46 Daftar Lengkap Paslon Kepala Daerah di Sumsel Pilkada 2024, Ada Petahana dan Lawan Kotak Kosong

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG -- Berikut ini daftar lengkap 46 pasangan calon (paslon) kepala daerah di Sumsel yang maju dalam Pilkada 2024. 

Komisi Pemilihan Umum (KPU) provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) mencatat, pasca pendaftaran pasangan bakal calon kepala daerah se Sumsel, pada 27-29 Agustus lalu, terdapat 46 pasangan yang mendaftar ke KPU provinsi ataupun 17 KPU Kabupaten kota se Sumsel, pada Pilkada serentak 2024.

Sebanyak 46 pasangan itu, mulai dari pasangan bakal calon gubernur dan wakil gubernur Sumsel, Walikota dan Wakil Walikota serta Bupati dan Wakil Bupati. 

Terdapat dua daerah yaitu di Kabupaten Ogan Ilir (OI) dan Empat Lawang, yang selama pendaftaran hanya terdapat satu pasangan bakal Bupati dan Wakil Bupati, sehingga berpotensi melawan kotak kosong. 

Maka dari itu, di dua daerah tersebut KPU memperpanjang massa pendaftaran hingga 3 hari kedepan, sesuai kebijakan masing- masing KPU Kabupaten. 

Seperti di Kabupaten OI, pasangan calon tunggal yang mendaftar adalah Panca Wijaya Akbar-Ardani. Sementara di Empat Lawang adalah Joncik Muhammad-Arifai. 

Komisioner KPU Sumsel Divisi Teknis Penyelenggaraan, Handoko mengatakan, KPU setempat melakukan perpanjangan pendaftaran bagi dua wilayah yang memiliki calon tunggal. 

Hal itu sesuai dengan Peraturan KPU (PKPU) nomor 10 pada pasal 135 untuk meminimalisasi pilkada melawan kotak kosong. .

"Total sebanyak 46 pasangan calon yang mendaftar plus untuk tingkat pilgub (Pemilihan Gubernur), dari total 46 pasangan itu ada dua Kabupaten yang memiliki calon tunggal yaitu di Ogan Ilir dan Empat Lawang. Sehingga pendaftarannya diperpanjang sesuai aturan," ungkap Handoko Minggu (1/9/2024).

Baca juga: Profil Junaidi Tohir, Maju Jadi Calon Bupati Pali Pilkada 2024, Adik Kandung Hatta Rajasa

Baca juga: Peta Dukungan Parpol Lanosin-Yudha vs Fery Antoni-Herly di Pilkada OKUT 2024, Jumlahnya Beda Jauh

Dijelaskan Handoko sesuai aturan yang ada masa perpanjangan pendaftaran selama 3 hari setelah dilakukan sosialisasi.

Jika, masih tidak ada penambahan, maka dipastikan melawan kotak kosong di Pilkada nanti. 

"Masa perpanjangan hanya tiga hari dihitung setelah dilakukan sosialisasi. Misal di Empat lawang sosialisasi hanya satu hari (30 Agustus) sehingga perpanjangan dimulai 31 Agustus hingga 2 September. Sedangkan di OI sosialisasi 3 hari (30 Agustus- 1 September) sehingga perpanjangannya tanggal 2 sampai 4 September. Intinya tetap tiga hari setelah sosialisasi, " terang Handoko. 

Ditambahkannya, adanya masa perpanjangan pendaftaran ini sebagai bentuk aspirasi agar tidak ada lawan kotak kosong dalam Pilkada.

Namun, apabila masih tetap tidak ada yang daftar, maka pendaftaran akan ditutup dan daerah itu akan lawan kotak kosong. 

"Itu bentuk mengapresiasi agar tidak ada kotak kosong, partai juga jika mau menarik dukungannya harus ada persetujuan gabungan parpol sebelumnya, " tandanya, seraya hingga saat ini belum ada laporan akan ada yang mendaftar dan pihaknya masih menunggu. 

Handoko melanjutkan, 46 pasangan calon yang telah resmi mendaftar sebagian besar sudah sedang menjalani tahapan pemeriksaan kesehatan yang sudah berjalan sejak Rabu (28/8/2024) di Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) dr Mohammad Hoesin Palembang. 

"Sedangkan untuk tahap verifikasi berkas masih dilakukan. Contoh ijazah ada yang perlu diperbaiki, ataupun gelar lainnya seperti Haji harus ada waktunya kapan berangkat. Tapi sebuah ini belum ada temuan yang signifikan, " paparnya. 

Berdasarkan daftar 46 pasangan bakal calon pilkada di Sumsel itu.

Untuk Pilgub Sumsel, terdapat tiga pasangan bakal calon yang mendaftar yaitu:

1. Herman Deru-Cik Ujang (HDCU) 
2. Eddy Santana Putra-Rizky Aprilia (E-RA)
3. Mawardi Yahya-RA Anita Noeringhati (Matahati). 

Untuk daerah dengan yang daftar 4 pasangan bakal calon, yaitu : 

1. Kabupaten Muara Enim terdapat empat pasangan calon yakni, Edison-Sumarni, Nasrun Umar-Lia Anggraeni, Ahmad Rizali-Shinta Paramita Sari dan Ramlan Holdan-Ropi Alex Candra.
2. Pilkada OKU Selatan, yaitu pasangan Iwan Hermawan-M Faisal Ranopa, Heri Marthadinata-A Wahab Nawawi, Abusama-Misnadi, dan Hengki Irawan-Alkadri.
3. Pilkada Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI), terdapat empat pasangan yang sudah mendaftar. Mereka adalah Devi Harianto-M Ferdinand S, Asgianto-Iwan Tuaji, Junaidi-Eduar, serta Asri AG-Irawan

Kemudian untuk daerah yang akan diikuti 3 pasangan calon, yaitu :

1. Pilkada Lahat, yakni Lidyawati-Haryanto, Bursah Zarnubi-Widia Ningsih serta Yulius Maulana-Budiarto Marsul.
2. Di Pilkada Musi Rawas Utara (Muratara) calon petahana, Devi Suhartoni-Junius Wahyudi akan menghadapi 2 pasangan lain, yaitu Firsa-Efriyansyah serta M Syarif-Gusti Rohmani.  
3. Pilkada Palembang, Yudha Pratomo Mahyuddin-Baharudin, Fitrianti Agustinda-Nandiani Octarina, dan Ratu Dewa-Prima Salam.
4. Pilkada Pagar Alam, terdapat pasangan bakal calon Hepy Safriani-Efsi, Ludi Oliansyah-Bertha, dan Alpian-Alfikriansyah.
5. Pilkada Prabumulih, yakni Arian-Frangky Nasril, Suryanti Ngesti Rahayu-Mat Amin, dan Andriansyah Fikri-Syamdakir Amrullah.

Sedangkan daerah dengan dua pasangan bakal calon yang akan head to head, yaitu:

1. Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Yudi Purna Nugraha-Yenni Elit dan Teddy Mielwansyah-Marjito Bachri.
2. Pilkada Ogan Komering Ilir (OKI), Mokhammad Dja'far Shodiq-Abdi Yanto dan Muchendi Mahzareki-Supriyanto.
3. Kabupaten Musi Rawas petahana yang maju, yakni Ratna Machmud-Suprayitno dan Suwarti-Thamrin Hasan.  
4. Pilkada Musi Banyuasin (Muba) yakni, M Toha-Rohman, Lucianty-Syaparuddin.
5. Pilkada Banyuasin pasangan Slamet-Alfi dan Askolani-Netta Indian.
6. OKU Timur petahana kembali maju, yakni Lanosin- Adi Nugraha Purna Yudha yang akan berkompetisi dengan Fery Antoni-Herli Sunawan.
7. Pilkada Lubuklinggau, yakni Rachmad Hidayat-Rustam Effendi dan Rodi Wijaya-Imam Senen. 

Sedangkan pasangan bakal calon tunggal atau melawan kotak kosong yaitu :

 1. Kabupaten OI, pasangan  Panca Wijaya Akbar-Ardani

 2. Empat Lawang Joncik Muhammad-Arifai. 

Baca artikel menarik lainnya di Google News

Ikuti dan bergabung di saluran WhatsApp Tribunsumsel