Berita Prabumulih

Ratusan Remaja Hendak Balap Liar Kocar-kacir Disergap Polres Prabumulih, Puluhan Motor Dikandangkan 

Hasilnya, sebanyak 20 sepeda motor yang melakukan aksi balapan liar dikandangkan jajaran Satlantas Polres Prabumulih. 

Penulis: Edison | Editor: Wawan Perdana
Polres Prabumulih/ Aipda Arga
BALAP LIAR - Puluhan motor yang dipakai untuk balapan liar dinaikkan petugas Satlantas Polres Prabumulih ke truk untuk diangkut diamankan di Mako Satlantas Polres Prabumulih, Minggu (3/2/2025). Satlantas Polres Prabumulih mengimbau para pemuda dan orang tua agar tidak balapan liar karena merugikan pemuda dan pengendara lain. 

Laporan wartawan Tribun Sumsel, Edison Bastari 

TRIBUNSUMSEL.COM, PRABUMULIH-Ratusan remaja yang diduga hendak melakukan aksi balapan liar, kocar kacir ketika disergap jajaran Satuan Lalulintas (Satlantas) Polres Prabumulih, Sumatera Selatan (Sumsel), Minggu (2/3/2025) sekitar pukul 06.00 WIB.

Aksi balapan liar yang meresahkan pengguna jalan itu hendak dilakukan para remaja itu di depan Terminal Jalan Lingkar Timur kota Prabumulih dan beberapa titik lain di Jalan Lingkar Timur.

Hasilnya, sebanyak 20 sepeda motor yang melakukan aksi balapan liar dikandangkan jajaran Satlantas Polres Prabumulih

Razia tersebut dipimpin Kanit Turjawali Ipda Reno Oktarua didampingi Kanit Regident Iptu Eki T A serta Kanit Gakkum Ipda A Syafri.

Kapolres Prabumulih AKBP Endro Aribowo SIK MAP melalui Kasat Lantas Polres Prabumulih, AKP Hj Marlina SH MSi menegaskan pihaknya akan terus melakukan razia serupa untuk mencegah aksi balap liar yang meresahkan masyarakat.

"Balap liar sangat membahayakan baik bagi pelaku maupun pengguna jalan lainnya. Kami mengimbau kepada para pemuda untuk tidak melakukan aksi ini karena dapat berakibat fatal," ungkapnya.

Marlina mengatakan penindakan ini dilakukan untuk menjaga keamanan dan kenyamanan pengguna jalan, terutama selama bulan suci Ramadan 1446 H.

"Penindakan akan terus kami lakukan demi menciptakan situasi lalu lintas yang aman dan kondusif, terutama selama bulan Ramadan," ujar AKP Marlina.

Lebih lanjut Marlina menuturkan, razia balap liar akan terus dilakukan guna mencegah aksi berbahaya yang mengganggu ketertiban masyarakat dan berpotensi membahayakan nyawa pengendara serta pengguna jalan lainnya.

"Kami juga mengharapkan para orang tua hendaknya memperhatikan anaknya agar jangan ikut-ikutan melakukan aksi balapan liar," harapnya. (eds)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved