Berita Polres OKU Timur

Banyak Laporan Masyarakat Via Banpol, Kapolres OKU Timur Tindak Tegas Pelaku Begal

Kapolres OKU Timur AKBP Kevin Leleury SIK MSi akan menindak tegas pelaku begal yang melakukan tindakan kejahatan.

Editor: Sri Hidayatun
choirul/tribunsumsel.com
Kapolres OKU Timur AKBP Kevin Leleury SIK MSi menyampaikan akan menindaktegas para pelaku begal, Rabu (24/07/2024). 

TRIBUNSUMSEL.COM, MARTAPURA - Kapolres OKU Timur AKBP Kevin Leleury SIK MSi akan menindak tegas pelaku begal yang melakukan tindakan kejahatan.

Ia juga menyampaikan saat ini pihaknya sedang menindaklanjuti kasus ini baik dengan cara mengidentifikasi pelakunya, lalu dengan memeriksa saksi-saksinya.

Lalu pihaknya akan terus bekerja untuk mengungkap kasus ini, tentunya ini akan memakan waktu. Namun sebisa mungkin akan cepet ditangkap.

"Pelaku akan kita tindak tegas, tidak ada cerita, apapun itu selama dia melakukan tindak pidana akan kita tindak sesuai dengan peraturan dan prosedur yang berlaku," katanya, Rabu (24/07/2024).

Lanjut kata Kapolres, terdapat juga laporan dari masyarakat di jalan sepi di wilayah Perjaya ada seorang ibu-ibu yang merasa dibuntuti oleh orang yang tidak dikenal.

"Jadi ibu-ibu ini mengirimkan voice note ke nomor Banpol. Dimana ibu ini kadang-kandang berhenti lalu ketika ada mobil ibu-ibu ini baru berjalan lagi mengikuti mobil," ceritanya.

Ia juga menyampaikan, kondisi jalanan yang sepi ini juga menjadi salah satu faktor orang melakukan tindak kejahatan.

Maka jika masyarakat yang ingin berpergian apalagi di waktu malam hari hendaknya berdua jangan sendirian.

Baca juga: Polres OKU Timur Berikan Bansos Ke Pondok Pesantren Nurul Huda, Peringati HUT Bhayagkara ke 78

"Untuk mengantisipasi terjadinya kejadian yang serupa, saat ini saya memerintahkan anggota Polres OKU Timur untuk melakukan patroli di jalan-jalan yang sepi dan rawan begal. Begitu ada kejadian kita langsung beri tindakan," bebernya.

Pada kesempatan ini, Kapolres juga menghimbau lagi ke masyarakat agar lebih berhati-hati lagi terhadap ancaman dari begal karena banyak jalanan yang sepi.

Kemudian arus lalulintas yang tidak padat sehingga dimanfaatkan oleh orang yang tidak bertanggung jawab untuk melakukan tindakan kejahatan.

Lalu saat jam-jam rawan agar tidak berpergian untuk menghindari terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.

"Kami dari kepolisian akan menindaklanjuti dari setiap laporan yang ada. Tetapi kalau tidak ada partisipasi dari masyarakat, saya rasa itu tidak bisa maka kita harus sama-sama bantu membantu untuk menjaga keamanan di OKU Timur," pungkasnya.

Baca berita menarik lainnya di google news

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved