Kecelakaan di Plaju Palembang
Pamit Pergi Antar Teman Pulang, Atallah Ikut Jadi Korban Tewas Kecelakaan di Plaju Palembang
Muhammad Athallah Narendra Anuraga (19) tewas akibat kecelakaan tunggal mobil Avanza di Jalan A Yani Palembang.
Penulis: andyka wijaya | Editor: Shinta Dwi Anggraini
Usai disolatkan bada Azhar, jenazah Athalah pun akan dimakamkan di TPU Talang Kunyit, Sentosa.
Dikenal Humoris
Sosok Muhammad Athallah Narendra Anuraga (19) satu dari dua korban tewas dalam kecelakaan tunggal mobil Avanza di Jalan A Yani Palembang dikenal sebagai pribadi yang humoris.
Sebenarnya, Muhammad Athallah akan segera menjalani ujian akhir siswa DKV2 SMK Muhammadiyah 2 Palembang ini sudah duduk di kelas 12.
Hal itulah yang membuat teman-temannya merasa sedih, ditambah lagi semasa hidupnya Muhammad Athallah dikenal periang, mudah bergaul sesama temannya dan sering membuat lelucon alias melawak.
"Tidak menyangka, cepat sekali teman yang kami kenal baik ini pergi meninggalkan kami," ungkap Bagus salah satu teman Muhammad Atallah yang ditemui di rumah duka di Lorong Asli Kelurahan Sentosa Kecamatan SU II, Palembang, Jumat (8/3/2024).
Bahkan Bagus mengatakan, masih mengingat benar momen terakhirnya saat bertemu dengan Atallah kemarin.
"Terkahir hari kemarin masih bertemu di sekolah jam praktek, dia masih melucu," ungkap Bagus.
Mendapatkan kabar duka ini, sambung Bagus, dirinya dan teman-teman sangat kehilangan sosok Athallah.
"Kami merasa kehilangan. Mungkin Tidak ada lagi Athallah suasana kami yang sering kumpul duduk bareng-bareng ini jadi sepi, Ya kami merasa terpukul," katanya.
Ketika ditanya mengenai firasat dan pesen terakhir Athallah, Bagus pun mengatakan tidak ada.
"Kami terkahir bertemu korban ini terakhir di sekolah waktu jam praktek, seperti biasa dia sering melucu, itulah terakhir, " tutup Bagus.
SEBELUMNYA koban tewas dalam kecelakaan tunggal di Jalan A Yani, Plaju Palembang bertambah satu orang.
Muhammad Athallah Narendra Anuraga (19) penumpang mobil Avanza bernomor polisi BG 1420 JR yang mengalami kecelakaan di Jalan A Yani Palembang menghembuskan nafas terakhir setelah sempat kritis di rumah sakit Muhammadiyah Palembang.
Kepergian Atallah menyusul rekannya yakni Adrian Anfendi (19) yang lebih dulu dinyatakan meninggal dunia akibat kecelakaan tersebut.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.