HUT Kemerdekaan RI

Sosok Azizah dan Gio Pelajar Musi Rawas Jadi Tim Paskibraka Sumsel, Anak Petani Bermimpi Jadi Polisi

Dua pelajar putra dan putri terbaik Kabupaten Musi Rawas (Mura), dinyatakan lulus seleksi menjadi anggota Paskibraka tingkat Provinsi Sumsel.

Penulis: Eko Mustiawan | Editor: Slamet Teguh
Kolase Tribunsumsel.com
Sosok Azizah dan Gio Pelajar Musi Rawas Jadi Tim Paskibraka Sumsel, Anak Petani Bermimpi Jadi Polisi 

TRIBUNSUMSEL.COM, MUSI RAWAS - Dua pelajar putra dan putri terbaik Kabupaten Musi Rawas (Mura), dinyatakan lulus seleksi menjadi anggota Paskibraka tingkat Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel).

Dua pelajar tersebut adalah Wardah Nur Azizah pelajar Kelas X di SMA Negeri Tugumulyo asal Dusun 5 Desa Wonokerto Kecamatan Tugumulyo.

Kemudian, Muhammad Gio Alkarim yang juga pelajar Kelas X di SMA Negeri Megang Sakti, asal Desa Madang Kecamatan Sumber Harta.

Keduanya mengaku, tak menyangka bisa terpilih menjadi anggota Paskibraka tingkat Provinsi Sumsel. Pasalnya, tahun ini merupakan tahun pertama mereka mengikuti seleksi.

Baik Wardah Nur Azizah maupun Muhammad Gio Alkarim juga merupakan seorang anak petani.

Dimana ayah Azizah adalah petani sawah dan ayah dari Gio adalah petani sawit 

Wardah Nur Azizah atau yang sering disapa Azizah mengaku, sudah sejak dulu bercita-cita menjadi anggota Paskibraka. Menurutnya, menjadi paskibraka adalah hal yang menarik. 

"Dari dulu pengen jadi Paskibra," kata Azizah kepada Sripoku.com, Sabtu (06/07/2024).

Dikatakan Azizah, bahwa sejak SMP dia mengikuti kegiatan ekstrakurikuler Paskibraka, dan pernah menjadi pengibar bendera di tingkat Desa. 

"Dulu pas SMP ikut ekstrakurikuler, seminggu sekali. Jadi diajari PBB dan 12 gerakan dasar. Kemudian pas SMA tinggal ngasah lagi," ucapnya.

Azizah yang merupakan Alumni SMP H Wukirsari juga mengatakan, awalnya hanya ikut-ikutan untuk mendaftar dan memberanikan diri ikut di s Leksi Paskibraka tingkat Kabupaten.

"Sekitar bulan Februari atau Maret akhir, itu ada tes di Kabupaten, pas tes katanya yang tingginya diatas 160 Cm, bisa ikut. Kebetulan tinggi ku 168 jadi bisa ikut tes," jelasnya.

Azizah pun tak menyangka akhirnya dinyatakan lulus 6 besar dan mengikuti seleksi Paskibraka tingkat Provinsi. 

"Semua kegiatan dari tes pertama sampai terakhir itu perenkingan. Alhamdulillah saya masuk. Waktu itu dari Musi Rawas ada 6 orang yang ikut seleksi ke provinsi," jelasnya.

Putri dari pasangan Yusrino dan Ida Royani itupun tak menyangka, sampai akhirnya mendapat informasi dari pihak Kesbangpol Musi Rawas, bahwasanya dirinya dinyatakan lulus menjadi anggota Paskibra tingkat Provinsi Sumsel.

"Awal terkejut, tidak menyangka bisa menjadi anggota Paskibraka tingkat Provinsi Sumsel. Perasaan senang dan bangga," ungkapnya.

Azizah yang bercita-cita menjadi Polisi Wanita (Polwan) tersebut, tentunya sudah menyiapkan fisiknya jauh-jauh hari sebelum seleksi.

"Sebelum tes, di rumah itu sering olahraga seperti lari-lari kecil dan joging," jelasnya.

Baca juga: Turnamen Voli Kapolda Sumsel Cup 2024, Polres Pagar Alam dan Polres Musi Rawas Berhasil Jadi Juara

Baca juga: Bukan ke Suwarti, Gerindra Beri Surat Tugas ke Hj Ratna Machmud-Suprayitno Maju Pilkada Musi Rawas

Sementara itu, Muhammad Gio Alkarim juga mengaku tak menyangka bisa lulus menjadi anggota Paskibraka, apalagi di tingkat Provinsi Sumsel. 

Gio mengatakan, kelulusannya pertama kali disampaikan oleh pihak Kesbangpol Musi Rawas. Tentunya, dengan kelulusan tersebut, menjadi kebanggaan tersendiri baginya dan keluarganya.

Gio yang bercita-cita menjadi polisi merupakan anak seorang petani, dimana ayahnya yang bernama Mardiono dan ibunya bernama Ekalia Wijayanti, merupakan petani sawit di Desa Madang Kecamatan Sumber Harta.

"Kalau tidak salah kelulusan itu disampaikan  Minggu kemarin oleh orang Kesbangpol. Tentunya, seneng, bangga, bahagia dan tidak menyangka bahagia. Awalnya tidak percaya kok bisa lulus," kata Gio, saat dikonfirmasi Sripoku.com.

Pelajar dengan tinggi 175 Cm tersebut juga mengaku baru pertama kali ikut seleksi anggota Paskibraka untuk di tingkat Provinsi Sumsel. Namun, justru langsung dinyatakan lulus.

"Baru pertama kali, kemarin yang ikut banyak ada ratusan pelajar. Tapi yang terpilih 6 orang untuk wakili Musi Rawas. Dari 6 orang itu, 3 cewek dan 3 cowok. Tapi yang lulus 2 orang yakni saya dan 1 lagi cewek," jelasnya.

Sebelum mengikuti tes seleksi Paskibraka tingkat Provinsi, dia juga pernah menjadi Paskibraka ditingkat Kecamatan, pada saat pertama kali masuk SMA Negeri Megang Sakti.

"Pernah juga ikut lomba paskibra individu dan menjadi yang terbaik se-Musi Rawas," ungkapnya.

Disampaikan Gio, bahwa dirinya sudah sejak SMP menyukai dan mengagumi seorang Paskibraka. Menurutnya, itu keren dan juga gagah.

"Dari dulu seneng liatnya, kagum, jadi pengen. Kemudian, sejak SMP sudah mulai latihan. Saya cita-citanya juga mau jadi polisi," tegas Gio.

Ditambahkan Gio, selain mengikuti kegiatan ekstrakurikuler di sekolahnya, dia juga rajin mengikuti kegiatan Bimbingan Fisik di Koramil Tugumulyo.

"Ikut bimbingan fisik di Koramil Tugumulyo, setiap hari selain hari Minggu. Jadi berangkat dari dusun (Desa Madang Kecamatan Sumber Harta) ke Koramil naik motor," tutupnya. 

 

 

Baca berita Tribunsumsel.com lainnya di Google News

Ikuti dan bergabung dalam saluran whatsapp Tribunsumsel.com

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved