Pilkada Banyuasin 2024
Peta Kekuatan di Pilkada Banyuasin 2024, Mantan Bupati Askolani vs Wakilnya Slamet Somosentono
Pasalnya, di Banyuasin terjadi head to head antara bupati dan wakil bupatinya yang sama-sama maju di Pilkada Banyuasin 2024.
TRIBUNSUMSEL.COM, BANYUASIN - Pilkada Banyuasin 2024 menjadi salah satu daerah yang ramai menjadi sorotan di Sumsel.
Pasalnya, di Banyuasin terjadi head to head antara bupati dan wakil bupatinya yang sama-sama maju di Pilkada Banyuasin 2024.
Diketahui, Askolani Jasi dan Slamet Somosentono dipastikan head to head memperebutkan kursi Bupati Banyuasin di Pilkada 2024.
Hal ini dapat dipastikan sebab KPU sudah resmi menutup pendaftaran calon Bupati-Wakil Bupati Banyuasin kemarin, Jumat (30/8/2024).
Selama tiga hari pendaftaran, hanya ada dua pasangan calon yang mendaftar di KPUD Banyuasin.
Mereka adalah Askolani-Netta Indian (ASTA) dan Slamet Somosentono-Alfi N Rustam (SELFI) yang nantinya akan berebut untuk duduk di kursi Banyuasin 1 dan Banyuasun 2.
Diketahui pasangan ASTA sendiri diusung dab didukung 11 partai politik. Partai politik yang mengusung ASTA ada Partai PDI Perjuangan, Partai Golkar dan Partai Hanura. Sedangkan partai pendukung ada PPP, PBB, Buruh, Perindo, Gelora, Garuda, Ummat, PSI.
Sedangkan pasangan SELFI diusung partai Gerindra, Demokrat, Nasdem, PKB, PKS. Untuk partai pendukung ada Partai Prima.
Tak Sungkan Foto Selfie
Meski sekarang keduanya menjadi rival politik, tetapi antara H Askolani dan H Slamet Somosentono terlihat masih akrab ketika bertemu di ruang paripurna DPRD Banyuasin.
Bahkan, keduanya terlihat duduk berdampingan di kursi tamu ruang paripurna DPRD Banyuasin.
Antara Askolani dan Slamet, sama-sama melempar senyuman ketika bertemu.
"Saya dan pakde Slamet, duduk berdekatan. Politik boleh, tetapi persaudaraan itu lebih diutamakan. Itu paling penting," kata Askolani.
Lanjut Askolani, politik itu hanya sesaat, sementara, akan tetapi tali persaudaraan dan perduluran adalah dunia dan akhirat.
"Saya berharap dengan masyarakat Banyuasin, terutama tim-tim jangan ribut-ribut, damai," ungkap Askolani.
Sedangkan H Slamet Somosentono menyapa Askolani dengan kolonuwon ndok.
"Normal-normal saja," kata Slamet.
Sebelum paripurna pelantikan anggota DPRD Banyuasin dimulai, Askolani dan Slamet juga sempat cis gelas kopi menandakan hubungan antara Mantan Bupati dan Wakil Bupati Banyuasin ini tetap baik-baik saja.
Walaupun, keduanya saat ini menjadi rival politik atau sama-sama menjadi calon bupati, tetapi ketika bertemu keduanya tetap saling tegur sapa bahkan tak sungkan berfoto selfie bersama.
Baca juga: Tunjukkan Pilkada Banyuasin 2024 Damai, Askolani-Slamet Tak Sungkan Foto Selfie Saat Bertemu
Baca juga: Penetapan Paslon di Pilkada Banyuasin 2024 Digelar 22 September, 23 September Pengundian Nomor Urut
11 Program Unggulan Slamet-Alfi
Jelang pendaftaran pasangan calon (Paslon) Pilkada Serentak pada 27 Agustus mendatang, paslon bupati dan wakil bupati Banyuasin, Slamet Somosentono-Alfi N Rustam (Slamet-Alfi) memprioritaskan perbaikan infrastruktur sebagai program selama 5 tahun ke depan.
Program itu dibeberkan langsung oleh calon wakil bupati Banyuasin Alfi N Rustam usai mengikuti Rapat Partai Koalisi Slamet-Alfi di Excelton Hotel Palembang pada Sabtu (17/8/24).
"Ada 11 program, utamanya adalah infrastruktur seperti jalan, irigasi, kemudian air bersih. Program perbaikan infrastruktur Kabupaten Banyuasin menjadi satu program prioritas dari 11 program yang telah mereka susun," kata Alfi, Sabtu (17/8/2024).
Alfi menjelaskan, memprioritaskan infrastruktur karena hal tersebut merupakan kebutuhan pokok bagi masyarakat Banyuasin untuk beraktivitas.
Ia ingin membangun Kabupaten Banyuasin dengan akses jalan yang memadai serta air bersih yang selalu mengalir.
Selain itu, di antara 11 program yang mereka canangkan, Alfi juga menyebutkan bahwa akan mengupayakan beasiswa luar negeri bagi satu orang di setiap kecamatan di Kabupaten Banyuasin.
"Itu sebagian program yang kita prioritaskan. Kalau yang lainnya ada berupa peningkatan pelayanan kesehatan, kesejahteraan ASN dan tenaga honorer, serta yang lainnya," katanya.
Sebagai salah satu paslon yang akan bertarung di Pilkada Banyuasin 2024, Slamet-Alfi telah mengantongi dukungan sebanyak 25 dari total 45 kursi yang ada di DPRD Banyuasin.
Semuanya diperoleh dari lima partai yang telah berkoalisi untuk mendukung Slamet-Alfi di Pilkada Banyuasin, yakni Gerindra (8 kursi), Nasdem (6 kursi), PKS (5 kursi), PKB (5 kursi), dan PAN (1 kursi).
Di sisi lain, Partai Rakyat Adil Makmur yang juga termasuk dalam koalisi pengusung Slamet-Alfi belum menduduki kursi DPRD Banyuasin.
Sementara itu Ketua Tim Pemenangan Slamet-Alfi, Herman Ong menjelaskan, koalisi partai-partai di atas lahir untuk mencapai target kemenangan di atas 60 persen.
Nantinya saat menjalani masa kampanye, tim pemenangan Slamet-Alfi akan fokus pada pemilih pemula yang ada di 21 kecamatan di Kabupaten Banyuasin.
"Itu memang menjadi target kita. Generasi muda atau gen Z itu akan menjadi prioritas kami. Dari bulan Mei sampai sekarang, alhamdulillah proses untuk mencapai elektabilitas sejauh ini semakin naik," kata Herman.
Herman mengaku, koalisi eman partai ini diharapkan bisa menambah semangat tim untuk mencapai target kemenangan yang sudah ditentukan.
Baca berita Tribunsumsel.com lainnya di Google News
Ikuti dan bergabung dalam saluran whatsapp Tribunsumsel.com
Askolani-Netta Lega, MK Tolak Gugatan Hasil Pilkada Banyuasin 2024 yang Diajukan Slamet-Alfi |
![]() |
---|
DKPP Jatuhkan Peringatan Keras ke Ketua KPU Banyuasin Terkait Rekrutmen PPS Pilkada 2024 |
![]() |
---|
Jalani Sidang Gugatan Pilkada Banyuasin, Kuasa Hukum Paslon ASTA yakin MK Tolak Gugatan Paslon SELFI |
![]() |
---|
Profil Netta Indian Pemenang di Pilkada Banyuasin 2024, Perempuan Pertama Jadi Wabup Banyuasin |
![]() |
---|
Profil Askolani Pemenang Perolehan Suara di Pilkada Banyuasin 2024, Pernah Gagal Jadi Bupati di 2014 |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.