Mawardi Yahya Tepis Isu Matahati Bubar Sebelum Pilgub Sumsel 2024: Kami Dianggap Saingan Berat

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Bakal Calon Gubernur Sumsel Mawardi Yahya menepis kabar yang menyebut Matahati (Mawardi Yahya-Anita Noeringhati) bubar sebelum Pilgub Sumsel 2024. 

Dengan tegas, sosok Gubernur Sumsel periode 2018-2023 ini menyebut kabar Matahati bubar adalah isu yang menyesatkan.

Hal itu ia sampaikan di sela open house yang digelar Mawardi Yahya di kediamannya di Jalan Politeknik Kelurahan Karang Jaya, Gandus, Senin (17/6/2024).

"Kita tetap lanjut. Jangan terbawa-bawa dengan isu yang menyesatkan, saya hari ini menyatakan saya tetap berpasangan dengan ibu Anita yang diusung oleh Partai Golkar dan Gerindra," ujar Mawardi.

Baca juga: Maju di Pilkada Banyuasin, Diana Kusmila Klaim Dapat Dukungan 17 Pengurus Kecamatan Golkar Banyuasin

Mawardi mengaku tak gentar sama sekali dengan adanya isu tersebut, justru ia menilai isu itu dibuat oleh pihak yang merasa pasangan Mawardi Yahya-Anita Noeringhati adalah saingan berat.

"Saya justru berterimakasih, itu berarti bentuk ketakutan dan suatu bukti nyata kekhawatiran karena menganggap kami sebagai salah satu persaingan berat," ungkapnya.

Mawardi Yahya menggelar open house setelah melaksanakan salat Id Idul Adha 1445 Hijriyah, di kediamannya di Kelurahan Karang Jaya, Gandus.

Pantauan di lokasi banyak dari masyarakat sekitar, kolega, dan Bupati Ogan Ilir Panca Wijaya Akbar beserta Wakil Bupati Ogan Ilir H Ardani mengunjungi rumah Mawardi Yahya.

"Alhamdulilah teman-teman dan masyarakat juga datang silaturahmi kesini. Tentunya kita juga dalam perjuangan ambil hikmahnya setiap ketulusan dan keyakinan," katanya.

Baca artikel menarik lainnya di Google News