Berita Viral
Codeblue Muncul Usai Review Warung Steak Nyaris Bangkrut Ngaku Review Jujur, Sudah Berikan Opsi
Food vlogger Willian Anderson alias Codeblue akhirnya menanggapi terkait warung steak nyaris bangkrut usai di review.
Penulis: Laily Fajrianty | Editor: Kharisma Tri Saputra
Menurut Codeblue, daging tersebut memiliki rasa yang nyangkut di tenggorokan hingga berbahaya untuk kesehatan.
"Kita diundang makan steak tenda di @meatameat.id tapi dengan berat hati saya katakan SAY NO TO MELTIQUE,
ini jadi pelajaran bagi semua org terutama yang mau jualan, jangan jual dagung meltique, bagi konsumen, jangan beli daging meltique.
Menurut saya warung steak tenda in harus berbenah total," tulis Codeblu, dikutip Tribunnews, Senin (22/4/2024).
Warung Meat a Meat Dikritik Habis oleh Codeblue
Tak hanya mengkritik pemilihan daging Meltique saja, namun suami dari Rosa ini juga menyinggung bahwa daging tersebut tidak sehat dan cenderung meningkatkan resiko penyakit.
"Seperti jantung dan peningkatan sel kanker dalam tubuh. Daging yang sering keluar masuk freezer, sel proteinya banyak yang rusak. Bahaya bagi yang mengonsumsi," jelas Codeblu.
Ia lanjut mengkritik bahwa penggunaan daging Meltique ini merupakan jenis pembodohan, pembohongan dan penipuan masal.
"Makan meltique terus terusan lama2 lebih gemuk dan susah kurus lalu males gerak dan metabolism meleman, antibodi juga jadi turn.
Padahal makan daging mau dapetin protein malah dapet lemak g tinggi, ini PEMBODOHAN, PEMBOHONGAN, PENIPUAN MASAL," imbuhnya.
Baca berita lainnya di Google News
Ikuti dan Bergabung di Saluran Whatsapp Tribunsumsel.com
| Melda Safitri Diminta Rujuk dengan Suami Usai Mediasi di BKPSDM Aceh Singkil ? Publik : Jangan Mau |
|
|---|
| Motif Eks Sopir Bakar Rumah Hakim Khamozaro Waruwu di Medan, Curi Emas Rp480 Juta |
|
|---|
| Curhatan Faisal Tanjung Disalahkan Gegara Laporkan Guru SMAN 1 Luwu Utara, Hukum Dicabik-cabik |
|
|---|
| Sosok Polisi di Medan yang Pukuli Pemotor, Ternyata 24 Tahun Menderita Gangguan Jiwa |
|
|---|
| Terima Rp11 Juta Dana Komite, Abdul Muis Luruskan Tuduhan :Itu Insentif Bertahun-Tahun, Bukan Pungli |
|
|---|
