Berita OKU Timur

Pemkab OKU Timur Siagakan 87 Unit Ambulans Antisipasi Angota KPPS Kelelahan Saat Tugas

Pemkab OKU Timur siagakan 87 unit ambulans untuk mengantisipasi jika terdapat anggota KPPS yang kelelahan pada saat bertugas.

Penulis: CHOIRUL RAHMAN | Editor: Vanda Rosetiati
TRIBUN SUMSEL/CHOIRUL RAHMAN
Pemkab OKU Timur siagakan 87 unit ambulans untuk mengantisipasi jika terdapat anggota KPPS yang kelelahan pada saat bertugas. Hal ini diungkap Bupati OKU Timur Ir H Lanosin MT, Selasa (13/2/2024). 

TRIBUNSUMSEL.COM, MARTAPURA - Selama pelaksanaan pencoblosan Pemilu akan dilaksanakan 14 Februari 2024, Pemerintah Kabupaten OKU Timur siagakan 87 unit ambulans untuk mengantisipasi jika terdapat anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) yang kelelahan pada saat bertugas.

Pada saat itu petugas Tempat pemungutan suarat (TPS) atau KPPS akan menjadi pasukan garda terdepan yang diprediksi akan berjibaku.

Kemungkinan mereka akan mengalami kelelahan dan sebagainya.

Sebab mereka akan bertugas mulai menyiapkan logistik di TPS, lalu membuka TPS, dilanjutkan menghitung hasil pemungutan suara.

Untuk menyelesaikan itu semua, diperkirakan anggota KPPS akan bertugas lembur sampai dini hari. Sebab ada 5 jenis surat surat suara yang akan dihitung satu per satu.

Baca juga: Gunakan Hak Pilih di TPS 02 Megang Sakti 1, Ini Pesan dan Harapan Wabup Musi Rawas Suwarti Burlian

Diketahui terdapat lima surat suara yakni pemilihan presiden dan wakil presiden, DPD RI, DPD, DPRD Provinsi hingga DPRD Kabupaten/kota, yang akan dicoblos secara serentak oleh para pemilih.

Bupati OKU Timur Ir H Lanosin MT memerintahkan Dinas Kesehatan dan jajaran untuk siaga selama pemungutan dan perhitungan suara pemilu.

Hal ini tentunya salah satu upaya antisipasi jika dibutuhkan pertolongan medis bagi petugas KPPS.

"Sudah saya perintahkan stanby ambulance. Kemudian tenaga kesehatan (nakes-red) diberikan tugas tambahan untuk siaga, jika ada hal-hal terjadi terkait kesehatan bagi petugas KPPS pada saat pencoblosan nanti," katanya, Selasa (13/02/2024).

Lanjut kata Enos, bahwa ia juga sudah memerintahkan Forkopimcam, mulai dari camat, kapolsek dan koramil agar berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan dan juga Puskesmas terkait petugas kesehatan.

"Intinya nakes dan ambulans disiagakan sampai di tingkat desa, mungkin karena keterbatasan armada, 1 ambulans disiagakan untuk beberapa TPS terdekat," bebernya.

Sementara, Kepala Dinas Kesehatan OKU Timur Yakub, SKM, MM menyampaikan, bahwa pihaknya sudah mengirim surat edaran terkait tenaga kesehatan tetap masuk stan by meski 14 Februari 2024 libur nasional.

"Sebanyak 22 Puskesmas tetap buka, terutama UGD dan tenaga kesehatan yang telah dibuat jadwal piket," tuturnya.

Lebih lanjut, ia menyampaikan pihaknya sudah menyiagakan 87 unit ambulans saat proses pemungutan dan perhitungan surat suara pemilu 2024.

"87 unit ambulans tersebut berasal dari puskesmas, rumah sakit dan ambulans desa," ujarnya.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved