Berita Musi Rawas
Punya Dendam Pribadi, Pria di Musi Rawas Siram Air Keras ke Wajah Tetangganya
Punya dendam pribadi, seorang pria di Kabupaten Musi Rawas Provinsi Sumsel, tega menganiaya tetangganya sendiri dengan cara menyiram air keras.
Penulis: Eko Mustiawan | Editor: Shinta Dwi Anggraini
TRIBUNSUMSEL.COM, MUSI RAWAS -- Punya dendam pribadi, seorang pria di Kabupaten Musi Rawas Provinsi Sumsel, tega menganiaya tetangganya sendiri dengan cara menyiram air keras atau cuka parah ke wajah.
Pria tersebut adalah Abas, petani berusia 50 tahun warga Desa Marga Baru Kecamatan Muara Lakitan, Musi Rawas.
Sedangkan korbannya adalah Kandiyus (52) yang tak tetangganya sendiri yakni warga Blok C II Desa Marga Baru Kecamatan Muara Lakitan, Musi Rawas.
Aksi terjadinya tersebut dialami korban pada Kamis, 10 April 2025 Sekira pukul 19.00 Wib di rumah korban di Blok C II Desa Marga Baru Kecamatan Muara Lakitan, Musi Rawas.
Kapolres Musi Rawas, AKBP Agung Adhitya Prananta melalui Kapolsek Muara Lakitan, AKP Hendrawan mengatakan, aksi tersebut diketahui setelah anggota Polsek Muara Lakitan mendapat laporan dari istri korban.
"Laporan masuk pada Jumat, 11 April 2025 kemarin. Kalau kejadiannya pada Kamis, 10 April 2025 malam sekira pukul 19.00 Wib," kata Kapolsek, Rabu (23/4/2025).
Diceritakan Kapolsek, bahwa kronologis kejadian bermula saat tersangka datang bertamu ke rumah korban dengan mengucap salam.
“Saat tersangka datang ke rumah korban, korban waktunya ada di dekat garasi rumahnya. Kemudian tersangka pun mendekati korban,” ucap Kapolsek.
Setelah keduanya bertemu, keduanya pun langsung saling berdebat, hingga tersangka menyiramkan cairan keras berupa cuka parah ke arah wajah korban.
“Setelah disiram cuka parah, korban yang sakit langsung teriak meminta bantuan kepada anaknya yang bernama Frenclin,” jelas Kapolsek.
Kemudian anak korban, langsung membantu korban membilas wajahnya dengan air bersih. Sedangkan tersangka langsung melarikan diri meninggalkan korban yang menderita.
“Akibat Kejadian tersebut, korban mengalami luka melepuh di wajah. Kemudian korban langsung dibawa ke Rumah Sakit di Kota Lubuklinggau untuk diberikan penanganan lebih lanjut,” ungkap Kapolsek.
Dengan kejadian tersebut keluarga korban merasa tidak senang dan melaporkan kejadian ini ke Polres Musi Rawas untuk diproses sesuai dengan hukum yang berlaku.
Setelah mendapat laporan tersebut, kemudian dia bersama anggota Polsek Muara Lakitan melakukan konsolidasi dan melakukan lidik terhadap keberadaan tersangka.
“Tetapi tersangka ini selalu mobile. Apalagi komunikasi yang dilakukan anggota dengan pihak keluarga juga cukup banyak,” imbuh Kapolsek.
Harga Telur Ayam di Pasar B Srikaton Musi Rawas, 6 Agustus 2025, Rp 50 Ribu Perkarpet |
![]() |
---|
Harga Ayam Potong Hari ini di Musi Rawas Naik Jadi Rp35 Ribu perKg, Pedagang Cemas Pembeli Berkurang |
![]() |
---|
Petani di Wonokerto Musi Rawas Buat Rumah Burung Hantu di Tengah Persawahan, Kendalikan Hama Tikus |
![]() |
---|
Damkar Musi Rawas Bentuk Tim PasTula Untuk Tangani Masalah Ular dan Tawon |
![]() |
---|
Lahan Sawah di Mataram Musi Rawas Dialihfungsikan Dengan Cara Ditimbun, Pemkab Langsung Beri Sanksi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.