Kecelakaan di Plaju Palembang

Pamit Pergi Antar Teman Pulang, Atallah Ikut Jadi Korban Tewas Kecelakaan di Plaju Palembang

Muhammad Athallah Narendra Anuraga (19) tewas akibat kecelakaan tunggal mobil Avanza di Jalan A Yani Palembang.

Penulis: andyka wijaya | Editor: Shinta Dwi Anggraini
SRIPOKU/ANDYKA WIJAYA
Rumah duka Muhammad Athallah Narendra Anuraga yang jadi satu dari dua korban tewas dalam kecelakaan di Jalan A Yani Palembang, Jumat (8/3/2024). 

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Perasaan tak percaya masih sangat dirasa keluarga atas meninggalnya Muhammad Athallah Narendra Anuraga (19) akibat kecelakaan tunggal mobil Avanza di Jalan A Yani Palembang, Jumat (8/3/2024). 

Agun (42) ayah Atallah mengatakan, sangat terpukul mengetahui kabar duka anaknya.

"Athallah ini anak saya kembar, anak saya pertama, kemarin meninggalkan rumah pamit usai magrib hendak mengantar temanya," kata Agung saat ditemui di rumah duka di Lorong Asli Kelurahan Sentosa Kecamatan SU II, Palembang. 

Agung masih mengingat benar saat dia meminta Atallah untuk makan dulu sebelum pergi. 

"Saya suruh makan. Tetapi meski tidak mau, sudah selesai anak saya ini baru pergi mengantar temannya," katanya. 

Agung juga mengatakan, dirinya mengetahui kabar anaknya mengalami kecelakaan pukul 06.00 wib,

"Saya dikabari security rumah sakit Muhammadiyah, yang mengabarkan Athallah menjadi korban kecelakaan dan kritis sedang di rawat," katanya. 

Baca juga: BREAKING NEWS : Suami yang Siram Istrinya Pakai Cuka Parah di Prabumulih Ditangkap

Muhammad Athallah Narendra Anuraga (19) siswa kelas 12 DKV2 SMK Muhammadiyah 2 Palembang tewas dalam kecelakaan tunggal mobil avanza di Jalan A Yani Plaju, Palembang, Jumat (8/3/2024).
Muhammad Athallah Narendra Anuraga (19) siswa kelas 12 DKV2 SMK Muhammadiyah 2 Palembang tewas dalam kecelakaan tunggal mobil avanza di Jalan A Yani Plaju, Palembang, Jumat (8/3/2024). (SRIPOKU/ANDYKA WIJAYA)

Mengetahui hal itu,  Agung bersama keluarga langsung menuju RS Muhammadiyah Palembang.

Setiba di RS benar saja anaknya sudah menjadi korban laka lantas tunggal di  Jalan A Yani.

"Ternyata benar, ketika sesampai di rumah sakit Athalah juga korban laka lantas itu yang terjadi di A Yani, " ungkap Agung. 

Ketika ditanya ada firasat terakhir, jawab Agung tidak ada, hanya memang sebelum Athalah meninggal rumah ia menyuruh anaknya untuk makan.

"Makan dan solat magrib berjamaah pak, kami dirumah sebelum Athalah mengantar pulang temannya," tutupnya.

Sementara itu, rumah duka Athallah terus didatangi pelayat yang silih berganti menyampaikan ucapan duka atas meninggalnya remaja tersebut. 

Mulai dari teman sekolah, tetangga dan keluarga datang untuk mengucapkan belasungkawa, atas meninggalnya M Athalah.

Terdengar suara tangisan dari dalam rumah korban laka lantas tunggal ini. Tak sekali-kali sebut nama Athallah. 

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved