Pembunuhan di Macan Lindungan Palembang

Diiringi Hujan Deras, Ibu dan Anak Korban Pembunuhan di Macan Lindungan Palembang Dimakamkan

Hujan deras mengiringi pemakaman ibu dan anak yang menjadi korban pembunuhan di rumahnya di Macan Lindungan Palembang

TRIBUNSUMSEL.COM/RACHMAD KURNIAWAN
Anung Kurniawan menabur bunga dimakam anak dan istrinya di TPU Puncak Sekuning Palembang, Selasa (16/4/2024). 

Dari informasi yang didapat, anak laki-laki yang menyaksikan peristiwa itu adalah anak bungsu korban.

Sempat Nelpon Minta Tolong

Sutoro, ketua RT 03 Kelurahan Bukit Baru tempat tinggal korban mengatakan, suami korban sempat mengaku mendapat telepon dari istrinya yang meminta tolong.

Setelah pulang, suami korban mendapati anak dan istrinya sudah tergeletak bersimbah darah.

Wasila ditemukan di garasi sedangkan anak perempuannya ditemukan tewas di dalam kamar.

"Istrinya nelpon suami teriak-teriak minta tolong. Saya tidak tahu, lebih jelasnya sama suami yang terima telepon itu. saya tahunya begitu dia (suami korban) dari bengkel, tahu istrinya sudah terkapar baru dia telepon rt," ujarnya.

"Pak rt-pak rt, istri aku meninggal kayaknya dibunuh orang," tambah Sutoro menirukan ucapan suami korban.

Bukan Korban Perampokan

Polisi tak menemukan adanya barang hilang dari rumah ibu dan anak di Macan Lindungan, Kelurahan Bukit Baru, Kecamatan Ilir Barat (IB) I Palembang yang ditemukan tewas, Senin (15/4/2024).

Dari hasil penyelidikan tersebut, polisi menyimpulkan sementara bahwa ibu dan anak yang tewas tersebut bukanlah korban perampokan.

Kapolrestabes Palembang Kombes Pol Harryo Sugihhartono mengatakan, berdasarkan keterangan sang suami, barang-barang berharga di dalam rumah tidak ada yang hilang.

"Jadi dapat disimpulkan ini bukan perampokan, motifnya masih kami dalami, apakah dendam sakit hati atau yang lain," ujar Harryo usai memimpin olah TKP.

Korban bernama Wasila (40) ditemukan tewas bersimbah darah di garasi dan terdapat alat pengki besi semacam sekop yang masih tertancap di kepala.

Sedangkan untuk anaknya yang bernama FA (16) tewas dengan luka tusukan

"Korban Wasilah saat ditemukan pengki besi masih menempel di kepala. Kemudian korban FA yang tewas di dalam kamar ada luka tusukan di bagian perut, ada pisau yang masih berlumuran darah di samping jasadnya," terang dia.

Saat kejadian hanya ada Wasila, FA, dan seorang anak bungsunya yang laki-laki yang tidak menjadi sasaran.

Suami dan anak bungsunya sedang dibawa polisi untuk memberikan informasi tambahan terkait peristiwa tersebut.

Sedangkan jenazah ibu dan anak dibawa ke RS Bhayangkara Moh Hasan.

 

 

Baca artikel menarik lainnya di Google News

Ikuti dan bergabung di saluran WhatsApp Tribunsumsel

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved