Pasutri Lansia Tewas di Bogor

Bertahun-tahun Tak Jenguk, Anak Opa Hans Tomasoa Sampaikan Permintaan Soal Rumah, Pengurus RT Kecewa

Bertahun-tahun tak jenguk, Anak tertua dan kedua dari Hans Tomasoa dan Rita Tomasoa ternayta mendatangi kediaman orangtuanya di Jonggol, Bo

|
Penulis: Laily Fajrianty | Editor: Moch Krisna
Tribunnewsbogor
Opa Hans Tomasoa dan Oma Rita Tomasoa semasa hidup 

TRIBUNSUMSEL.COM -- Bertahun-tahun tak jenguk, Anak tertua dan kedua dari Hans Tomasoa dan Rita Tomasoa ternayta mendatangi kediaman orangtuanya di Jonggol, Bogor, Jawa Barat usai pemakaman.

Kedatangan kedua anak tersebut terjadi pada waktu malam hari dan bertemu pengurus RT setempat.

Dalam pertemuan tersebut kedua anaknya menyampaikan permintaaan soal rumah.

Adapun Keduanya ingin masuk ke dalam rumah dari mendiang Opa Hans dan Oma Rita.

Mendengar hal tersebut langsung membuat pengurus RT bernama Jonathan Tobing kecewa.

Melansir dari Tribunnewsbogor.com, Kamis (18/7/2024) Jonathan Tobing menjawab ketus dengan menyebut permintaan tersebut untuk apa lagi.

"Saya yang ketemu itu anak pertama dan kedua tapi dia tidak menyampaikan apa-apa, hanya menyampaikan keinginannya ingin ke rumah tapi saya bilang buat apalagi ke rumah? saya sudah sampaikan jujur kami pengurus kecewa terhadap kalian, kalo sekarang buat apalagi," ujarnya.

Pilu Foto Opa Hans Tomasoa Peluk Bayi Dikamar Disorot Publik, Lansia Pasutri di Bogor Tewas Membusuk
Pilu Foto Opa Hans Tomasoa Peluk Bayi Dikamar Disorot Publik, Lansia Pasutri di Bogor Tewas Membusuk (Kolase Facebook / Istimewa Tribun News Bogor)

Meski begitu, Jonathan Tobing kemudian memintanya untuk mendatangi Polsek Jonggol untuk memberikan keterangan kepada penyidik atas kejadian ini.

"Sekarang mending selesaikan urusan karna ini pesan dari polsek dari penyidik uruskan saja bereskan aja di kepolisian berikan keterangan," terangnya.

Padahal dikatakan Jonathan, ia mencoba menghubungi anak-anaknya sehari sebelum ditemukan tewas dikarenakan sudah hampir sepekan opa dan oma tidak terlihat.

"Malamnya kita kontak seluruh keluarganya yang ada di kita dan itu kita lakukan, anak kesatu dan kedua kita engga punya kontaknya, anak ketiga kita kontak tidak ada jawaban, sampai akhirnya kita terhubung kepada adik opa," jelasnya.

Setelah jasad keduanya ditemukan berbujur kaku di atas kasur hingga dievakuasi ke RSUD Cileungsi, anak-anaknya pun belum juga muncul batang hidungnya.

Hingga akhirnya pada saat proses pemakaman sedang berlangsung, anak bungsu dari Hans Tomasoa dan Rita Tomasoa hadir di tengah suasana duka.

"Datang saat sedang proses pemakaman. Jadi peti jenazah itu udah turun ke liang tapi belum ditutup karena masih khutbah firman, proses itulah," terangnya.

Diduga Ada Masalah Keluarga

Halaman
123
Sumber: Tribun Bogor
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved