Berita Muratara
Tak Bisa Masak Lemang Karena Banjir, Warga di Muratara Merasa Hilang Tradisi Lebaran: Kurang Lengkap
Warga di Kabupaten Muratara yang desanya kini terendam banjir merasa kehilangan salah satu tradisi lebaran yakni memasak lemang.
Penulis: Rahmat Aizullah | Editor: Shinta Dwi Anggraini
Laporan Wartawan TribunSumsel.com, Rahmat Aizullah
TRIBUNSUMSEL.COM, MURATARA - Warga di Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara) yang desanya kini terendam banjir merasa kehilangan salah satu tradisi lebaran.
Sejumlah desa/kelurahan kini masih dilanda banjir akibat luapan sungai setelah diguyur hujan dengan intensitas sedang-tinggi sejak beberapa hari terakhir.
Karena banjir, warga merasa kurang lengkap tradisi dalam merayakan hari kemenangan lebaran Idul Fitri setelah sebulan penuh berpuasa.
Salah satu tradisi lebaran yang mereka anggap hilang karena adanya banjir adalah memasak lemang sehari sebelum berlebaran.
"Kalau tidak masak lemang itu lebaran terasa kurang lengkap, tapi tidak bisa masak lemang karena banjir," kata Cik Mar, warga Rawas Ilir, Selasa (9/4/2024).
Baca juga: Devi Suhartoni Masuk List Prioritas PDIP Maju Pilkada Muratara 2024, Hanya Butuh 1 Kursi Lagi
Lemang adalah makanan khas lebaran di Muratara terbuat dari beras ketan dicampur santan kelapa berbalut selembar daun pisang.
Gulungan daun pisang berisi beras ketan dicampur santan kelapa tersebut dimasak dalam seruas bambu.
Biasanya lemang direbus menggunakan panci sablukan atau dandang selama berjam-jam, lalu kemudian dipanggang beberapa saat.
"Masak lemang itu di tanah pakai kayu bakar karena prosesnya lama, nah kalau banjir begini bagaimana tidak ada daratan tanah timbul," kata Cik Mar.
Kalau mau masak pakai kompor gas biaya besar karena prosesnya lama, apalagi sekarang harga gas mahal, jadi ya tidak masak lemang lebaran tahun ini, paling nanti beli saja," sambungnya.
Sementara itu, warga di Kabupaten Muratara yang desanya tidak terdampak banjir memasak lemang beserta lauk-pauknya pada hari ini atau hari puasa ke-29.
Warga meyakini Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah atau Lebaran 2024 jatuh pada Rabu (10/4/2024) esok.
"Takutnya besok lebaran, kami yakin besok, makanya dimasak semuanya hari ini, kan tidak mungkin masak-masak hari lebaran, orang mau silaturahmi ke rumah kita makanan belum siap," kata Yanti, warga Rupit.
Menurut Yanti, memasak lemang bersama lauk-pauknya biasanya memang sehari sebelum lebaran (H-1).
Sopir Ngantuk, Truk Batubara Terbalik di Jalinsum Rupit, Muratara |
![]() |
---|
Nekat Lawan Petugas Saat Ditangkap, Pencuri Mobil di Muratara Berujung Ditembak Polisi |
![]() |
---|
Bawa 1 Kg Sabu dan Ribuan Pil Ekstasi, 2 Kurir Narkoba Asal Riau Ditangkap di Muratara |
![]() |
---|
Penjelasan Polisi Soal Viral Anak Kepala Dusun di Muratara Diduga Nyaris Jadi Korban Penculikan |
![]() |
---|
Dugaan Korupsi BLT dan Gaji Marbot Masjid, Eks Kades Lubuk Mas Muratara Dituntut 5,6 Tahun Penjara |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.