Berita Viral

Detik-detik MKA Tewas usai Dilempar Kayu Berpaku Guru Ngaji di Blitar, Keluarga Kira Sesak Napas

Inilah pengakuan keluarga MKA (13) santri yang tewas dilempar kayu berpaku oleh sang guru ngaji di pondok pesantren di Blitar, sempat mengira sakit..

Penulis: Thalia Amanda Putri | Editor: Weni Wahyuny
Tribun Jatim/Samsul Hadi
MKA semasa hidup. Santri ini tewas usai dilempar kayu berpaku oleh guru ngaji di Blitar. 

"Korban meninggal di RSKK pada Selasa (17/9/2024) sekitar pukul 08.00 WIB," kata Iqwal, Jumat (27/9/2024). 

Baca juga: Nasib Guru Ngaji di Ponggok Blitar Lempar Kayu Berpaku ke Santri MKA hngga Tewas, Ini Kata Kemenag

Baca juga: Viral Pria di Kaltim Ngamuk di Bank Tak Boleh Tarik Tunai 100 Juta, Padahal Gak Punya Tabungan

Diketahui, Iqwal mengatakan, selama ini korban tinggal bersama neneknya. Ayah dan ibu korban sudah bercerai. 

Ibu korban kerja di Taiwan, sedang ayah kandungnya kerja di Malaysia. 

Korban berada mulai belajar di pondok sejak kelas 3 SD sampai sekarang kelas 8 MTs.

"Sejak kelas 3 SD, keponakan saya sekolah dan mondok di sana. Sekarang keponakan saya kelas 2 MTs. Keponakan saya tidurnya juga di asrama pondok," katanya.

Kronologi Kejadian

Menurut kronologi yang terjadi, insiden tragis ini terjadi pada Minggu, 15 September 2024, sekitar pukul 06.00 WIB.

Kala itu para santri, termasuk korban, sedang berolahraga setelah melaksanakan salat subuh.

Kemudian seorang ustaz mengingatkan para santri untuk segera mandi, mengingat akan ada jam kunjungan orang tua dan pelaksanaan salat duha.

"Biasanya, setelah salat subuh, para santri berolahraga, ada yang bermain bola, badminton, dan voli. Pagi itu, ketika sudah pukul 06.00 WIB, salah satu ustaz memperingatkan santri untuk segera mandi," ujar Kasi Humas Polres Blitar Kota Iptu Samsul Anwar, Jumat (27/9/2024) dilansir dari Surya.co.id.

Namun, saat santri masih melanjutkan permainan dan tak menggubris perintah.

Saat itulah sang ustaz mengambil kayu dan melemparkannya, yang mengakibatkan kayu tersebut mengenai bagian belakang kepala korban.

Lebih tragisnya, kayu yang dilemparkan ternyata terdapat paku yang menancap di kepala korban.

"Kebetulan korban lewat dan mengenai kepala bagian belakang. Kayu ada pakunya dan menancap di kepala bagian belakang korban," jelas Samsul.

Kasi Humas Polres Blitar Kota Iptu Samsul Anwar Ungkap Nasib Pilu Santri di Blitar Meninggal Dunia usai Dilempar Guru Ngaji Pakai Kayu Berpaku, Kepala Terluka
Kasi Humas Polres Blitar Kota Iptu Samsul Anwar Ungkap Nasib Pilu Santri di Blitar Meninggal Dunia usai Dilempar Guru Ngaji Pakai Kayu Berpaku, Kepala Terluka (Surya.co.id/Samsul Hadi)

Setelah paku dicabut, korban langsung tidak sadarkan diri dan segera dilarikan ke RSUD Srengat. Namun, mengingat kondisinya yang kritis, ia harus dirujuk ke RSUD Kabupaten Kediri untuk penanganan lebih lanjut.

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved