Demo Ojol di Palembang
BREAKING NEWS: Ribuan Ojol di Palembang Gelar Aksi di Kantor Gubernur Sumsel Hari ini, 6 Tuntutannya
Ribuan driver ojek online (ojol) di Palembang akan menggelar aksi di kantor Gubernur Sumsel, Senin (2/9/2024).
Penulis: Hartati | Editor: Shinta Dwi Anggraini
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Ribuan driver ojek online (ojol) di Palembang akan menggelar aksi di kantor Gubernur Sumsel, Senin (2/9/2024).
Aksi ini adalah lanjutan dari demo yang dilakukan ribuan driver ojol di Jabotabek beberapa waktu lalu terkait dengan penyesuaian tarif yang dinilai tidak adil antara aplikator dengan mitra pengemudi ojek online.
Di Palembang, direncanakan ribuan driver online baik roda dua dan roda empat akan melakukan aksi damai meminta Gubernur Sumsel membuat kebijakan menentukan Batas Tarif Bawah (BTA) dan Batas Tarif Atas (BTA) transportasi online.
Sebab selama ini aplikator membuat kebijakan tarif batas bawah dan batas atas yang berbeda antara satu aplikator dengan aplikator lainnya sehingga kerap terjadi perang tarif.
Perang tarif dinilai hanya menguntungkan konsumen saja namun mematikan driver karena tarif yang ditetapkan terlalu rendah, tidak sebanding dengan biaya operasional yang harus dikeluarkan oleh driver dengan tarif yang diberlakukan tersebut.
Oleh sebab itu mereka meminta agar Gubernur Sumsel nanti bisa membuat Peraturan Gubernur soal ketentuan tarif transportasi online itu agar tidak saling berperang antar driver.
"Contohnya Bandung bisa, Gubernur menetapkan Pergub soal tarif batas atas dan bawah sehingga persaingan sehat dan sesuai dengan biaya operasional yang harus dikeluarkan driver," ujar Ketua Asosiasi Driver Online (ADO) Sumsel, Asrul Indrawan, mengatakan selain menuntut tarif dasar driver online, ada lima tuntutan lainnya yang akan disuarakan besok atau total ada enam tuntutan yang mereka tuntut.
Orasi dijadwal mulai pukul 09.00 WIB hingga selesai dengan massa yang datang mandiri atau sendiri-sendiri langsung tanpa konvoi.
Sementara itu, dari pantauan di lapangan menjelang aksi, nampak minim ojol beroperasi di jalanan kawasan Sako Palembang.
Biasanya saat pagi banyak ojol yang berseliweran di jalan mengantar penumpang yang sekolah, namun pagi ini di kawasan Sako tidak terlihat.
Selain itu biasanya ojol juga kerap mangkal atau mencari penumpang di terminal Perumnas dan depan pasar namun pagi ini juga tidak terlihat.
Berikut 6 Tuntutan Ojol di Palembang;
1. Tolak tarif di bawah regulasi
2. Sesuaikan harga delivery semua aplikasi
3. Hapuskan goceng, slot, shopee hub dan untuk grab nego, kami dgn tegas menolak masuk di palembang
4. Kepastian hukum utk seluruh driver online
5. Meminta Gubernur atau PJ Gubernur untuk mengeluarkan Pergub terkait ambang bawah dan atas ongkos Online di Kota Palembang khususnya dan Sumsel pada Umumnya
6. Sesuaikan potongan semua aplikasi.
Baca artikel menarik lainnya di Google News
Ikuti dan bergabung di saluran WhatsApp Tribunsumsel
4 Km Dibayar Rp 5 Ribu, Ribuan Ojol Demo di Palembang, Minta Pj Gubernur Buat Aturan Batas Tarif |
![]() |
---|
Pemprov Sumsel Janji Teruskan Tuntutan Ojol Soal Penyesuaian Tarif ke Pemerintah Pusat |
![]() |
---|
Kisah Eli 8 Tahun jadi Driver Taksi Online di Palembang Demi Hidupi Anak, Berharap Penyesuaian Tarif |
![]() |
---|
Upaya Ribuan Driver Ojol di Palembang Tuntut Penyesuaian Tarif, Gelar Aksi di Kantor Gubernur Sumsel |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.