Direktur RSUD Martapura Mundur

Lanosin Minta Maaf, Imbas Jenazah Pasien RSUD Martapura Dibawa Pulang Naik Pikap

Viralnya video pelayanan di RSUD Martapura yang dinilai buruk langsung mendapat perhatian dari Bupati OKU Timur, Ir H Lanosin MT MM.

TRIBUNSUMSEL.COM/CHOIRUL ROHMAN
MINTA MAAF -- Bupati OKU Timur Ir H Lanosin MT MM menyampaikan permintaan maaf atas pelayanan RSUD Martapura yang kurang maksimal, Selasa (08/04/2025). Bupati akan lakukan reformasi pegawai RSUD Martapura. 

TRIBUNSUMSEL.COM, MARTAPURA - Viralnya video pelayanan di RSUD Martapura yang dinilai buruk langsung mendapat perhatian dari Bupati OKU Timur, Ir H Lanosin MT MM.

Seperti diketahui, pelayanan di RSUD Martapura, Kabupaten OKU Timur, Sumsel kembali menjadi sorotan setelah beredar video di media sosial yang menunjukkan jenazah dibawa menggunakan mobil pikap oleh keluarganya, akibat ambulans rumah sakit tidak tersedia. 

Tak hanya kehabisan bahan bakar, namun sopir ambulans juga tidak ada di tempat.

Akibatnya, keluarga memilih untuk membawa jenazah sendiri menggunakan mobil pikap, meski dalam kondisi hujan gerimis.

Menanggapi kejadian tersebut, Bupati Lanosin menyampaikan permohonan maaf secara terbuka kepada masyarakat, khususnya warga sekitar Martapura.

"Saya meminta maaf atas kelalaian pelayanan ini. Kita memiliki semangat yang sama untuk memperbaiki kondisi pelayanan ini ke arah yang lebih baik lagi," kata Bupati Enos dalam unggahan Instagramnya, Senin (8/4/2025).

Ia menegaskan bahwa pihaknya sudah mengambil langkah tegas.

Proses pemeriksaan terhadap pelayanan yang dikeluhkan masyarakat mulai dilakukan sejak hari ini.

"Prosedur pemeriksaan sudah berjalan hari ini. Bila perlu, kita akan lakukan reformasi di bidang kepegawaian di RSUD Martapura," tegasnya.

Baca juga: Viral Jenazah di OKU Timur Dibawa Pulang Pakai Pikap, Setelah Ambulans RSUD Martapura Kehabisan BBM

Baca juga: Dirut RSUD Martapura Temui Keluarga Pasca Viral Jenazah Dibawa Naik Pikap Imbas Ambulans Habis BBM

Bupati juga menyampaikan komitmennya untuk menjaga pelayanan rumah sakit tetap berjalan maksimal, termasuk pada hari libur.

Ia ingin agar seluruh fasilitas kesehatan di OKU Timur, termasuk RSUD Tulus Ayu dan RSUD Martapura, tetap melayani masyarakat meski di hari libur.

"Kita ingin pelayanan tetap terjaga, meskipun dalam kondisi libur. Hari ini sudah mulai berjalan. Secara prosedural ini harus kita tegakkan," tambahnya.

Sebagai bentuk tanggung jawab, Bupati kembali menekankan permohonan maafnya kepada masyarakat.

"Pertama-tama saya sampaikan permintaan maaf yang setinggi-tingginya kepada masyarakat Martapura. Kita punya semangat yang sama untuk memperbaiki, dan bila perlu, kita akan reformasi jajaran pegawainya," tutupnya.

Direktur Mundur

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved