Pilgub Sumsel 2024

Bahagianya Warga Desa Pagar Batu Lahat, Puluhan Tahun Terisolir Kini Punya Jembatan Beton

Berada di perbukitan dan membelah aliran Sungai Lematang, selama puluhan tahun Desa Pagar Batu, Kecamatan Pulau Pinang, Lahat, Sumasel terisolir.

Penulis: Ehdi Amin | Editor: Shinta Dwi Anggraini
SRIPOKU/EHDI AMIN
Jembatan beton sepanjang 93 meter lebar 3 meter di Desa Pagar Batu Lahat, Sumatera Selatan. 

Masyarakat sudah merasakan kemudahan, sejak adanya jembatan. Namun masyarakat masih berharap, pembangunan lainnya bisa dilanjutkan di Desa Pagar Batu.

"Kami ingin pembangunan dilanjutkan di Desa Pagar Batu, seperti akses jalan dan lainnya. Karena itu kami akan memilih yang bisa melanjutkannya. Yang bisa mewujudkannya hanyalah Paslon Lidyawati Cik Ujang-Haryanto nomor urut 3," ujar Arkoni.

Di sisi lain, Desa Pagar Batu juga merupakan desa kunjungan wisata.

Selain memiliki jembatan gantung terpanjang di Sumsel membentang diatas Sungai Lematang, Pagar Batu juga merupakan desa petilasan Raden Fatah. Tak hanya itu, di desa ini juga terdapat banyak rumah baghi (Rumah adat) Lahat. Sementata, mayoritas warga merupakan petani kopi dan karet. 

Sebelumnya, Mantan Bupati Lahat, Cik Ujang, jembatan Desa Pagar Batu tersebut berkapasitas untuk kendaraan dibawah 3 ton. Cik Ujang hanya meminta, jembatan tersebut dirawat, tidak dilalui kendaraan diatas tonase, agar jembatan kokoh dan awet untuk waktu yang lama. 

"Jika bangunan jembatan ini selalu awet, masyarakatnya tidak terisolir lagi. Apalagi di Desa Pagar Batu ada petilasan dan makam keluarga Raden Fatah. Ini komitmen saya untuk membantu dan mensejahterakan masyarakat Lahat," sampainya beberapa waktu lalu.

 

Baca artikel menarik lainnya di Google News

Ikuti dan bergabung di saluran WhatsApp Tribunsumsel

Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved