Hasil Pilkada Sumsel 2024 : Herman Deru Ajak Masyarakat Kompak Bangun Sumsel

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Calon Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) nomor urut 1 Herman Deru, mengucapkan syukur atas kepercayaan masyarakat terhadap dirinya bersama Cik Ujang (CU) untuk memimpi kembali Sumsel 5 tahun kedepan.

Hal ini diungkapkan Herman Deru setelah menyaksikan hasil quickcount yang menunjukkan keunggulannya dalam Pilkada Sumsel dengan meraih 73,39 persen, pasangan Eddy Santana Putra- Riezky Aprilia (ERA) 14,04 persen dan pasangan Mawardi Yahya- RA Anita Noeringhati (Matahati) 12,58 persen, dari suara yang masuk 81,4 persen dari Lembaga Survei Indonesia (LSI).

Herman Deru memberikan pernyataan di Posko Pemenangan di Rumah Kayu, Palembang, dalam suasana penuh kehangatan, Herman Deru menyampaikan rasa syukur dan harapan untuk masa depan Sumsel.

"Hasil ini adalah cerminan dari apa yang telah kami kerjakan selama lima tahun terakhir, yang dinilai oleh masyarakat dengan penuh kesadaran dan kepercayaan. MasyaAllah, ini adalah tren positif yang menunjukkan bahwa nilai dan norma di masyarakat tetap menjadi landasan utama," kata Herman Deru.

Herman Deru menegaskan pentingnya menjaga kekompakan dan persatuan di Sumsel untuk kemajuan daerah ke depan.

"Kita tentu tidak boleh lengah, ke depan, kita harus bekerja bersama-sama, menjaga kekompakan untuk membangun Sumatera Selatan menjadi lebih maju," paparnya dengan penuh semangat.

Dalam kesempatan itu, Herman Deru juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat Sumsel yang telah memberikan kepercayaan kepadanya dan pasangannya Cik Ujang.

"Saya harapkan kepada seluruh masyarakat, pendukung calon 1, 2, dan 3, serta pasangan calon untuk kita menerima apapun putusan masyarakat (pilihan), keputusan rakyat yang menentukan pilihannya secara konstitusi hari ini. Kepercayaan ini adalah amanah yang harus dijaga. Kami berkomitmen untuk terus bekerja keras demi kesejahteraan masyarakat," tambahnya.

Meski hasil quick count mengindikasikan kemenangan, Herman Deru menegaskan bahwa pihaknya tetap menunggu hasil resmi dari KPU.

"Kami menghormati seluruh proses demokrasi ini. Apapun hasil akhirnya nanti, semoga membawa kebaikan bagi Sumatera Selatan,"tutupnya.
Sementara Ketua tim kampanye Pasangan Herman Deru-Cik Ujang, SN Supriyono mengklaim kemenangan dalam Pilkada Gubernur Sumatera Selatan 2024 berdasarkan hasil quick count.

Juru bicara HDCU Alfrenzi Panggarbesi menyatakan quickcount dari Lingkaran Survei Indonesia (LSI) menunjukkan bahwa pasangan HDCU unggul jauh dengan perolehan suara sebesar cukup besar selisihnya.

"Dari data quick count yang masuk mendekati 80 persen, pasangan HDCU unggul jauh. Ini mencerminkan kepercayaan masyarakat terhadap Herman Deru dan Cik Ujang," ungkapnya.

Dalam kesempatan itu, Alfrenzi menyampaikan rasa terima kasih atas dukungan dari partai pengusung, relawan, dan masyarakat Sumatera Selatan.

"Kami didampingi oleh partai-partai pengusung, seperti NasDem, PKS, Demokrat, dan seluruh elemen masyarakat. Hasil ini adalah berkat kerja keras semua pihak," tandasnya.

Meskipun optimis dengan hasil quick count, Alfrenzi menegaskan bahwa keputusan akhir tetap menunggu hasil resmi dari Komisi Pemilihan Umum (KPU).

"Hasil ini berdasarkan quick count yang presisi dan dirilis oleh beberapa lembaga survei terpercaya. Namun, kami tetap menunggu proses _real count_ dan keputusan resmi dari KPU," pungkasnya seraya mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada seluruh masyarakat Sumatera Selatan, partai pengusung, dan relawan yang telah mendukung dan mensukseskan Pilkada ini.

Suasana di Posko Pemenangan berlangsung hangat dengan kehadiran tim sukses, relawan, dan pendukung Herman Deru-Cik Ujang. Semua pihak berharap hasil resmi nanti akan sesuai dengan hasil quick count yang telah dirilis.

Baca juga: RA Anita Noeringhati Tunggu Perhitungan Selesai, Usai HDCU Unggul Hasil Quick Count Pilgub Sumsel

Baca juga: Hasil Pilgub Sumsel 2024 : Pasangan Matahati Kalah di TPS 11, Tempat Anita Noeringhati Mencoblos

Tanggapan Eddy Santana

Calon Gubernur Sumatra Selatan (Cagub Sumsel) Eddy Santana Putra memberikan tanggapan hasil hitung cepat sementara yang saat ini menyebut pasangan Herman Deru-Cik Ujang (HDCU) sementara.

Eddy mengingatkan pendukungnya untuk tak percaya dahulu persentase sementara.

"Perhitungan sebenarnya ada di KPU, angkanya di 70 persen hasil hitung cepat apa tidak terbalik itu ya?," ujarnya, Rabu (27/11/2024).

Eddy mengatakan bisa saja hasil hitung cepat ini sengaja dibuat untuk menggiring opini karena dia yakin suaranya besar namun belum masuk semua dalam proses hitung cepat.

Eddy mengklaim menang telak di Palembang ditambah Musi Banyuasin, Banyuasin dan OKI maka bisa dipastikan menang, sebab basis data Palembang adalah yang paling banyak.

Eddy optimis perhitungan surat suara untuk dirinya dan Riezky Aprilia sebagai pasangan bisa mengalami perubahan signifikan.

Apalagi kata dia kondisi data memungkinkan bergerak setelah semua suara masuk, khususnya suara dari Palembang.

"Sepertinya ada penggiringan opini, mungkin kondisinya terbalik, kita bisa buka di link KPU, karena perhitungan sebenarnya ada di KPU. Jadi jangan percaya itu (hitung cepat) dulu, nanti kita tunggu akumulasi data lengkap termasuk suara dari PDI perjuangan," tambahnya.

Lebih lanjut Eddy menyampaikan, suara nomor urut 2 di Ibu Kota Sumsel mendapatkan dukungan besar.

"Nanti kita lihat, apalagi di Palembang kita menang besar, meledak. Kalau ukurannya, Palembang menang, banyuasin berimbang, OKI juga masih menunggu suara pengumpulan. Kita tunggu hasil berjenjang," tutupnya.

Kondisi perhitungan suara sementara di kediaman Eddy Santana berlangsung cukup ramai.

Simpatisan hingga pendukung terlihat berdatangan di rumah ESP yang juga jadi posko pemenangan ERA Baru di jalan Kapten A Rivai.-----

Tunggu Hasil Manual

Pasangan Calon (Paslon) nomor urut 3 calon gubernur Sumsel Mawardi Yahya dan calon wakil gubernur Sumsel Anita Noeringhati memantau quick count internal berdasarkan hasil C1 di Kediaman Mawardi Yahya yang ada di Jalan Musyawarah.

Berdasarkan hasil pantauan internal sementara menyebut raihan suara Paslon Nomor 3 meraih 28 persen suaranya.

"Kami memantau hasil sementara quick count berdasarkan C1 saksi internal (tim Matahati), yang baru masuk 23 persenan," kata Cawagub Sumsel RA Anita Noeringhati di kediaman Mawardi Yahya, Rabu (27/11/2024).

Menurutnya, beberapa daerah sudah masuk, angkanya masih bersaing.

"Kita lihat saja nanti kalau sudah selesai semua, karena daerah yang masuk masih sediki," katanya.

Beberapa daerah yang saksinya sudah melaporkan dan masuk ke sistem disebutnya seperti OKU Timur baru 50 persen, Palembang 10 persen dan Banyuasin 5 persen.

Dia menilai, kegiatan quick count yang dilakukan sejumlah lembaga sah-sah saja. Namun, quick count yang digelar itu bukan hasil akhir.

"Hasil akhir tetap dari KPU, jadi kita tunggu saja. Kita masih optimistis bisa menang di Pilkada 2024 ini," jelasnya.

Sementara itu Pantauan di kediaman Mawardi Yahya sejumlah tim pemenangan sudah berkumpul sejak siang. Mereka terus memantau hasil C1 yang telah masuk ke sistem.(arf/tnf/nda)

Baca berita Tribunsumsel.com lainnya di Google News

Ikuti dan bergabung dalam saluran whatsapp Tribunsumsel.com