Herman Deru-Cik Ujang Gaspoll di Pilgub Sumsel 2024, Resmi Didukung Demokrat, HoMe Bubar Jalan

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Partai Demokrat resmi memberikan rekomendasi untuk bakal calon gubernur (bacagub) dan bakal calon wakil gubernur (bacawagub) di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Sumatera Selatan (Sumsel) kepada Herman Deru- Cik Ujang (HDCU).

Menyikapi rekomendasi itu Herman Deru mengucapkan terima kasih, atas kepercayaan Partai Demokrat tersebut untuk mengusung dirinya bersama Cik Ujang yang notabanenya adalah ketua DPD Demokrat Sumsel.

"Pastinya, saya menyampaikan terimakasih atas kepercayaan Ketua Umum DPP Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono dan jajaran Partai Demokrat, yang telah memberikan restu dan dukungan, kepada pasangan HDCU untuk bertarung dalam Pilgub 2024," kata HD didampingi juru bicaranya Alfarenzi Panggarbesi, Rabu (12/6/2024).

Menurutnya, dukungan resmi Partai Demokrat itu, tentu menambah semangat pasangan HDCU, untuk terus turun ke masyarakat, guna meraih dukungan sebanyak-banyaknya.

"Kami yakin kekuatan jaringan dan kader Partai Demokrat, dapat memperbesar dukungan kepada HDCU, bersama partai koalisi lainnya, " ucap Alfarenzi.

Ditambahkan Gubernur Sumsel periode 2018-2023 ini, dengan telah menerima rekomendasi resmi dari partai NasDem (10 kursi di DPRD Sumsel), dan Demokrat (8 kursi), membuat dirinya bersama Cik Ujang sudah memastikan meraih dukungan minimal 15 kursi di DPRD Sumsel. Sehingga dapat lolos dan mendaftar di KPU nantinya.

"InsyaaAllah dukungan partai politik akan terus datang. Kami masih terus berkomunikasi dengan partai politik yang pada saatnya nanti, dapat memberikan dukungan resmi kepada HDCU. Mohon doanya, " tukasnya.

Sebelumnya, Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) memberikan rekomendasi untuk bakal calon gubernur (bacagub) dan bakal calon wakil gubernur (bacawagub) di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Sumatera Selatan (Sumsel) dan Maluku.

AHY memberikan surat rekomendasi dukungan untuk mantan Gubernur Sumsel Herman Deru dan mantan Bupati Lahat, Cik Ujang.

Dua tokoh ini merepresentasikan secara geografi maupun demografi Sumatera Selatan. Satu mewakili wilayah bagian timur, satu mewakili bagian barat,” ujar AHY di Kantor DPP Partai Demokrat, Jalan Proklamasi, Menteng, Jakarta, Selasa (11/6/2024).

Ia berharap, latar belakang Herman dan Cik Ujang bisa membawa kemenangan di Pilkada Sumsel 2024.

"Ini menjadi pasangan yang cukup ideal dan kita akan perjuangkan, Partai Demokrat siap semua ya? Berjuang, kita menangkan,” ucap dia.

Wajib Tegak Lurus

Partai Demokrat resmi memberikan rekomendasi untuk bakal calon gubernur (bacagub) dan bakal calon wakil gubernur (bacawagub) di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Sumatera Selatan (Sumsel) 2024, kepada Herman Deru- Cik Ujang (HDCU).

Menurut Cik Ujang yang juga Ketua DPD partai Demokrat Sumsel ini, dengan adanya putusan dari Ketua Umum (Ketum) Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) itu, maka kader partai Demokrat di Sumsel wajib tegak lurus terhadap putusan partai.

"Dengan adanya dukungan dari Partai Demokrat, untuk bakal calon gubernur H Herman Deru dan wakil Gubernur yang mendampingi Cik Ujang, selaku Ketua Partai Demokrat Sumsel sangat senang, dan ini seluruh kader Partai Demokrat khususnya di Sumsel, akan tegak lurus dengan adanya putusan DPP mendukung Herman Deru dan Cik Ujang" kata Cik Ujang saat dihubungi, Rabu (12/6/2024).

Diterangkan Bupati Lahat periode 2018-2023 ini, dengan adanya restu petinggi partai Demokrat, diharapkan kader yang ada semakin solid untuk memenangkan Pilkada nanti, dan pastinya dukungan kepada HDCU untuk maju Pilgub Sumsel sudah melampaui syarat minimal dukungan kursi di DPRD sudah 18 kursi gabungan partai NasDem (10) dan Demokrat (8) dari minimal 15 kursi untuk diusung.

"Ya kita akan gaspoll. Turun dan bersosialisasi. Sejalan dengan itu kita juga akan merapatkan barisan tim pemenangan baik yang sudah terbentuk maupun yang belum, " ujar Cik Ujang.

Ditambahkan CU sapaan akrab Cik Ujang, dengan adanya putusan partai Demokrat saat ini pihaknya mulai akan menyiapkan program kerja ke masyarakat yang akan ditawarkan, menjalin komunikasi dengan parpol untuk koalisi dan menyiapkan kampanye nantinya.

"Arahan AHY dengan adanya dukungan ini, silahkan bergerak untuk pemenangannya, terus menyapa masyarakat dan berkampanye, membentuk tim. Terus menunjukkan program- program terbaik untuk masyarakat Sumsel ke depan, " tandasnya.

Insyaallah Solid

Partai Demokrat provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) mengungkapkan, jajaran kader dan pengurus yang ada akan solid, mendukung pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sumsel Herman Deru- Cik Ujang (HDCU) di Pilkada 2024.

Hal ini setelah keluarnya rekomendasi resmi, yang dikeluarkan DPP Partai Demokrat melalui Ketua Umum (Ketum) Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), kepada HDCU.

"Rekomendasi sudah keluar, InsyaAllah Partai Demokrat Sumsel akan solid mendukung HDCU. Mohon doa dan dukungannya dari masyarakat Sumsel, " kata Muchendi, Rabu (12/6/2024).

Diterangkan Muchendi yang saat ini menjabat Wakil Ketua DPRD Sumsel, rekomendasi resmi dari Ketum partai Demokrat AHY, baru setingkat provinsi atau Pilgub. Sedangkan untuk Kabupaten kota masih berproses.

"Kalau rekomendasi baru provinsi saat ini, " jelas bakal calon Bupati Ogan Komering Ilir (OKI) ini.

Baca juga: Tim Pemenangan Herman Deru Optimis Pilgub Sumsel 2024 Berjalan Sportif: Zero Konflik

Baca juga: Beri Selamat ke Herman Deru-Cik Ujang, Heri Amalindo-Popo Ali Siap Bertarung di Pilgub Sumsel 2024

Home Bubar

Bakal calon Gubernur (Balongub) sekaligus Bendahara DPD partai Demokrat provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) Ir H Holda, menegaskan dirinya tegak lurus dengan putusan partai, yang telah merekomendasikan Herman Deru- Cik Ujang (HDCU) untuk diusung dalam Pemilihan Gubernur (Pilgub) Sumsel 2024.

Dengan adanya putusan resmi rekomendasi dari Ketum partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), maka dirinya mundur untuk berkontestasi di Pilkada Sumsel dan siap memenangkan HDCU.

"Terhadap keputusan partai Demokrat semalam untuk rekomendasi diberikan kepada HDCU. Saya ucapkan selamat atas rekomendasi yang disampaikan dan diberikan, kepada ketua DPD Demokrat Sumsel Cik Ujang menjadi Cawagub mendampingi Herman Deru, di Pilkada Sumsel," kata Holda saat menggelar jumpa pers di DPD Partai Demokrat Sumsel Palembang, Rabu (12/6/2024).

Dijelaskan ketua Komisi IV DPRD Sumsel ini, sejak awal dirinya sudah menyatakan akan tegak lurus terhadap putusan partai, jika partai Demokrat telah resmi mengeluarkan rekomendasi nama yang akan diusung untuk maju.

"Seperti yang pernah saya sampaikan sebelumnya, jika rekomendasi keluar saya akan tegak lurus terhadap perintah partai, dan putusan sudah disampaikan pak Ketum AHY semalam kepada HDCU, " jelas Holda yang didampingi sejumlah pengurus DPD Demokrat Sumsel lainnya.

Ditambahkan Holda, meski bukan akhirnya nama ia yang dapat rekomendasi tersebut, namun baginya keputusan itu harus dihormati dan patuhi setiap kader partai Demokrat.

"Keputusan ini bagi saya tetap wajib kita laksanakan, sebab saya merasa telah dilahirkan dan dibesarkan Partai Demokrat, dimana saya duduk tiga periode DPRD Sumsel dan sekarang menjabat bendahara DPD Demokrat Sumsel. Ribuan terima kasih saya ucapkan kepada DPP dan DPD atas kesempatan bagi saya meningkatkan elektabilitas dan popularitas selama ini, " ungkapnya.

Diungkapkan Holda, dengan begitu secara otomatis bisa dikatakan, kesepakatan dirinya bersama kader PDIP Meli Mustika untuk berpasangan di Pilgub Sumsel bubar, karena dirinya tidak mendapat dukungan Partai Demokrat.

"Untuk Meli dari PDIP komit awal adalah kesepakatan berdua, untuk masing- masing meningkatkan elektabilitas dan popularitas serta bertanggung jawab partai masing- masing. Dengan putusan DPP Demokrat ke HDCU saya tegak lurus, dan tidak mungkin Meli maju sendiri dan bisa disimpulkan, " paparnya.

Dilanjutkan Holda, setelah dirinya mundur sebagai Balongub maka dirinya siap memperjuangkan Cik Ujang, selaku kader terbaik partai Demokrat yang telah mendapat rekomendasi untuk dimenangkan di Pilgub Sumsel.

"Karena tegak lurus dalam mendukung pasangan calon hukum wajibnya untuk mendukung dan memenangkan HDCU. Apalagi CU ketua DPD Demokrat yang telah diberikan mandat menjadi Cawagub Sumsel," tukasnya.

Tiga Paslon

Pengamat politik dari Universitas Sriwijaya (Unsri) Dr M Husni Tamrin memprediksi akan ada 3 paslon yang akan maju Pilgub Sumsel, jika melihat kondisi saat ini, pasca rekomendasi Demokrat ke HDCU.

Ketiganya yaitu Herman Deru - Cik Ujang (HDCU), Mawardi Yahya- Anita Noeringhati (MATAHATI) dan Heri Amalindo- Popo Ali (HAPAL)

"Tidak lebih dari tiga Paslon dan bisa kemungkinan dua head to head. Peluang tergantung head to headnya sama siapa. Petahana pasti punya peluang sepanjang melihatnya, tapi yang pasti dari tiga nama yang beredar masing-masing punya modal, tapi modal politik itu hanya bisa berguna jika dipakai, kalau didiami (diam) akan tergerus. Ibarat kita punya modal duit diletakkan dibawa bantal maka hilang, termasuk modal suara seperti itu, " tukasnya.

Ditambahkan Husni, masyarakat Sumsel tidak muluk- muluk dalam melihat pemimpin kedepan, asalkan bisa menyediakan fasilitas yang diinginkan masyarakat seperti pendidikan dan kesehatan.

"Sumsel relatif tidak macam- macam, yang penting negerinya aman, dibangun ya sudah dan diperhatikan, gak perlu juga pemerintah jor-joran mau membayarkan apa- apa serba gratis tidak terlalu. Yang penting mereka mau berobat ada, mau sekolah ada, mau jalan ada, terus jual hasil buminya gampang itu saja, " pungkasnya.(arf/ean)

Hapal Optimis Dapat "Tiket"

KONTESTASI Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur (Pilgub) Sumatera Selatan (Sumsel) 2024, mulai mengerucut beberapa nama.

Hal ini setelah Bakal calon gubernur (Balongub) Sumsel Ir Holda 'nyerah' mundur untuk bertarung di Pilkada, setelah partainya tempat bernaung Holda selama ini telah merekomendasikan ke pasangan Herman Deru- Cik Ujang (HDCU).

Dengan rekomendasi partai Demokrat tersebut HDCU sudah hampir dipastikan akan menjadi peserta Pilkada, karena syarat dukungan keduanya untuk kursi DPRD telah melampaui yaitu 18 kursi gabungan partai NasDem (10) dan Demokrat (8), dari minimal 15 kursi.

Sekarang tersisa 57 kursi yang akan diperebutkan kandidat lainnya, seperti Mawardi Yahya- RA Anita Noeringhati (Matahati) dan Heri Amalindo- Popo Ali (Hapal) untuk bisa maju melalui jalur parpol.

Menyikapi adanya restu resmi DPP Ketum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) kepada HDCU, mendapat respon kandidat lainnya dan mengucapkan selamat terkait dukungan itu.

"Kita ucapkan selamat kepada HDCU, atas rekomendasi dari partai NasDem den Demokrat, yang sudah memberikan rekomendasi untuk calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sumsel, " kata tim pemenangan Hapal, Nopri, Rabu (12/6/2024)

Menurutnya, pasangan Hapal saat ini masih menunggu rekomendasi resmi dari parpol yang memiliki kursi di DPRD Sumsel, dan pihaknya optimis jika Hapal akan mendapat 'tiket' untuk berlaga di Pilkada.

"Prinsipnya, pasangan Hapal masih menunggu, tapi InsyaAllah pasangan ini juga mendapatkan tiket untuk maju Pilgub Sumsel," paparnya.

Beberapa partai yang intensif untuk berkoalisi ada PDIP, Golkar, PKS dan partai lainnya, sedangkan partai yang telah mengeluarkan rekomendasi ke kandidat tertentu pastinya tidak akan diganggu.

"PDIP insyaAllah merapat ke Hapal, karena Holda tidak akan maju lagi karena sudah ke HDCU, dengan begitu beliau bersama pasangannya sudah hampir tidak maju. Nah, kader PDIP yang akan maju Pilgub hanya pak Heri, jadi peluang untuk diusung sangat besar, " tuturnya.

Ditambahkan Nopri, untuk deklarasi dukungan parpol dan pasangan, ia memastikan dilakukan sebelum pendaftaran di KPU Sumsel.

"InsyaAllah sebelum pendaftaran di KPU sudah ada putusan, sekarang tinggal mengerucut. Mengingat tahapan tinggal sedikit dan mekanisme selama ini diikuti, dan pasangan tetap Hapal, " tukasnya. (Tribunsumsel.com/ Arief Basuki Rohekan)

Baca berita Tribunsumsel.com lainnya di Google News

Ikuti dan bergabung dalam saluran whatsapp Tribunsumsel.com