Jelang Ramadan, Puluhan Pengunjung Tempat Hiburan Malam Positif Narkoba Saat Terjaring Razia

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG -- Puluhan pengunjung tempat hiburan malam positif narkoba saat dirazia petugas gabungan Satresnarkoba Polrestabes Palembang diback Up Ditresnarkoba Polda Sumsel, Jumat (28/2/2025) dini hari. 

Dalam razia yang gelar mulai pukul 00.30 ini, petugas gabungan yang dibagi menjadi dua tim, menyisir tempat hiburan malam di Cafe Jalam M Isa, dbest cafe di Jalan Abdul Rozak, dan Dairy Cafe di Jalan Soekarno Hatta Palembang. 

Saat petugas gabungan masuk ke dalam salah satu cafe yakni Dairy yang terletak di Jalan Soekarno Hatta, banyak pengunjung wanita dan pria berhamburan menyelamatkan dirinya dari pemeriksaan petugas. 

Ada yang melompat, namun ada juga yang masih menikmati musik DJ karena tak menyadari kehadiran petugas.

Berkat kesigapan petugas, pengunjung yang kabur berhasil diamankan.

Setidaknya dalam razia ini petugas berhasil mengamankan 26 orang.

Terdiri dari 8 wanita dan 18 pria yang saat dites urine ke 26 orang ini positif narkoba.

Selain itu petugas juga berhasil mengamankan 2 butir ekstasi dibawa lantai dan Sajam (senjata tajam), jenis badik kecil. 

"Benar malam ini kita kembali melakukan razia pekat narkoba, Diback oleh anggota Ditres Narkoba Polda Sumsel," Ungkap Kasat Narkoba Polrestabes Palembang, Kompol Faisal Manalu, Jumat (28/2/2025), subuh. 

Lanjut Faisal, dalam razia ini tim gabungan berhasil mengamankan 26 orang positif narkoba, 8 wanita dan 18 pria.

"Selain itu kita juga mengamankan barang bukti 2 butir ekstasi yang dibuang ke lantai dan 1 bilah Sajam kecil, dari pengunjung," katanya. 

Sambung Faisal, kegiatan ini juga berkaitan dengan bulan suci Ramadan.

"Dengan dilaksanakan kegiatan diharapkan selama bulan puasa, situasi di wilayah Palembang khusus tetap aman dan kondusif," tegasnya. 

Kata Faisal, sesuai peraturan yang berlaku pada pengunjung yang positif narkoba namun tidak ditemukan barang bukti narkoba akan tetapa diperiksa lebih lanjut dan keluarganya juga akan dipanggil. 

"Sedangkan pengunjung yang kedapatan barang bukti (narkoba) akan kita proses," tutupnya. 

Baca artikel menarik lainnya di Google News

Ikuti dan bergabung di saluran WhatsApp Tribunsumsel