Gunung Dempo Erupsi
Gunung Api Dempo Pagar Alam Semburkan Abu Vulkanik Setinggi 200 Meter, Statusnya Kini Level Waspada
Meskipun terjadi erupsi di GAD namun tampak aktivitas masyarakat Kota Pagar Alam tetap seperti biasa.
Penulis: Wawan Septiawan | Editor: Slamet Teguh
Pengamatan kegempaan tanggal 1–22 November 2024 melalui jaringan seismik Gunung Dempo terdiri dari 15 kali gempa Hembusan, 2 kali gempa Vulkanik Dangkal, 5 kali gempa Vulkanik Dalam, 2 kali gempa Tektonik Lokal, 1 kali gempa Terasa skala II MMI, 11 kali gempa Tektonik Jauh, dan 20 kali gempa Tremor Menerus dengan amplitudo 0,5–3 mm, dominan 1 mm.
Potensi bahaya saat ini berupa erupsi freatik dengan ancaman bahaya berupa lontaran material dari kawah utama melanda wilayah dengan radius 1 km dari pusat erupsi. Hujan abu tipis akibat erupsi dapat terjadi dengan jarak dan intensitas tergantung pada arah dan kecepatan angin.
Berdasarkan hasil pemantauan visual dan instrumental, aktivitas vulkanik Gunung Dempo masih berada pada Level II (WASPADA) dengan rekomendasi yaitu Masyarakat, pendaki/pengunjung/wisatawan tidak mendekati dan bermalam (berkemah) di pusat aktivitas kawah Marapi-Gunung Dempo dalam radius 1 km, serta arah bukaan kawah sejauh 2 km ke sektor utara, mengingat kawah sebagai pusat letusan dan gas-gas vulkanik yang dapat membahayakan bagi kehidupan.
Masyarakat sekitar Gunung Dempo diimbau agar tetap tenang, beraktivitas seperti biasa, tidak terpancing isu-isu tentang erupsi Gunung Dempo, dan tetap mengikuti perkembangan aktivitas Gunung Dempo melalui aplikasi MAGMA Indonesia yang dapat diunduh di Google Playstore atau melalui website
https://magma.esdm.go.id, https://vsi.esdm.go.id, dan https://geologi.esdm.go.id.
Pemerintah Daerah, BPBD Provinsi dan Kabupaten agar senantiasa berkoordinasi dengan Pos Pengamatan Gunungapi Dempo di Kelurahan Dempo Makmur, Kecamatan Pagaralam Utara, Kota Pagar Alam, Provinsi Sumatra Selatan atau Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi, Badan Geologi di Bandung.
Sedangkan tingkat aktivitas Gunung Dempo akan dievaluasi kembali secara berkala maupun jika terjadi perubahan aktivitas yang signifikan. Tingkat aktivitas dianggap tetap jika evaluasi berikutnya belum diterbitkan.
Demikian disampaikan siaran pers aktivitas Gunung Dempo di Kota Pagar Alam, Provinsi Sumatra Selatan.
Baca berita Tribunsumsel.com lainnya di Google News
Ikuti dan bergabung dalam saluran whatsapp Tribunsumsel.com
Jalur Pendakian Gunung Dempo Kembali Dibuka, Sempat Ditutup Pasca Erupsi, Diminta Turuti Aturan |
![]() |
---|
Jalur Pendakian Gunung Dempo Resmi Ditutup Pasca Erupsi, Demi Keselamatan Pendaki |
![]() |
---|
Kondisi 68 Pendaki yang Nekat Naik Saat Gunung Dempo Erupsi, Padahal Sudah Diminta Untuk Turun |
![]() |
---|
68 Pendaki Lagi Muncak Saat Gunung Dempo Erupsi, Tetap Lanjut Naik, Kini Terancam Dipaksa Turun |
![]() |
---|
Peristiwa Langka 'Ketubean' Terjadi di Empat Lawang Pasca Erupsi Gunung Dempo, Banyak Ikan Mabuk |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.