Berita Nasional
Pencarian BLT Rp900 Ribu Lewat PT Pos di Mulai Minggu Depan, Mensos Gus Ipul Ungkap Mekanismenya
Menteri Sosial (Mensos) Saifullah Yusuf atau Gus Ipul angkat bicara terkait kapan penyaluran Bantuan Langsung Tunai Subsid
TRIBUNSUMSEL.COM -- Menteri Sosial (Mensos) Saifullah Yusuf atau Gus Ipul angkat bicara terkait kapan penyaluran Bantuan Langsung Tunai Subsidi (BLTS) sebesar Rp900 ribu lewat PT Pos.
Adapun Gus Ipul menyebut penyaluran melalui PT Pos dijadwalkan dimulai minggu depan, meski belum ada kepastian hari atau tanggal pastinya.
“Insya Allah mulai minggu depan akan kita salurkan yang PT Pos,” kata Gus Ipul di kantor Kecamatan Cibinong, Bogor, Jumat (24/10/2025) melansir dari Tribunnews.com.
Ia menjelaskan, PT Pos memiliki tiga mekanisme pencairan bantuan bagi Keluarga Penerima Manfaat (KPM).
“PT Pos biasanya ada tiga cara. Datang ke PT Pos, disampaikan langsung ke rumah khusus lansia dan penyandang disabilitas, atau dikumpulkan di kelurahan atau di kecamatan berbasis komunitas,” katanya.
Bagi penerima yang sudah memiliki rekening, bantuan akan disalurkan lewat Himbara.
“Kalau tidak ada rekening, maka akan disalurkan lewat PT Pos Indonesia,” katanya.
Gus Ipul menambahkan, penyaluran lewat Himbara tidak memerlukan biaya, sehingga menjadi jalur prioritas.
Sementara penyaluran lewat PT Pos memerlukan biaya operasional.
“Lewat PT Pos kita tak perlu rekening, nanti diserahkan ke PT Pos data yang sudah terverifikasi untuk dilakukan pemanggilan kepada KPM. Hari ini sedang finalisasi,” katanya.
Kemensos menargetkan proses verifikasi data penerima rampung dalam waktu dekat agar BLTS segera tersalurkan.
“Ya harus selesai bulan ini atau bulan depan, kan ini (BLTS) untuk Oktober, November, Desember,” kata Gus Ipul saat konferensi pers di Kantor Kemensos, Jakarta Pusat, Kamis (23/10/2025).
Sementara itu, Plt Direktur Utama PT Pos Indonesia, Haris, memastikan kesiapan pihaknya dalam menyalurkan bantuan.
“Kami Pos Indonesia siap untuk menyalurkan ini (BLTS) dan terus melakukan persiapan sambil secara paralel kita menunggu data final yang tadi masih dalam proses konfirmasi untuk khususnya yang diindikasi punya rekening,” jelas Haris.
Gus Ipul juga mengingatkan agar bantuan digunakan sesuai peruntukan dan tidak ada pungutan biaya dalam proses pencairan.
“Semua sudah dibiayai pemerintah,” katanya. Ia menegaskan, bansos hanya bersifat sementara dan mendorong penerima agar lebih mandiri. “Siapa yang dapat bantuan lebih dari 5 tahun, nanti jadi prioritas diberdayakan,” katanya.
(*)
| Gempa Magnitudo 5.0 Guncang Nagan Raya Aceh Siang Ini, Tidak Berpotensi Tsunami |
|
|---|
| 'Orang Ganteng Belum Tentu Cerdas Pikirannya' Menteri Bahlil Respon Dirinya Ramai Diejek Lewat Meme |
|
|---|
| Ini Alasan Presiden Prabowo Subianto Putuskan Bahasa Portugis Jadi Mata Pelajaran di Sekolah |
|
|---|
| Mengenal Herman Suryatman Sekda Jabar Siap Mundur Jika Temuan Purbaya Soal Dana Ngendap Terbukti |
|
|---|
| Mengenal Kolonel Infanteri Rizky Marlon Jabat Komandan Detasemen Khusus 81, Peraih Adhi Makayasa |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/sumsel/foto/bank/originals/Harta-Kekayaan-Gus-Ipul-Dilantik-Menteri-Sosial-Gantikan-Risma-Eks-Walikota-Pasuruan-Utang-162-Juta.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.