Speedboat Cagub Maluku Utara Terbakar
Isak Tangis Edbert Putra Benny Laos di Samping Peti Ayah Usai Terbang dari Amerika, Janji Jaga Mami
Putra sulung Benny Laos, Bennet Edbert Laos terisak tangis usai tiba di Indonesia dikabarkan sang ayah meninggal dunia akibat insiden speedboadnya
Penulis: Aggi Suzatri | Editor: Weni Wahyuny
TRIBUNSUMSEL.COM - Putra sulung Benny Laos, Bennet Edbert Laos akhirnya tiba di Indonesia setelah dikabarkan sang ayah meninggal dunia akibat insiden speedboatnya meledak.
Diketahui, pihak keluarga menunggu kepulangan Edbert Laos, yang sedang kuliah di Amerika Serikat sebelum Benny dimakamkan di San Diego Hills, Jakarta, pada Selasa (15/10/2024).
Edbert Laos terisak tangis setelah melihat jenazah ayahnya terbujur kaku di dalam peti di Rumah Duka Sentosa RSPAD Gatot Subroto Jakarta pada Senin (14/10/2024) malam.
Baca juga: Pilu Anak Benny Laos Mengunci Diri di Kamar usai Dengar Ayah Tewas Dalam Insiden Speedboat Terbakar
Putra sulung Benny yang mengenakan baju putih itu tampak tertuduk sambil berusaha menahan tangis mengungkapkan isi hatinya.
Ia menarik nafas panjang sambil terus meletakan satu tangannya di atas kepala.
"Aku melihat betapa jauh lebih besar duniamu adalah duniaku, hal-hal yang kau lakukan dan aku ingin begitu banyak hal yang ingin kukatakan padamu tapi sulit mengatakannya bahwa aku sangat luar biasa bangga aku bisa memanggilmu ayahku," ungkapan pilu Edbert dengan bahasa Inggris terdengar sesak menahan tangis.
Edbert meminta maaf kepada mendiang ayahnya karena masih memiliki ego yang tinggi untuk mengatakan banyak hal.
"Papi maafin Edbert jika banyak salah. I know relationships cannot always be perfect and I can understand you. There are many things I want to say to you but my ego won't let me tell you," kata Edbert.
Edbert berjanji akan menjaga ibu dan adik-adiknya selepas sang ayah tiada.
"Aku janji akan menjaga dan melindungi mami dan Edrick and Edylin," ucap Edbert kemudian ditenangkan oleh salah satu rekannya.
"Papi also proud of you Koko, kamu akan menggantikan papi menjadi kepala keluarga, i love you Koko," kata Sherly Tjoanda yang turut hadir masih terbaring di ranjang.
Baca juga: Jangan Tinggalin, Pa, Tangis Histeris Benneisha Putri Benny Laos Disamping Peti Jenazah Sang Ayah
Selain itu, Benneisha alias Lyn putri kedua Benny juga menyampaikan ungkapan hatinya merasa kehilangan sang ayah.
"Papi cici belum merasa layak untuk bikin papi bangga, cece janji bakal bikin papi bangga, cece gak mau percaya gak ngerti kenapa Tuhan harus ambil papi," ungkap Benneisha Edelyn sambil menangis.
Sherly Tjoanda Ceritakan Kronologis
Pada kesempatan itu pula, istri mendiang Benny Laos, Sherly Tjoanda dalam kondisi berbaring di ranjang tidur pasien dengan tangan kanan yang masih diinfus menemui jenazah suaminya.
Masih mengenakan pakaian pasien dan penutup kepala medis warna hijau terang, Sherly datang ke rumah duka dengan menumpangi mobil ambulans TNI milik RSPAD.
Sherly Tjoanda Resmi Gantikan Mendiang Benny Laos Jadi Cagub Maluku Utara,Lanjutkan Perjuangan Suami |
![]() |
---|
Pengakuan Sherly Tjoanda Sebut Kapal Bukan Terbakar Tapi Meledak, Sempat Ada Dua Orang Mencurigakan |
![]() |
---|
Pilu Sherly Tjoanda Kenang Kematian Benny Laos Suaminya, Ada Uang Tapi Nggak Bisa Berobat |
![]() |
---|
Sherly Tjoanda Resmi Daftar Cagub Maluku Utara Gantikan Benny Laos, Sang Suami yang Meninggal |
![]() |
---|
Reaksi Anak Sherly Tjoanda Tahu Ibu Gantikan Benny Laos Jadi Cagub Malut, Dukung Penuh: 100 Persen |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.