2 Paslon di Pilkada OKI 2024 dan Partai Pengusung, Muchendi-Supriyanto vs Djakfar Shodiq-Abdiyanto

TRIBUNSUMSEL.COM, KAYU AGUNG - Tercatat 2 dua pasangan calon resmi mendaftar ke Komisi Pemilihan Umum Ogan komering Ilir (KPU OKI) sebagai Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati hingga berakhirnya masa pendaftaran Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) tahun 2024.

Kedua pasangan bakal calon Bupati dan Wakil Bupati OKI yaitu ada H Muchendi Mahzareki - Supriyanto dan juga paslon HM Djakfar Shodiq - Abdiyanto. 

Pasangan Muchendi - Supriyanto diusung oleh Demokrat, Golkar, Gerindra, Nasdem, PAN, PKS, PPP, Perindo, PSI dan Garuda. 

Sedangkan pasangan HM Djakfar Shodiq diusung oleh gabungan parpol yaitu PDIP, PKB, Hanura, PBB, PKN, Gelora dan Ummat. 

Saat dikonfirmasi Ketua KPU OKI, M Irsan mengatakan bahwa terdapat dua pasangan bakal Cabup-Cawabup yang mendaftar sampai hari terakhir masa pendaftaran. 

"Seperti yang kita ketahui berkas syarat pendaftaran pencalonan dari dua paslon sudah kami terima dan dinyatakan lengkap,"  kata Irsan sewaktu ditemui pada Jum'at (30/8/2024) siang. 

Menurutnya, pendaftaran sudah ditutup kamis (29/8/2024) malam hingga pukul 23.59 WIB yang merupakan batas waktu yang ditetapkan bagi kandidat yang ingin maju di Pilkada OKI tahun 2024.

"Dihari kedua kedatangan paslon Djakfar Shodiq- Abdiyanto dan dihari terakhir ada Muchendi – Supriyanto. Artinya pilkada Kabupaten OKI hanya 2 pasangan calon," paparnya. 

Baca juga: Daftar KPU Maju Pilkada OKI 2024, Muchendi-Supriyanto Siap Bawa Perubahan di Dunia Pendidikan

Baca juga: Maju Pilkada OKI 2024, Muchendi Dukung Pemekeran Kabupaten Pantai Timur, Berisi 5 Kecamatan di OKI

Dijelaskan, proses pemeriksaan kesehatan bagi pasangan Djakfar Shodiq - Abdiyanto sudah berlangsung di RSUP Moehammad Hoesin kota Palembang. 

Sedangkan paslon Muchendi - Supriyanto pemeriksaan kesehatan akan dilakukan ke esokan harinya. 

"Proses pemeriksaan kesehatan terjadwal di hari ketiga terhitung dari mendaftar, karena kita melihat jangan sampai nanti yang bersangkutan kelelahan, sehingga proses pemeriksaan terkendala," ujarnya. 

Teruntuk pemeriksaan berkas paslon, Irsan menyebut segera dilakukan memverifikasi. 

Akan tetapi apabila ada informasi yang kira-kira janggal, baik itu berupa ijazah atau lainnya, mohon informasikan ke KPU OKI.

"Dari hasil verifikasi atau pemeriksaan sementara, bahwa kedua pasangan calon ini berkasnya dinyatakan ada dan lengkap," tutupnya.

Baca berita Tribunsumsel.com lainnya di Google News

Ikuti dan bergabung dalam saluran whatsapp Tribunsumsel.com