Seputar Islam

Mana yang Lebih Dahsyat Bersalawat atau Beristighfar? Penjelasan Ustaz Ahmad Al Habsyi Lengkap Dalil

Imam Ramli, murid terbaik Imam Syafii dalam Fatawa Ramli mengatakan membaca sholawat jauh lebih hebat lebih afdhol dari pada beristigfar

Penulis: Lisma Noviani | Editor: Lisma Noviani
tribunsumsel/lisma
Mana yang Lebih Dahsyat Bersalawat atau Beristighfar? Penjelasan Ustaz Ahmad Al Habsyi Lengkap Dalil 

TRIBUNSUMSEL.COM -- Ustadz Ahmad Al Habsyi dalam tausiah yang diunduh di platform media sosialnya bertanya: Mana yang lebih dahysat, menyibukkan diri dalam beistighfar atau 
menyibukkan diri dalam bersholawat? 

Lalu ustadz asal kota Palembang ini menjelaskan.

"Imam Ramli, murid terbaik Imam Syafii dalam Fatawa Ramli mengatakan membaca sholawat
jauh lebih hebat lebih afdhol dari pada beristigfar.  Karena 1 kali istighfar 1 dosa dihapus.
 Sedangkan satu kali bersholawat 10 kali dosa dihapus, 10 kali mendapat pahala, 10 kali derajatnya," kata Ustadz Ahmad Al Habsyi.

Lebih jelasnya tentang dalil tersebut adalah sebagai berikut :

Imam Muhammad Ibn Ahmad al-Ramliy atau Imam Ar-Ramli ( 957 H ), ulama mazhab Syafi'i yang digelari Syamsuddin ( mataharinya agama ) dan masyhur dikenal sebagai Imam Syafi'i kecil, pernah ditanya :

" Lebih utama mana antara menyibukkan diri membaca Istighfar dengan membaca Sholawat pada Nabi SAW ? Atau jawabannya dikondisikan ; bagi orang yang banyak berbuat taat, maka baca Sholawat lebih utama, sementara orang yang banyak berbuat maksiat, membaca Istighfar lebih utama ? "

Kemudian Imam al-Ramliy menjawab, :

" Menyibukkan diri dengan membaca Sholawat kepada Nabi Muhammad SAW lebih utama daripada menyibukkan diri membaca Istighfar secara mutlak. "

Habib Umar Bin Hafidz berkata :

“ Shalawat lebih utama daripada istighfar, jika memperbanyak sholawat maka Allah akan mengampuni dosa-dosamu dan kedua orang tuamu lebih cepat dari air yang memadamkan api. "

Dari dalili di atas, kita dapat menarik hikmah dari istighfar dan bersholawat

MANFAAT SHOLAWAT 


Mendapatkan Syafaat Nabi Muhammad SAW Sholawat adalah doa untuk Nabi Muhammad SAW yang juga mendatangkan syafaat bagi kita di hari kiamat.

Rasulullah SAW bersabda: “Barang siapa bershalawat kepadaku satu kali, Allah akan bershalawat kepadanya sepuluh kali.” (HR. Muslim).


Menghapus Dosa dan Meningkatkan Derajat

Dengan membaca sholawat, dosa-dosa kita dihapus dan derajat kita diangkat. Rasulullah SAW bersabda: “Barang siapa bershalawat kepadaku, maka Allah akan bershalawat kepadanya sepuluh kali, menghapus darinya sepuluh dosa, dan mengangkat baginya sepuluh derajat.” (HR. Ahmad).
Menjadi Sebab Dikabulkannya Doa Sholawat menjadi perantara untuk dikabulkannya doa-doa kita. Rasulullah SAW bersabda: “Setiap doa terhalang hingga dishalawatkan kepada Nabi.” (HR. Thabrani).


Mendapatkan Ketenangan '

Membaca sholawat mendatangkan ketenangan dan kedamaian dalam hati. Ini karena sholawat menghubungkan kita dengan Nabi Muhammad SAW dan mengingatkan kita akan ajaran-ajaran beliau yang penuh kasih sayang dan rahmat.

MANFAAT ISTIGHFAR

Menghapus Dosa

Istighfar adalah cara untuk memohon ampun kepada Allah atas segala dosa dan kesalahan yang kita lakukan. Rasulullah SAW bersabda: “Barang siapa memperbanyak istighfar, Allah akan menghilangkan segala kegelisahan, memberinya jalan keluar dari setiap kesempitan, dan memberinya rezeki dari arah yang tidak disangka-sangka.” (HR. Abu Dawud).


Menjauhkan dari Azab Allah Dengan memperbanyak istighfar, kita akan dijauhkan dari berbagai azab dan bencana. Allah SWT berfirman: “Dan Allah sekali-kali tidak akan mengazab mereka, sedang kamu berada di antara mereka. Dan tidaklah (pula) Allah akan mengazab mereka, sedang mereka meminta ampun.” (QS. Al-Anfal: 33).


Mendatangkan Keberkahan

Istighfar juga mendatangkan keberkahan dalam hidup, seperti kemudahan rezeki, ketenangan hati, dan kesejahteraan. Allah SWT berfirman: “Maka aku katakan kepada mereka, ‘Mohonlah ampun kepada Tuhanmu, sesungguhnya Dia adalah Maha Pengampun, niscaya Dia akan mengirimkan hujan kepadamu dengan lebat, dan membanyakkan harta dan anak-anakmu, dan mengadakan untukmu kebun-kebun dan mengadakan (pula di dalamnya) untukmu sungai-sungai.'” (QS. Nuh: 10-12).

Itulah Mana yang Lebih Dahsyat Bersalawat atau Beristighfar? Penjelasan Ustaz Ahmad Al Habsyi Lengkap Dalil. (lis/berbagai sumber) 

Baca juga: Arti Aulannaasi Bii Yaumil Qiyamati Aktsaruhum Alayya Sholatan, Hadits Bersholawat Dekat dengan Nabi

Baca juga: Arti Qul Inkuntum Tuhibbunallaha Fattabi Uni Surat Ali Imran Ayat 31 Ayat Pengasih untuk Suami Istri

Baca juga: Arti Man Qaraa Yasin Fi Lailatin Ashbaha Maghfura Laha Dalil Hadis tentang Keutamaan Membaca Yasin

Baca juga: Kumpulan Doa Taubatnya Para Nabi Mulai dari Nabi Adam hingga Nabi Muhammad, Bacaan Arab dan Arti 

Baca juga: Arti Allahumma Bariklana Fi Rajaba Wa Syabana Wa Ballighna Ramadhana Wa Ainna Ala Shiyami Wal Qiyami

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved