Pemilihan Walikota Pagar Alam 2024

Siap Gelar Pilkada 2024, KPU Pagar Alam Lantik 1.736 KPPS, Diminta Jaga Netralitas dan Profesional

Dikatakannya, jika peran KPPS sebagai ujung tombak dalam penyelenggaraan Pemilu.

Penulis: Wawan Septiawan | Editor: Slamet Teguh
Sripoku.com/ Wawan Septiawan
Anggota PPS Bangun Rejo saat melantik sejumlah anggota KPPS di Kelurahan Bangun Rejo. 

Laporan Wartawan Sripoku.com, Wawan Septiawan

TRIBUNSUMSEL.COM, PAGAR ALAM - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Pagar Alam telah melantik sebanyak 1.736 anggota KPPS untuk melaksanakan tugas di Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Sumsel serta Walikota dan Wakil Walikota Pagar Alam di Pilkada tahun 2024.

Ketua KPU Kota Pagar Alam, Ibrahim Putra, menegaskan bahwa peran KPPS sangat vital dalam kelancaran pemungutan dan penghitungan suara, dan mereka harus menjaga netralitas serta profesionalisme dalam tugasnya.

"Anggota KPPS harus tahu pentingnya komitmen, tanggung jawab, dan netralitas dalam pemungutan suara," tegasnya.

Dikatakannya, jika peran KPPS sebagai ujung tombak dalam penyelenggaraan Pemilu.

Hal tersebut sebagaimana diatur dalam Undang-undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilihan Umum, dimana tugas KPPS sangat vital, terutama dalam pemungutan dan penghitungan suara di TPS. 

"Oleh karena itu, anggota KPPS harus memiliki komitmen tinggi, disiplin, dan tanggung jawab dalam menjalankan tugas mereka," katanya.

Baca juga: LUBER Janji Beri Pemutihan Sewa Tunggakan Pasar Dempo Permai Jika Menang di Pilkada Pagar Alam 2024

Baca juga: Amankan Debat Pilkada Pagar Alam 2024, Polres Pagar Alam Lakukan Pengamanan Ketat

Ibrahim juga menyampaikan ucapan selamat kepada seluruh anggota KPPS yang terpilih dan berharap mereka dapat menjalankan tugas dengan sebaik-baiknya demi suksesnya Pemilu 2024.

"Saya tekankan lagi bahwa kualitas pemilu sangat bergantung pada integritas dan kinerja para penyelenggara, termasuk KPPS," ujarnya.

Selain itu, Dian Jaka, perwakilan KPU Pagar Alam, juga mengingatkan anggota KPPS tentang pentingnya menjaga netralitas dan profesionalisme dalam setiap tahap pelaksanaan pemilu. 

"KPPS harus bekerja dengan profesional, menjaga keamanan dan ketertiban, serta berkoordinasi dengan PPS dan PPK untuk memastikan semua tahapan pemilu berjalan lancar," ujarnya.

Salah seorang anggota KPPS terlantik dari Kelurahan Bangun Rejo, Yenni Harpika, menyatakan kesiapan dirinya dan rekan-rekannya untuk menjalankan tugas dengan penuh tanggung jawab. 

"Kami siap melaksanakan tugas dengan baik, profesional, dan selalu mengutamakan kepentingan publik dalam pemilu mendatang," kata Yenni.

 

 

 

Baca berita Tribunsumsel.com lainnya di Google News

 

Ikuti dan bergabung dalam saluran whatsapp Tribunsumsel.com

 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved