Minat Masih Tinggi, Bandara SMB II Palembang Berharap Bisa Kembali Layani Penerbangan Internasional

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - General Manager Bandara Sultan Mahmud Badaruddin (SMB) II Palembang, R Iwan Winaya Mahdar mengatakan jika pihaknya masih menunggu regulasi dari pemerintah terkait pembukaan penerbangan reguler internasional di Bandara SMB II Palembang. 

Hal ini terkait banyaknya masyarakat Sumsel yang berharap Bandara SMB II Palembang, kembali melayani rute penerbangan reguler internasional.

"Kita masih menunggu instruksi dari kementerian terkait, namun sampai dengan saat ini regulasi yang mengatur tentang dibukanya kembali penerbangan reguler internasional, kebijakan masih belum keluar, kita juga masih menunggu dan berharap bisa terealisasi," katanya. 

Diterangkan Iwan, jika memang penerbangan internasional di Bandara SMB II Palembang kembali dibuka, tentu akan ikut memberikan kontribusi untuk meningkatkan growth penumpang per tahun. 

Ia menjelaskan jika kapasitas Bandara SMB II Palembang per tahun, sebanyak 3,4 juta penumpang take-off dan landing termasuk juga dengan penerbangan internasional.

Namun saat terjadi pandemi covid 19 growth per tahun menurun drastis. 

"Nah pasca pandemi growth kembali berangsur-angsur meningkat tiap tahunnya, dan ditahun 2024 tercatat meningkat sebanyak 2,8 juta, dan ditahun 2025 kami prediksi kembali meningkat 3,1 juta penumpang," ungkapnya. 

Ditambahkanya, jika jumlah penumpang pertahun di bandara SMB II Palembang tersebut belum pulih 100 persen dan secara data baru mencapai 77 persen di banding sebelum pandemi covid 19.

"Nah tentu penerbangan Internasional juga akan turut berkontribusi memulihkan Growth menjadi 100 persen apabila dibuka kembali," Katanya. 

Baca juga: PHRI Ungkap Dampak Saat Bandara SMB II Palembang yang Kini Tak Lagi Layani Penerbangan Internasional

Baca juga: Bandara SMB II Palembang Alih Status, Tak Lagi Layani Penerbangan Internasional Selain Haji & Umroh

Lanjutnya, pihaknya saat ini sangat siap jika memang penerbangan reguler internasional di Bandara SMB II Palembang kembali dibuka. 

"Kita siap, semua sarana dan prasarananya ada sebab sampai saat ini kita juga masih melayani penerbangan internasional khusus untuk pesawat carter umroh seminggu dua kali, dari bandara SMB II Palembang ke Jeddah maupun ke Madinah," bebernya. 

Selain itu, secara historis Bandara SMB II Palembang juga sudah pernah melayani rute penerbangan reguler Internasional. 

"Jadi secara keseluruhan kita siap, slot sudah ada ke Malaysia dan Singapura sudah sejak sebelum pandemi, dan kita bukan membuka rute baru," Jelasnya. 

Iwan mengatakan, sebelum adanya perubahan status Bandara SMB II melalui KM 31 sudah ada beberapa maskapai yang bersiap akan kembali membuka rute penerbangan internasional.

"Sebelumnya memang secara lisan maskapai scoot dan air Asia, sudah mempersiapkan akan membuka rute internasional ke Malaysia dan Singapura melalui Bandara SMB II Palembang, namun karena ada KM 31, tidak bisa diberikan izinnya, " tandasnya.