Pilkada 2024
Jadwal Pengumuman Hasil Pilkada 2024 : KPU Bakal Umumkan Serentak Pada 15 Desember 2024
Pengumuman ini sesuai dengan tahapan rekapitulasi yang telah dijadwalkan oleh KPU.
Juru Bicara Matahati, Permana mengatakan, bahwa pihaknya masih menunggu laporan C1 dari 17 Kabupaten/Kota yang ada di Sumsel dengan jaringan yang ada secara internal.
"Kita masih menunggu real count hitungan internal yang ada dan datanya baru masuk 82 persen. Masih ada beberapa kabupaten/kota yang belum masuk datanya seperti Lahat," kata Permana saat diwawancarai di Kediaman Mawardi Yahya, Kamis (28/11/2024).
Berdasarkan hasil quick count atau hitung cepat Lembaga Survei Indonesia (LSI), pasangan nomor urut 1, Herman Deru-Cik Ujang (HDCU) unggul di Pilkada Sumsel 2024 dengan meraih 73,55 persen suara.
Kemudian pasangan nomor urut 2 Eddy Santana Putra dan Riezky Aprilia mendapatkan 14,26 persen suara. Sementara itu, pasangan nomor urut 3 Mawardi Yahya dan R.A. Anita Noeringhati (Matahati) mendapatkan 12,19 persen suara.
RDPS Klaim Raih 47 Persen Suara di Pilkada
Terpisah, DPC partai Gerindra kota Palembang mengungkapkan, berdasarkan data hasil tabulasi mereka lakukan, perolehan suara pada Pilkada kota Palembang 2024, pasangan calon Walikota dan Wakil Walikota Palembang Ratu Dewa dan Prima Salam (RDPS) meraih 350.164 suara atau sebesar 47 persen.
Kemudian urutan ke 2 diraih oleh pasangan Yudha Pratomo-Baharuddin meraih 226.845 suara atau sebesar 30 persen dan pasangan Fitri Nandri meraih 175.711 atau sebesar 23 persen.
"Berdasarkan hasil tabulasi suara Berdasarkan C. Hasil salinan yang dimiliki oleh saksi kita di TPS pasangan kita meraih 47 persen,"kata Ketua tim Pemenangan RDPS Ahmad Zulianto didampingi Ketua Tim Advokasi Dhabi K Gumayra, Sekretaris DPC Gerindra Hari Apriansyah dan Budi Mulya, Kamis (28/11/2024).
Dhabi menambahkan, pihaknya mengintruksikan kepada saksi, untuk terus mengawal dan mengawasi rekapitulasi suara di tingkat PPK hingga KPUD Kota Palembang.
Lebih Peka Terima Perkara Pilkada
Pasca pemungutan suara dalam pilkada serentak 2024, Kajati Sumsel Dr Yulianto memerintahkan seluruh jajarannya untuk mencermati potensi kerawanan yang akan timbul. Hal disampaikan Kajati Sumsel dalam Rapat Kerja Daerah Wilayah Kejaksaan Tinggi Sumsel Tahun 2024, di Aula Kantor Kejaksaan Tinggi Sumsel, Kamis (28/11/2024), sore.
"Saya perintahkan seluruh jajaran untuk mencermati potensi potensi kerawanan yang timbul pasca pemungutan suara," ungkap Yulianto.
Yulianto juga meminta jajarannya untuk lebih peka dalam menerima perkara yang masuk, jangan sampai menjadi alat dari calon tertentu guna menyerang calon lainnya.
"Kita sebagai APH tentu harus selalu bertindak proaktif melalui koordinasi, pemantauan dan monitoring guna mengidentifikasi potensi pelanggaran hukum sejak dini," katanya.
Sambungnya, pada rakerda tahun ini yang menjadi topik utama atau pokok bahasannya adalah proyeksi kebutuhan riil satuan kerja tahun 2026, Inventarisasi capaian kinerja tahun 2023.
Isi Lengkap Amar Putusan MK Sengketa Pilkada Tasikmalaya 2024, PSU Tanpa Ade Sugianto |
![]() |
---|
Isi Lengkap Amar Putusan MK Batalkan Hasil Pilkada Kab Serang 2024 |
![]() |
---|
Pelantikan Kepala Daerah Jadi Sorotan Ahli Hukum Unsri, Belum Ada Perpres Terbaru Soal Pelantikan |
![]() |
---|
Daftar Kepala Daerah di Sumsel Dilantik 20 Februari 2025, Empat Lawang Masih Jalani Sidang Lanjutan |
![]() |
---|
Daftar 9 Kepala Daerah di Sumsel yang Bakal Dilantik Pada 20 Februari 2025 Mendatang, Sempat Diundur |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.