Berita Viral

Profesi Ivan Sugianto yang Paksa Siswa di Surabaya Sujud & Menggonggong, Pengusaha Hingga Politisi

Inilah profesi dari Ivan Suianto yang viral gegara memaksa siswa di di sekolah swasta SMA Gloria 2 Surabaya bernama E menggonggong seperti anjing

YouTube Tribun Sumsel
Ivan Sugianto, pengusaha Surabaya akhirnya buka suara setelah viral memaksa seorang siswa SMA Gloria 2 Surabaya sujud lalu menggonggong 

"Saya meminta maaf kepada seluruh masyarakat Indonesia atas kegaduhan dan arogansi yang telah saya perbuat," kata Ivan.

Ivan juga menjelaskan bahwa selama ini dirinya memilih untuk diam dan melakukan introspeksi diri atas tindakan yang telah ia lakukan.

Ia menyadari bahwa perbuatannya adalah sebuah kesalahan besar, dan merasa perlu untuk menyampaikan permintaan maaf kepada pihak-pihak yang terdampak.

"Selama ini saya lebih memilih diam, saya lebih memilih untuk intropeksi diri atas perbuatan yang terjadi.

Semoga Tuhan bisa mengampuni saya, semoga Tuhan bisa menjadikan saya menjadi manusia yang lebih baik," ujarnya.

Korban Trauma

Sebelumnya, Kedua orangtua sang siswa tersebut menangis lantaran tak tega melihat kondisi putranya kini mengalami trauma dan sering ketakutan atas kejadian tersebut.

Sambil menangis, Ira Maria Ibu dari ES menceritakan anaknya, siswa SMA Kristen Gloria 2 yang dipaksa bersujud dan menggonggong karena dianggap mengejek putra dari Ivan Sugianto yakni, X, siswa dari SMA Cita Hati Surabaya.

Ucapan ledekan itu dilontarkan diduga lewat direct message oleh ES dan EX.

"Jadi tidak ada secara langsung  bilang poodle itu tidak ada, cuma sesama teman guyonan karena melihat dari sosmed, oh anak ini lucu seperti poodle, dan selang berapa hari Eiten dan Exel bertemu secara tidak sengaja dan tidak ada ungkapan kata poodle, anak saya tidak pernah berkata anj***, itu dikatakan di luar berkata begitu, anak saya tidak pernah bilang 'kamu anj*** tidak pernah, interaksi mereka sampai disitu, ungkap Ira Maria ibunda korban, dilansir dari Youtube TvOne, Rabu, (13/11/2024).

Meski demikian, hal tak manusiawi itu tetap dilakukan di depan mata kedua orang tuanya.

Ira mengaku panik dan ketakutan karena diduga mendapat intimidasi dari rombongan yang dibawa oleh pengusaha Ivan Sugianto.

Namun, Ira menyesali rasa takutnya membiarkan sang anak harus melakukan hal tersebut.

"Kenapa saya membiarkan? karena saya ketakutan dan panik, kenapa anak saya harus sujud menggonggong, padahal kita orang tua aja gak pernah nyuruh anak kita sujud menggonggong gitu, saya ketakutan, yasudah biar masalah ini cepat selesai," bebernya dengan tangisan.

"Tapi justru saya merasa kesalahan saya sampai hari ini, saya sebagai mamanya membiarkan anak saya di depan orang banyak diperlakukan seperti tak manusiawi, " sambungnya.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved