Berita Viral

Pekerjaan Arie Febriant, Pengemudi yang Meludah Ditegur Parkir Sembarangan

Pekerjaan Arie Febriant, pengemudi yang meludahi pengendara karena tak terima ditegur parkir sembarang kini dibebastugaskan dari PT Kilang Pertamina

Penulis: Aggi Suzatri | Editor: Weni Wahyuny
Kolase Tribun Jakarta
Pekerjaan Arie Febriant, pengemudi yang meludahi pengendara karena tak terima ditegur parkir sembarang kini dibebastugaskan dari PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) 

TRIBUNSUMSEL.COM - Pekerjaan Arie Febriant, pengemudi yang viral meludahi pengendara lain karena tak terima ditegur parkir sembarang kini turut disorot.

Bukan tanpa sebab, akibat dari perbuatannya Arie Febriant dikabarkan mendapat sanksi dari tempatnya bekerja.

Diketahui, Arie Februari bekerja di PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) bagian pemasok minyak mentah dalam negeri.

Baca juga: Penyebab Johan Saimima Aktor Laga 80an Meninggal Dunia di Palembang, Idap Komplikasi Sejak Lama

Di akun LinkedIn-nya yang beredar di media sosial, tertulis Arie merupakan lulusan Universitas Indonesia (UI) tahun 2008.

Saat Tribunnews.com mengetikkan nama Arie Febriant di kolom pencarian Google, muncul akun LinkedIn yang bertuliskan nama dan jabatannya di PT Kilang Pertamina Internasional.

Meski demikian, saat hasil pencarian itu di-klik, akun Arie diketahui telah dihapus.

Arie kini dibebastugaskan dari jabatannya karena aksi arogan yang meludahi pengendara lain.

"Saat ini yang bersangkutan telah dibebastugaskan dari jabatannya atas perilaku yang tidak memperhatikan sopan santun dan etika berperilaku di masyarakat," ujar Corporate Secretary PT KPI, Hermansyah Y Nasroen, dalam keterangannya, dilansir dari Tribunjabar.com, Minggu (7/4/2024).

Hermansyah mengatakan, pembebastugasan ini dilakukan untuk mempermudah pemeriksaan Arie di kepolisian.

Dengan demikian, Arie bisa dijatuhi sanksi yang sesuai dengan perilakunya.

"Skorsing yang diberikan bertujuan untuk mempermudah pelaksanaan pemeriksaan, sehingga yang bersangkutan dapat dikenakan sanksi yang tepat sesuai dengan ketentuan dan peraturan perusahaan," tutur dia.

Baca juga: Sosok Arie Febriant Pengendara Mobil Arogan Jaksel, Ludahi Korban Karena Ditegur Parkir Sembarangan

Hermansyah mengungkap, pihaknya sangat prihatin dan menyesali perbuatan yang dilakukan Arie.

Menurutnya, karyawan PT KPI seharusnya mengedepankan etika dan sopan santun dalam bermasyarakat.

Sebab, perusahaan selalu mengajarkan nilai-nilai tersebut.

"Kami menyesali kejadian yang telah membuat ketidaknyamanan banyak pihak. Dalam kehidupan sehari-hari, pekerja Kilang Pertamina Internasional senantiasa diwajibkan menjaga perilaku sesuai dengan tata nilai akhlak, termasuk menjaga kesopanan dan etika saat berperilaku," ungkap dia.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved