Berita Nasional
Rekam Jejak Karier Mars Ega Legowo Putra PTH Dirut Pertamina Patra Niaga, Mulai Kerja Jadi Engineer
Inilah rekam jejak Mars Ega Legowo Putra, Pelaksana Tugas Harian (PTH) Direktur Utama (Dirut) Pertamina Patra Niaga
TRIBUNSUMSEL.COM -- Inilah rekam jejak Mars Ega Legowo Putra, Pelaksana Tugas Harian (PTH) Direktur Utama (Dirut) Pertamina Patra Niaga gantikan Riva Siahaan terjerat kasus korupsi.
Dikutip dari laman resmi Pertamina Patra Niaga, Mars Ega Legowo Putra merupakan lulusan Teknik Mesin Universitas Gadjah Mada (UGM) pada 1997-2002.
Dia melanjutkan pendidikan Master of Business Administration (MBA) di Institut Teknologi Bandung (ITB) pada 2012-2015.
Pria yang kini berusia 47 tahun ini memulai karier profesionalnya di PT Astra Honda Motor sebagai engineer pada 2002-2003.
Dilansir dari laman Kagama UGM, Ega kemudian masuk Pertamina pada 2003 sebagai Excecutive Sales Representative.
Pada 2019, dia dipercaya menjadi Vice President Customer Care PT Pertamina pada Juli 2019.
Ega juga pernah menduduki posisi Direktur Perencanaan Bisnis dan Pengembangan PT Pertamina Patra Niaga pada Juni 2020-Oktober 2021.
Selanjutnya, dia menjabat sebagai Direktur Pemasaran Regional PT Pertamina Patra Niaga sejak Oktober 2021.
Kini, Ega mengisi posisi yang ditinggalkan Riva Siahaan sebagai PTH Dirut PT Pertamina Patra Niaga.
Saat tampil di hadapan publik dalam jumpa pers Senin (3/3/2025), Ega mempersilakan semua pihak untuk mengecek langsung kualitas bahan bakar minyak (BBM) Pertamina.
Pengecekan BBM Pertamina itu dilakukan guna memberikan informasi yang transparan dan jaminan ke publik.
"Mudah-mudahan ini juga bisa memberikan informasi publik yang jelas, yang transparan bagaimana kita mengontrol layanan tersebut untuk memberikan jaminan butuh kepada masyarakat," kata Ega.
Harta kekayaan Mars Ega
Mengutip laman elhkpn, Rabu (26/2/2025), Mars Ega Legowo terakhir melaporkan harta kekayaannya pada 31 Desember 2023.
Berdasarkan laporan tersebut, Ega tercatat memiliki enam unit tanah dan bangunan yang tersebar di Sleman, Bantul, Kota Yogyakarta, dan Jakarta Timur dengan total nilai mencapai Rp8,9 miliar.
Roy Suryo Apresiasi Hakim Setelah PK Silfester Matutina Gugur, Sudah Seharusnya Dieksekusi |
![]() |
---|
Herannya Mahfud MD Tahu Harta Kekayaan Immanuel Ebenezer Rp17,6 Miliar, Gak Mungkin Tiba-tiba |
![]() |
---|
Mulai 2026, Beli Elpiji 3 Kg Wajib Pakai KTP, Pemerintah Pastikan Subsidi Tepat Sasaran |
![]() |
---|
Mochamad Irfan Yusuf jadi Menteri Haji dan Umrah usai DPR Sahkan jadi Kementerian? Ini Kata Istana |
![]() |
---|
Profil Dave Laksono, Wakil Ketua Komisi I Viral Buru-buru Tutup Rapat Saat Ada Demo di Gedung DPR |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.