Pilgub Sumsel 2024

Hasil Survei Elektabilitas Pilgub Sumsel 2024, Herman Deru Masih Dominan

Hasilnya, elektabilitas Gubernur Sumsel Herman Deru periode 2018-2023 mendominasi daripada calon lainnya.

Penulis: Arief Basuki Rohekan | Editor: Moch Krisna
TRIBUNSUMSEL.COM/ARIEF BASUKI ROHEKAN
Lembaga Survei Indonesia (LSI) merilis hasil survei mereka soal elektabilitas bakal calon Gubernur wilayah Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel). 

Laporan Wartawan Tribunsumsel.com, Arief Basuki Rohekan

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG,-- Lembaga Survei Indonesia (LSI) merilis hasil survei mereka soal elektabilitas bakal calon Gubernur wilayah Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel).

Hasilnya, elektabilitas Gubernur Sumsel Herman Deru periode 2018-2023 mendominasi daripada calon lainnya.

"Survei LSI digelar sejak 10 sampai 20 Mei 2024 dengan responden sebanyak 1.200 orang. Survei tersebut menggunakan metode multistage random sampling, dengan margin of error lebih-kurang 2.9 persen ," kata Direktur LSI Djayadi Hanan Jumat (24/5/2024) di Bukit Golf Palembang

Dikatakan Djayadi, elektabilitas Herman Deru tertinggi dalam simulasi semi terbuka atau banyak nama. Elektabilitasnya itu jauh di atas calon calon gubernur lainnya seperti Mawardi Yahya, Heri Amalindo, dan calon- calon lainnya.

"Kita melakukan survei hampir seluruh calon yang ada " ungkapnya

Diterangkannya, Herman Deru masih menjadi pilihan utama masyarakat Sumatera Selatan, dalam kontestasi pemilihan Gubernur yang akan berlangsung pada November 2024 mendatang.

"Ini terlihat dari beberapa simulasi elektabilitas calon dan nama Herman Deru, masih mendominasi diatas 60 persen. Jadi siapapun lawan selisinya masih diatas 50 persen, " imbuhnya.

Menurut Djayadi, tingginya elektabilitas Ketua DPW Partai NasDem Sumsel tersebut dikarenakan beberapa faktor, diantaranya popularitas paling tinggi, dan kepuasan masyarakat saat beliau menjabat gubernur 2013-2018 lalu.

"Apakah akan berubah? Bisa saja, tapi jarak yang dominan tidak mudah karena tinggal 5 bulan lagi, lain kalau masih tersisa 2 tahun ada perubahan drastis, " tandasnya.

Djayadi juga menerangkan, yang bisa menghalangi Herman Deru kedepan menjadi gubernur Sumsel, yakni tidak mengikuti konstelasi Pilgub mendatang.

"Ini akan terjadi kompetesi yang sangat ketat karena calon lain-lain hanya selisih 1-2 persen saja," pungkasnya.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved