Berita Musi Rawas
Basmi Hama Tikus Kecamatan Tugumulyo Musi Rawas Gelar Safari Berburu Tikus, 1 Ekor Dihargai Rp 1.000
Kegiatan tersebut diikuti oleh puluhan pelajar tingkat SMP dan SMA serta masyarakat di seluruh Desa dan Kelurahan di wilayah Kecamatan Tugumulyo.
Penulis: Eko Mustiawan | Editor: Slamet Teguh
TRIBUNSUMSEL.COM, MUSI RAWAS - Membantu petani mengurangi hama tikus, Pemerintah Kecamatan Tugumulyo Kabupaten Musi Rawas, melaksanakan kegiatan safari berburu tikus, Sabtu (07/09/2024).
Kegiatan tersebut diikuti oleh puluhan pelajar tingkat SMP dan SMA serta masyarakat di seluruh Desa dan Kelurahan di wilayah Kecamatan Tugumulyo.
Camat Tugumulyo, Sujatmiko mengatakan, kegiatan safari berburu tikus dilaksanakan, berawal dari hasil panen petani di wilayah Kecamatan Tugumulyo, mengalami penurunan, akibat serangan hama wereng dan tikus.
"Ini kegiatan gropyokan tikus yang kami kemas dalam safari berburu tikus, agar lebih menarik dan berbeda," kata Camat kepada Sripoku.com, Sabtu (07/09/2024).
Kegiatan ini melibatkan banyak stakeholder ada dari Dinas Pertanian, BPP dan Perlintan, Kecamatan dan Pemerintah Desa serta OPD lainnya.
"Tujuannya untuk membantu masyarakat petani dalam mengendalikan hama tikus, karena beberapa musim ini banyak petani yang gagal panen," ucap Camat.
Kemudian lanjut Camat, kegiatan ini juga dilombakan antar desa dan antar sekolah tingkat SMP dan SMA di wilayah Kecamatan Tugumulyo.
"Jadi pesertanya adalah seluruh petani masyarakat dari seluruh Desa dan Kelurahan di Kecamatan Tugumulyo kemudian ada dari pelajar SMP dan juga SMA," jelas Camat.
Baca juga: Hama Wereng dan Tungro Menyerang, Petani Padi di Musi Rawas Gelisah Hasil Panen Menurun
Baca juga: Hama Wereng Coklat Ancam Tanaman Padi di Musi Rawas, Petani Kompak Lakukan Penyemprotan Basmi Hama
Dikatakan Camat, untuk juara nantinya setiap peserta baik kategori pelajar SMP, SMP dan masyarakat petani, akan mendapat hadiah berupa uang tunai dan juga tropi.
"Untuk juara diambil yang paling banyak tikusnya. Dari Dinas Pertanian juga memberikan penghargaan atas kegiatan ini di mana satu ekor tikus akan dihargai atau dibeli sebesar Rp1.000," jelas Camat.
Selain membantu petani masih kata Camat, kegiatan ini juga untuk mendukung program Bupati Musi Rawas yang akan mengembalikan Musi Rawas sebagai lumbung pangan di Sumsel.
Sementara itu, Rangga salah seorang pelajar yang mengikuti kegiatan tersebut mengaku, berburu tikus ini adalah yang pertama kalinya dikuti.
"Pertama kali ini, seru karena rame-rame bersama teman-teman," ucapnya.
Rangga juga mengatakan, bahwa awalnya dirinya mendapat informasi dari pihak sekolah, hingga akhirnya ikut mendaftar mengikuti lomba berburu hama tikus ini.
"Cukup bagus, karena bisa membantu petani dalam mengurangi hama tikus yang selama ini menjadi ancaman bagi tanaman padi para petani," katanya.
Bulog Setop Serap Gabah, Petani di Musi Rawas Kini Jual Hasil Panen Dalam Bentuk Beras |
![]() |
---|
Mahasiswa Asal Lubuklinggau Buat Laporan Palsu Ngaku Korban Begal, Padahal Motor Dijual HP Digadai |
![]() |
---|
Anggota DPRD Musi Rawas Dilaporkan Dugaan Pencemaran Nama Baik, Kini Penuhi Panggilan Polisi |
![]() |
---|
Ganggu Ketertiban, PKL di Muara Beliti Musi Rawas Ditegur Satpol PP, Bakal Ditertibkan Jika Bandel |
![]() |
---|
Suaminya Berhasil Kabur, Istri di Musi Rawas Ditangkap Polisi karena Bisnis Narkoba |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.