Pilkada Palembang 2024

Sebelumnya Rival, Yudha Pratomo Ucap Selamat ke Ratu Dewa Menang Pilkada Palembang 2024

Yudha Pratomo Mahyuddin (YPM) mengaku siap membantu Ratu Dewa (Walikota Palembang terpilih) untuk membangun Kota Palembang lima tahun ke depan. 

Instagram ratudewa
PILKADA PALEMBANG -- Tangkap layar postingan di instagram Ratu Dewa yang diunggah, Kamis (6/2/2025). Ratu Dewa terlihat berkomunikasi dengan mantan pesaingnya di Pilkada Palembang Yudha Pratomo. Dalam kesempatan itu Ratu Dewa minta tolong bantu- bantu sama- sama membangun kota Palembang 

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG -- Yudha Pratomo Mahyuddin (YPM) mengaku siap membantu Ratu Dewa (Walikota Palembang terpilih) untuk membangun Kota Palembang lima tahun ke depan. 

Hal ini diungkapkan YPM dalam unggahan media sosial milik Ratu Dewa, setelah adanya keputusan Dismissal Mahkamah Konstitusi (MK) RI, Kamis (6/2/2025). 

Diketahui, Yudha Pratomo adalah rival Ratu Dewa dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) kota Palembang 2024. 

"Tolong bantu-bantu, sama-sama bangun Palembang, " terang Dewa dalam video unggahannya yang dijawab Yudha siap. 

Ratu Dewa mendapat ucapan selamat dari Yudha dan menyebutkan bahwa dirinya dan YPM sempat saling mengucapkan selamat. 

YPM mengucapkan selamat atas kemenangan Ratu Dewa dan mendoakannya agar selalu sehat serta mampu menjalankan amanah sebagai Walikota Palembang dengan baik.  

"Alhamdulillah, saya merasa bersyukur dengan doa dan dukungan dari Mas Yudha Pratomo Mahyudin. Saya juga tak lupa mengirimkan salam untuk ibunda YPM. Semoga kita semua bisa bersinergi membangun Kota Palembang ke arah yang lebih baik," tulis Ratu Dewa dalam postingannya.  

Ratu Dewa juga menyampaikan harapannya agar YPM dan seluruh pihak yang terlibat dalam proses pilkada dapat bekerja sama demi kemajuan Palembang. 

"Saya mohon doa dan dukungan dari semua pihak, termasuk Mas Yudha, untuk bersama-sama membangun Palembang yang lebih maju dan sejahtera," tambahnya.  

Keputusan MK kemarin telah mengukuhkan kemenangan Ratu Dewa sebagai Walikota Palembang terpilih, setelah melalui proses persaingan yang ketat. Ucapan selamat dari YPM ini dinilai sebagai langkah positif untuk mempersatukan seluruh elemen masyarakat pasca pilkada. 

Sebelumnya, dalam pernyataannya Yudha mengajak seluruh pihak untuk menghargai keputusan MK tersebut, meskipun mereka tidak sepenuhnya setuju dengan hasilnya.

"Kami telah mendengarkan hasil sidang MK yang memutuskan bahwa perkara TSM (Terstruktur, Sistematis dan Masif) yang kami ajukan dalam Pilkada Kota Palembang dinyatakan selesai. Ini berarti bahwa dugaan pemanfaatan struktur pemerintahan, seperti camat, lurah, hingga RT/RW, untuk memenangkan salah satu pasangan calon dalam Pilkada ini tidak diterima oleh MK," kata Yudha dalam media sosialnya. 

Ia menegaskan bahwa keputusan MK harus dihormati sebagai bagian dari proses demokrasi. 

"Apapun keputusan yang telah diambil, kita semua harus menghargainya. Dengan demikian, selesai sudah rangkaian Pilkada Kota Palembang 2024, dan walikota serta wakil walikota terpilih akan segera dilantik oleh Presiden," ucapnya.

Ketua DPC Partai Demokrat Palembang ini juga mengucapkan selamat kepada pasangan calon terpilih, Ratu Dewa dan Prima Salama (RDPS) yang mendapat kepercayaan dari masyarakat. 

"Kami mengucapkan selamat kepada kakak Ratu Dewa dan adinda Prima. Semoga mereka dapat menjalankan tugas dengan lancar dan amanah dalam memajukan Kota Palembang," ucapnya.

Ia tidak lupa menyampaikan terima kasih kepada seluruh warga Palembang yang telah mendukung dan bersama mengikuti tahapan selama proses Pilkada. 

"Kepada seluruh warga Kota Palembang yang telah membantu, mendukung, dan bersama kami selama proses panjang Pilkada ini, kami haturkan terima kasih yang sebesar-besarnya. Penghargaan setinggi-tingginya kami sampaikan atas segala pengorbanan waktu, materi, dan hal-hal lain yang tidak terhitung. Semoga Allah Subhanahu wa Ta'ala membalas kebaikan bapak dan ibu semua," ungkapnya.

Meskipun Pilkada telah selesai, Yudha Mahyuddin menegaskan bahwa perjuangan untuk kemajuan Palembang belum selesai.

"Perjuangan ini belum berakhir, masih banyak pekerjaan rumah (PR) yang harus diselesaikan di Kota Palembang. Jika masih ada kesempatan, kami akan berjuang kembali dalam menegakkan kebenaran, kebaikan, dan keadilan demi kesejahteraan dan kebahagiaan warga Kota Palembang," tegasnya.

Di akhir pernyataannya, Yudha Mahyuddin memohon maaf jika ada hal-hal yang kurang berkenan selama proses Pilkada. 

"Kami mohon maaf jika ada hal-hal yang membuat bapak dan ibu semua kurang berkenan, selama proses Pilkada ini. Kepada Allah, kami mohon ampun. Wabillahi taufiq wal hidayah," tutupnya.

Masyarakat Palembang pun menyambut baik sikap sportif yang ditunjukkan oleh kedua tokoh tersebut.

Harapannya, kolaborasi dan sinergi antara Ratu Dewa dan YPM dapat memberikan kontribusi nyata bagi kemajuan Kota Palembang ke depannya.  

Baca artikel menarik lainnya di Google News

Ikuti dan bergabung di saluran WhatsApp Tribunsumsel

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved