Berita Prabumulih

4 Hari Setelah Idul Adha, Harga Cabai Merah Tembus Rp 100 Ribu per Kg di Prabumulih, Warga Mengeluh

Harga cabai merah tembus Rp 100 ribu di Kota Prabumulih, Sumsel setelah empat hari selesai hari raya Idul Adha 1445 H, Sabtu (22/6/2024).

Penulis: Edison | Editor: Shinta Dwi Anggraini
TRIBUNSUMSEL.COM/EDISON BASTARI
Harga cabai hari ini di Prabumulih tembus Rp 100 ribu per kilogram, Sabtu (22/6/2024). 

Laporan wartawan Tribun Sumsel, Edison Bastari 


TRIBUNSUMSEL.COM, PRABUMULIH - Harga cabai merah tembus Rp 100 ribu di Kota Prabumulih, Sumsel setelah empat hari selesai hari raya Idul Adha 1445 H, Sabtu (22/6/2024).

Jika sebelum Idul Adha harga cabai Rp 60-65 per kilogaram, saat ini harga cabai merah tembus hingga Rp 100 ribu per kilogram.

Sedangkan untuk harga cabai rawit berkisar di harga Rp 60 ribu per kilogram.

Menurut para pedagang naiknya harga cabai karena dari distributor yang memasok hanya sedikit dan kebutuhan meningkat.

"Harga cabai masih tinggi dan mengalami kenaikan, pasokan sedikit sedangkan kebutuhan banyak sehingga mahal," kata Yanti, sayu diantara pedagang ketika dibincangi.

Baca juga: Viral Wisatawan Buang Plastik ke Mulut Kuda Nil di Taman Safari Bogor, Sespri Iriana Jokowi Meradang

Terus naiknya harga cabai ini dikeluhkan oleh masyarakat terutama emak-emak yang selalu berbelanja ke pasar dan butuh cabai untuk keperluan memasak. 

"Harga cabai masih belum turun di pasar, masih mahal bahkan naik lagi," kata Mila, satu diantara warga dibincangi, Sabtu (22/6/2024).

Hal yang sama disampaikan Aini, salah satu pemilik usaha rumah makan yang tutut mengeluhkan harga cabai yang tak kunjung turun.

"Masih naik harga cabai, tentu jadi masalah bagi kita yang bisnis makanan, tapi mau bagaimana lagi karena kita tetap harus buka warung," ujarnya.

Pemilik usaha katering ini juga berharap agar harga cabai kembali stabil sehingga pengeluaran tidak banyak dan tidak harus mengurangi penggunaan sambel di makanan.

"Kita jadi kewalahan juga kalau semua naik, kalau tidak pedas orang kurang suka makanan kita tapi bisa tekor juga, iya inilah namanya tantangan bisnis kuliner," tuturnya.

Untuk diketahui, harga cabai mengalami kenaikan sejak sebelum lebaran Idul Adha 1445 Hijriah dan hingga kini mengalami kenaikan yang cukup signifikan.

Saat melakukan Inspeksi Mendadak (Sidak) ke pasar, Penjabat (Pj) Walikota Prabumulih memprediksi usai lebaran harga kebutuhan pokok akan mengalami penurunan namun prediksi sedikit salah karena harga cabai justru mengalami kenaikan.

 

 

Baca artikel menarik lainnya di Google News

Ikuti dan bergabung di saluran WhatsApp Tribunsumsel

 

 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved