elpiji kembali terjadi pada Rabu (23/4/2025) sekitar pukul 16:30 WIB diduga pelakunya adalah orang yang sama.

Aksinya juga terekam kamera CCTV yang dipasang mengarah ke jalan.

Rahman (19) salah satu pekerja di pangkalan gas itu mengatakan peristiwa itu terjadi saat gerimis hujan, ia sedang memindahkan tabung gas 12 kilogram.

"Tabung gas yang dicuri itu ada di mobil pick up yang terparkir di depan, ditutup terpal. Saat itu saya sedang memindahkan tabung yang 12 kilo," ujar Rahman, Jumat (25/4/2025).

Baca juga: Emas 3 Suku Senilai Rp 34 Juta Dicuri, Wanita di Palembang Lapor Polisi, Pelaku Diduga Orang Dekat

Berdasarkan rekaman kamera CCTV kata Rahmad, pelaku berjumlah satu orang mengendarai sepeda motor matic. Ketika mendekati pick up, pelaku langsung mengambil 2 buah tabung dan dipindahkan ke motor.

"Pelaku berjumlah satu orang dan langsung mengambil 2 tabung gas di dalam mobil yang terparkir di depan pangkalan," katanya.

Ia menyebut dalam satu bulan terakhir, setidaknya 10 tabung sudah hilang dicuri dan selalu menyasar tabung gas elpiji 3 kilogram yang diletakkan di pick up.

Untuk sementara ini ia dan juga pemilik pangkalan gas belum membuat laporan polisi karena ingin pelakunya tertangkap lebih dahulu.

"Belum buat laporan karena pemilik maunya orang tertangkap dulu saja oleh kami baru buat laporan. Bos juga geram dengan pelaku," katanya.

 

 

 

Baca artikel menarik lainnya di Google News

Ikuti dan bergabung di saluran WhatsApp Tribunsumsel

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved