Pilgub Sumsel 2024

Muncul di Menit Akhir, ESP-Riezky Aprilia Resmi Daftar KPU Maju Pilgub Sumsel 2024, E-RA Baru

Pendaftaran di KPU Sumsel sendiri dilakukan keduanya dihari kedua pendaftaran, Rabu (28/8/2024) sore. 

Penulis: Arief Basuki Rohekan | Editor: Slamet Teguh
Tribunsumsel.com/ Arief Basuki Rohekan
Eddy Santana Putra-Riezky Aprilia saat mendaftarkan diri maju di Pilgub Sumsel 2024 di KPU Sumsel 

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Meski hanya diusung Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), anggota DPR RI dari fraksi Gerindra Eddy Santana Putra (ESP) bersama anggota DPR RI fraksi PDIP Riezky Aprilia, resmi mendaftarkan diri sebagai pasangan bakal calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) 2024.

Pendaftaran di KPU Sumsel sendiri dilakukan keduanya dihari kedua pendaftaran, Rabu (28/8/2024) sore. 

PDIP dengan jumlah 9 kursi memiliki jumlah suara sah sebanyak 543.067.

Berdasarkan keputusan MK, jumlah suara ini lebih daripada keputusan MK dimana Sumsel hanya diusung sebanyak 371.188 suara.

Dengan didampingi petinggi DPD PDIP Sumsel seperti Ketua DPD HM Giri Ramanda N Kiemas, Sekretaris Ilyas Panji Alam, Ketua DPC Yulian Gunhar, sayap partai, pengurus, hingga relawan mengantarkan E-RA (Eddy Santana Putra- Riezky Aprilia) ke KPU, dengan konvoi beragam kendaraan mulai dari becak hingga mobil bak terbuka.

"Saya Ir Eddy Santana Putra bersama Dr Riezky Aprilia, hari ini telah menyerahkan dan diantarkan PDIP seluruh dokumen kelengkapan balongub dan wagub Sumsel oleh ketua DPD. Alhamdullillah dikatakan lengkap oleh KPU tadi, tinggal verifikasi lagi kebenarannya palsu tidak, mudah- mudahan asli semua, " kata ESP sapaan akrab Eddy Santana Putra. 

Dengan maju Pilgub Sumsel, ESP mengaku akan berjuang jika diberi amanat dan kepercayaan oleh Allah SWT dan masyarakat Sumsel dengan bekerja keras untuk mewujudkan Sumsel lebih baik, yakni Sumsel yang CERAH (Cerdas sehat dan sejahtera).

"Ini era baru, semangat baru, harapan baru dan pemimpin baru, " tegas ESP. 

Soal status dia Sebagai anggota DPR RI dari fraksi Gerindra, ia menyatakan jika PDIP mengusung kader asli yaitu Riezky, dan pihaknya berkonsentrasi pasangan diusung PDIP, dan proses selanjutnya proses politik yang dianggap dinamis dan harus bijak menyikapinya

"Pastinya kita mengikuti persyaratan dulu, surat pengajuan pengunduran diri (DPR RI) sudah dilakukan, itu saja, " tuturnya. 

Pada deklarasi di gedung Golden Sriwijaya, ia siap memimpin Sumsel lima tahun kedepan dengan kepemimpinan era baru dari keduanya. 

ESP yang didampingi Rizky Aprilian, dalam orasi politiknya, menegaskan pentingnya perubahan dan pembaruan di Sumatera Selatan. 

"Kami hadir untuk membawa Sumsel menuju era baru yang lebih cerah, dengan semangat pembaruan yang kuat. Kami siap mendengarkan dan berjuang bersama rakyat untuk membawa Sumsel menuju masa depan yang lebih baik," ujarnya. 

Mantan ketua DPD PDIP Sumsel ini juga menyampaikan E-RA Baru, merupakan pasangan serasi.

Dimana dirinya memiliki keilmuan dibidang pembangunan, sedangkan Rizky Aprilia, memiliki keilmuan dalam bidang pertanian. 

"Saya di komisi IV dan Rizky di komisi V DPR RI. Jadi paham betul pembangunan apa yang akan dilakukan kedepan," tuturnya. 

Baca juga: Diusung 10 Parpol Maju Pilgub Sumsel 2024, Matahati Akan Deklarasi dan Daftar ke KPU Pada 29 Agustus

Baca juga: BREAKING NEWS: Diusung PDIP, Eddy Santana Putra-Riezky Aprilia Langsung Bisa Maju Pilgub Sumsel 2024

Sementara Ketua DPD Perjuangan Giri Ramanda N Kiemas, menjelaskan secara resmi PDIP mendaftarkan calonnya ke KPU Provinsi Sumsel. 

"Ini bisa terjadi karena berkah MK No.60. Terimakasih dengan bu Kiki, untuk tetap mengawal putusan MK.60. Dan karena bu Kiki bertahan makanya partai menghadiahkan cawagub Sumsel," kata Giri.

Sebelum ada putusan MK, menurut Giri PDIP tidak mungkin berdiri sendiri dan sekali lagi ini adalah berkah.

 "Karena, kalau kemaren barang lama yang maju. Yang ini adalah pasangan yang benar benar baru. ERA Baru Sumsel, bersama rakyat untuk Sumsel. Kalau program kita serahkan ESP dan saya yakin dia punya kemampuan karena teruji menjadi walikota 10 tahun," ujarnya. 

Giri menekankan kepada kader, DPC, PAC PDIP se Sumsel untuk memenangkan E-RA Baru.  

"Ayo sama sama jadikan ERA Baru menjadi terwujud. Era baru  semangat baru dan pemimpin baru," kata dia. Memberikan semangat, Giri, mengatakan perjuangan dimulai sampai dengan November 2024. Hari ini, ESP datang lagi. Ada Budi Antoni, Lahat dan Empat Lawang, bisa disikat habis. Mang Ridwan Effendi, daerah MLM kita konsolidasikan semuanya. Ada 6 kabupaten plus kota Palembang. Bahkan dengan mencalonnya ESP,  OKU Timur  bisa berubah. OKU Timur dan Ogan Ilir. Insha Allah kombinasi ini pas. Mudah mudah  jadi kombinasi yang pas," terangnya.

Sedangkan Rizky Aprilia, dimata Giri, wanita yang terkenal dengan protesnya yakni salah minum obat.

"InsyaAllah menang. Karena majunya E-RA Baru, memberikan alternatif pemimpin kepada warga Sumsel. Agar warga sumsel, dapat memilih pemimpin yang pintar. Harapan kita berjuang bersama tujuan satu. November 2024, Sumsel punya pemimpin baru," harapnya. 

Lebih lanjut, Giri mengapresiasi perjuangan Rizky Aprilian yang disebutnya sebagai tokoh muda dengan potensi besar.

"Bu Kiky (sapaan Rizky Aprilian) adalah salah satu tokoh muda yang telah berjuang keras, dan sebagai bentuk apresiasi, partai menghadiahkan posisi cawagub kepada beliau. Kami percaya bahwa kombinasi ini adalah yang terbaik untuk Sumsel," tambahnya.

Deklarasi ini juga diisi dengan pernyataan sikap dari berbagai organisasi masyarakat, seperti FKPPI, Grid Jaya, dan Pemuda Bersatu, yang secara tegas menyatakan dukungan mereka untuk pasangan ESP dan RA.

M Arifin, yang mewakili organisasi-organisasi tersebut, membacakan pernyataan sikap mereka, untuk siap memenangkan E-RA. 

"Kami mendukung penuh dan siap memenangkan pasangan ESP dan RA dalam Pilkada 2024. Kami yakin mereka adalah pemimpin yang tepat untuk membawa Sumsel menuju era baru," ujar Arifin dengan penuh semangat.

Ditempat yang sama ketua KPU Sumsel, Andika Pranata Jaya mengatakan pihaknya akan melakukan verifikasi terlebih dahulu syarat dukungan yang dimana dari proses awal pencocokan data silon untuk pemberkasan sebagai syarat bakal calon gubernur dan wakil gubernur sudah cukup. 

"Semua dokumen kami nyatakan lengkap. Selanjutnya proses pendaftaran paslon yang diusung PDIP, besok kami jadwalkan pemeriksaan kesehatan jam 7 pagi di RSMH. Beriringan itu kita lakukan pemeriksaan verifikasi administrasi, jika dokumen belum benar atau sah, maka minta tolong diperbaiki sebelum ditetapkan paslon memenuhi syarat atau tidak nantinya, " pungkas Andika. 
 
 

 

Baca berita Tribunsumsel.com lainnya di Google News

Ikuti dan bergabung dalam saluran whatsapp Tribunsumsel.com

 

 

 

 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved