Ramadan 2025

Pegadang Daging Sapi di Pasar Inpres Muara Enim Kebanjiran Berkah, Harganya Rp 140 Perkilo

Dari pengamatan dan informasi yan dihimpun dilapangan, bahwa permintaan daging sapi mulai meningkat dua hari terakhir.

Penulis: Ardani Zuhri | Editor: Slamet Teguh
Sripoku.com/ Ardani Zuhri
DAGING SAPI - Tampak beberapa lapak pedagang daging sapi di pasar Inpres Muara Enim sudah ludes diburu warga menjelang Ramadan, Jumat (28/2/2025) 

TRIBUNSUMSEL.COM, MUARA ENIM - Memasuki bulan suci Ramadan 1446 H, berkah tersendiri bagi para pemasok dan penjual daging sapi di Muara Enim.

Terbukti, sudah dua hari terakhir penjualan daging sapi meningkat bahkan hanya dalam hitungan jam habis diburu warga di Pasar Inpres Muara Enim, Kabupaten Muara Enim, Provinsi Sumsel, Jumat (28/2/2025).

Dari pengamatan dan informasi yan dihimpun dilapangan, bahwa permintaan daging sapi mulai meningkat dua hari terakhir.

Sebelumnya hanya 1-2 ekor perhari meningkat menjadi 7 ekor perhari.

Bahkan 7 ekor sapi di pasar Inpres Muara Enim, sudah ludes terjual sebelum pukul 06.00 WIB, sehingga banyak warga yang rela pulang dengan tangan kosong.

Menurut Irma (40) warga Muara Enim, ia sengaja mau beli daging sapi untuk disimpan di kulkas sebagai persiapan sebagai antisipasi akan kenaikan harga daging sapi.

Namun ternyata ketika tiba di pasar sudah habis dan tinggal daging tetelan dan babat saja.

"Saya kaget daging sapi habis, padahal baru pukul 08.00 WIB. Besok saya bangun subuh membeli daging sapi segar untuk dibuat rendang persiapan buka puasa," ujarnya.

Hayati (53), salah satu pedagang daging sapi di Pasar Inpres Muara Enim, mengatakan bahwa selama 2 hari ini daging sapi miliknya terjual sangat cepat.

Biasanya kalau hari biasa dirinya hanya menjual 30-40 kg daging sapi, namun 2 hari terakhir menjelang puasa bisa terjual 1 ekor atau 100 kg daging sapi.

"Alhamdulillah habisnya cepat, dari jam 6 sudah habis. Untuk harga masih normal yakni Rp 140 ribu perkg," tuturnya.

Baca juga: Harga Daging Sapi Lokal Tembus Rp 150 Ribu Perkilo, Warga PALI Lebih Pilih Daging Impor

Baca juga: Harga Daging Sapi di Lubuklinggau Rp 140 ribu Perkilogram , Naik Jelang Ramadan

Lain halnya di Lapak Daging milik Ade Sulastri, bahwa hari ini ia menjual 3 ekor sapi.

Daging sapi laris manis karena orang-orang membeli untuk stok sahur dan ada juga kebutuhan Rumah Makan.

Bahkan, pembeli ada yang sudah belanja dari pukul 03.00 WIB untuk mendapatkan daging sapi.

"Kalau hari biasa mungkin hanya 1 ekor sapi saja. Ini sisa jeroan saja seperti babat, hati dan paru," ujarnya.

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved