Tiga Polisi Lampung Tewas Tertembak

Kapolri dan Panglima TNI Kunjungi Rumah Briptu M Ghalib, Polisi Gugur Saat Gerebek Judi Sabung Ayam 

Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo dan Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto dijadwalkan mendatangi rumah duka Polisi Way Kanan

Tribunlampung.co.id/Bayu Saputra
RUMAH BRIPTU ANUMERTA GHALIB KEDATANGAN KAPOLRI - Polisi berjaga ketat di depan rumah duka Briptu M Ghalib, Rabu (26/3/2025). Dijadwalkan Kapolri dan Panglima TNI akan datang pada sore ini. 

TRIBUNSUMSEL.COM - Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo dan Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto dijadwalkan mendatangi rumah duka Polisi Way Kanan, Briptu (Anumerta) M Ghalib Surya Ganta, pada Rabu (26/3/2025).

Adapun rumah duka Briptu Anumerta Ghalib berada di Jalan A Rahman Nomor 61, Kelurahan Pematang Wangi, Kecamatan Tanjung Seneng, Kota Bandar Lampung

Dalam pantauan Tribunlampung.com, Kapolri dan TNI tersebut telah ditunggu oleh pihak keluarga di rumah duka. 

Rumah duka dengan pagar tinggi hitam tersebut dijaga ketat oleh anggota polisi berseragam lengkap. 

RUMAH BRIPTU ANUMERTA GHALIB KEDATANGAN KAPOLRI - Polisi berjaga ketat di depan rumah duka Briptu M Ghalib, Rabu (26/3/2025). Dijadwalkan Kapolri dan Panglima TNI akan datang pada sore ini.
RUMAH BRIPTU ANUMERTA GHALIB KEDATANGAN KAPOLRI - Polisi berjaga ketat di depan rumah duka Briptu M Ghalib, Rabu (26/3/2025). Dijadwalkan Kapolri dan Panglima TNI akan datang pada sore ini. (Tribunlampung.co.id/Bayu Saputra)

Pihak awak media juga telah menunggu kedatangan para pimpinan TNI dan Polri tersebut.

Sementara, dalam postingan Instagram @hotmanparisofficial, memperlihatkan keluarga Briptu Ghalib yang didampingi kuasa hukum tim Hotman Paris.

"Team 911 Lampung mendampingin kel. Korban Bripda M.Ghalib dalam kunjungan kapolri dan Panglima Di Lampung( kasus tembak mati 3 polisi di Lampung)," tulis Hotman Paris, Rabu (26/3/2025).

Sebagaimana diketahui, tiga polisi tewas tertembak saat penggerebekan judi sabung ayam di Way Kanan, Lampung.

KELUARGA GHALIB POLISI TEWAS TERTEMBAK - Keluarga Briptu anumerta M Ghalib Surya saat di pemakaman, kini sosok kakak Briptu Ghalib jadi sorotan setelah polri menawarkan untuk bergabung polri.
KELUARGA GHALIB POLISI TEWAS TERTEMBAK - Keluarga Briptu anumerta M Ghalib Surya saat di pemakaman, kini sosok kakak Briptu Ghalib jadi sorotan setelah polri menawarkan untuk bergabung polri. (YouTube KompasTV/Ig@)

4 Tersangka Penembakan dan Perjudian

TNI-Polri telah menetapkan tersangka baru dalam kasus penembakan tiga polisi dan perjudian dalam penggerebekan judi sabung ayam di Way Kanan, Lampung, pada Senin( 17/3/2025).

Sebelumnya, polisi telah menetapkan warga sipil berinisial Z dalam kasus judi sabung ayam pada Rabu, (19/3/2025).

Terbaru, ada tiga tersangka baru, diantaranya Kopda Basarsyah, Peltu Lubis, dan Anggota Polda Sumatera Selatan berinisial KP.

Kopda Basarsyah, anggota oknum TNI Subramil Negara Batin jadi tersangka penembakan terhadap ketiga korban polisi di Way Kanan, Lampung.

Sementara, Peltu Lubis dan KP ditetapkan tersangka judi sabung ayam.

Wakil Sementara (Ws) Danpuspom TNI Mayor Jenderal TNI Eka Wijaya Permana mengatakan, Kopda Basarsyah telah mengakui menembak ketiga korban.

"Sudah ditetapkan sebagai tersangka terhadap Kopda B," katanya saat konferensi pers di Mapolda Lampung, Selasa (25/3/2025). 

"Yang bersangkutan sudah mengakui melakukan penembakan terhadap ketiga korban," katanya.

Eka menambahkan, Basarsyah saat ini ditahan di Denpom II/3 Bandar Lampung.
 
Kopda Basarsyah, disangkakan Pasal 340 juncto 338, dan terancam seumur hidup penjara.

"Diancam Pasal 340 juncto 338 KUHP, penjara paling lama seumur hidup atau paling lama 20 tahun," katanya.

Kopda Basarsyah, juga dikenakan Pasal 1 ayat (1) Undang-Undang Darurat Nomor 12 Tahun 1951 karena memiliki dan menggunakan senjata api ilegal.

Basarsyah menggunakan senjata api pabrikan saat melakukan penembakan.

"Untuk Kopda B karena memiliki senjata pabrikan, tetapi bukan organik, itu akan kita lakukan Undang-undang Darurat," ujar Eka.

Satu Anggota Polda Sumsel Buat Undangan Judi Sabung Ayam

Anggota Polda Sumatera Selatan berinisial K menjadi tersangka baru dalam kasus judi sabung ayam di Way Kanan, Lampung.

Kapolda Lampung, Irjen Helmy Santika, mengungkapkan K turut menghadiri tempat kejadian perkara (TKP) saat peristiwa penggerebekan judi sabung ayam yang berujung tewasnya tiga anggota Polsek Negara Batin pada Senin (17/3/2025) lalu.

Kedatangan K berawal dari menerima undangan dari oknum TNI penembak tiga polisi.

Helmy menuturkan K mengenal terduga pelaku penembakan yaitu Peltu Lubis dan Kopka Basarsyah sejak tahun 2018.

"K atau Kapri, dia adalah anggota Polri Polda Sumatera Selatan. Dia berada di TKP," katanya dalam konferensi pers di Mapolda Lampung yang disiarkan live streaming YouTube TRIBUN LAMPUNG NEWS VIDEO, Selasa (25/3/2025) siang.

Sementara alasan K berada di lokasi kejadian lantaran memperoleh undangan judi sabung ayam.
 
Selain itu, KP juga ikut mempromosikan agenda sabung ayam yang berujung pada perjudian dan tewasnya tiga anggota polisi itu.

Baca berita Tribunsumsel.com lainnya di Google News  

Ikuti dan Bergabung di Saluran Whatsapp Tribunsumsel.com

Artikel ini telah tayang di TribunLampung.co.id dengan judul Breaking News Kapolri dan Panglima TNI Dijadwalkan Kunjungi Rumah Briptu M Ghalib

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved