DPO Kasus Vina Cirebon Ditangkap

Pegi Setiawan Jalani 2 Tes Dalam Kasus Vina Cirebon, Pengacara Minta Hasil Dibuka Transparan

Inilah reaksi Pengacara Pegi Setiawan, Toni RM soal kliennya jalani 2 tes dalam kasus pembunuhan Vina Cirebon 2016, tantang polisi buktikan bersalah..

Penulis: Thalia Amanda Putri | Editor: Weni Wahyuny
Youtube Kompas TV
Tim pengacara Pegi Setiawan. Pihak Pegi meminta agar tes pemeriksaan Pegi Setiawan dalam perkara pembunuhan Vina bisa disampaikan secara transparan 

Sementara, Yanti juga menyarankan penyidik Polda Jawa Barat untuk melakukan tes psikologi kepada Aep, yang kesaksiannya dinilai meragukan.

"Kalau Aep harus dites, karena kesaksiannya meragukan."

"Buat Aep harus di tes psikologi biar tahu dia berbohong atau tidak," jelas dia.

Alasan Polisi Lakukan 2 Tes

Sedangkan, Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol Jules Abraham Abast mengatakan tes psikologi terhadap Pegi Setiawan alias Perong merupakan bagian dari proses penyidikan.

Baca juga: Kesaksian Pram Teman Terpidana Kasus Vina Cirebon, Ngaku Diminta Penyidik Ubah BAP Tahun 2016

Pemeriksaan psikologi forensik ini, kata dia, tidak hanya terhadap Pegi, beberapa saksi termasuk keluarga Pegi pun akan dilakukan pemeriksaan psikologi forensik.

"Kami dari Polda Jabar berharap dengan adanya pemeriksaan psikologi forensik akan semakin membuat terang peristiwa pidana yang terjadi dan melengkapi proses penyidikan yang sedang berlangsung," ujar Jules Abraham Abast saat jumpa pers di Gedung Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Jabar, Senin (10/6/2024) malam.

Selain pemeriksaan psikologi forensik, penyidik Ditreskrimum Polda Jabar pun, kata dia, telah memeriksa sekitar 68 saksi berkaitan dengan kasus ini.

"Dan meminta bantuan beberapa ahli juga," katanya.

Polda Jabar, kata dia, mengucapkan terimakasih kepada para tokoh, para ahli, dan seluruh komponen bangsa yang terus memberikan perhatian dan dukungan terhadap penanganan kasus ini.

"Namun dengan segala hormat, kami mohon terkait berkembangnya informasi di masyarakat, mohon dengan sangat memperhatikan trauma psikologis yang dialami oleh keluarga korban Eki-Vina," ucapnya.

Ikuti dan Bergabung di Saluran Whatsapp Tribunsumsel.com

(*)

Baca juga berita lainnya di Google News

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved