Berita Muara Enim
Sering Buat Macet, Proyek Fly Over Gelumbang dan Bantaian di Muara Enim Diminta Selesai Tepat Waktu
Pasalnya, semenjak diberlakukannya sistim double track sering terjadi kemacetan dan menganggu kenyamanan terutama para pengguna jalan.
Penulis: Ardani Zuhri | Editor: Slamet Teguh
TRIBUNSUMSEL.COM, MUARA ENIM - Pj. Bupati Muara Enim, H. Henky Putrawan, S.Pt., M.Si., M.M., mendorong pembangunan jembatan layang atau Fly Over di Jalur Perlintasan Langsung (JPL) Kereta Api tepatnya di Kecamatan Gelumbang dan Bantaian Kecamatan Gunung Megang untuk selesai tepat waktu.
Pasalnya, semenjak diberlakukannya sistim double track sering terjadi kemacetan dan menganggu kenyamanan terutama para pengguna jalan.
"Kami mendukung dan mendorong PT KAI dan pihak terkait untuk secepatnya menyelesaikan proyek fly over tepat waktu," kata Pj. Bupati Muara Enim H Henky Putrawan saat menemui Kepala PT. Kereta Api Indonesia (KAI) Divisi Regional (Divre) III Palembang, Januri di Kantor PT.KAI Divre III Palembang, Kamis (22/8/2024).
Pada pertemuan tersebut, Pj. Bupati Muara Enim didampingi OPD terkait menjelaskan bahwa kunjungan ke PT.KAI Divre III Palembang ini merupakan bagian dari upaya percepatan pembangunan jembatan layang di Kabupaten Muara Enim yang saat ini masih proses pengerjaan oleh Kementerian PUPR.
Baca juga: BREAKING NEWS: Crane Girder Fly Over Bantaian Muara Enim Ambruk Timpa Kereta Api, 3 Pekerja Luka
Baca juga: Jalan Lintas Sumatera Macet Total Akibat Crane Girder Fly Over Bantaian Muara Enim Ambruk
Selain itu mempertanyakan progres pembangunan kedua infrastruktur tersebut dan mendorong progres rencana pembangunan jembatan layang di Kecamatan Belimbing serta di Kecamatan Muara Enim untuk selesai tepat waktu sehingga bisa secepatnya mengatasi kemacetan ataupun kecelakaan dititik perlintasan tersebut.
Sementara terkait masih maraknya kecelakaan lalulintas di perlintasan KA, Pj. Bupati siap bekerjasama PT.KAI dengan melibatkan OPD terkait untuk terus meningkatkan upaya keselamatan pengendara baik melalui upaya preventif ataupun antisipatif serta menyelenggarakan pendidikan dan pelatihan ditambah sertifikasi bagi penjaga perlintasan sebidang.
Dan yang tidak kalah pentingnya, Pj. Bupati juga meminta PT.KAI untuk meningkatkan kolaborasi dengan Pemkab Muara Enim khususnya dalam pengelolaan dana CSR untuk membantu percepatan pembangunan di Bumi Serasan Sekundang, apalagi Kabupaten Muara Enim khususnya angkutan batubara merupakan
salah satu penyumbang pendapatan negara yang cukup siginifikan.
Baca berita Tribunsumsel.com lainnya di Google News
Ikuti dan bergabung dalam saluran whatsapp Tribunsumsel.com
Sepanjang 2025, BPBD Catat 665 Hotspot di Muara Enim, Terbaru Lahan Seluas 7 Hektare Terbakar |
![]() |
---|
Keluarga Pasien Puskesmas Pulau Panggung Keluhkan Tak Ada Air Bersih, Ini Reaksi dari Dinkes |
![]() |
---|
Pemkab dan DPRD Muara Enim Sepakati Perubahan KUA-PPAS 2025, APBD Tembus Rp 4 Triliun |
![]() |
---|
Pemkab Muara Enim Terima Alokasi PPPK Paruh Waktu Sebanyak 484 Formasi |
![]() |
---|
Mahasiswa Diduga Pengedar Narkoba Ditangkap Polres Muaraenim, Polisi Sita 2 Paket Sabu |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.