Berita Lubuklinggau

98 Guru dan Pegawai Rumah Sakit di Lubuklinggau Dijadikan Orangtua Asuh Stunting

98 Guru dan Pegawai Rumah Sakit di Lubuklinggau Dijadikan Orang Tua Asuh Stunting di Lubuklinggau, Kamis (1/2/2024).

Penulis: Eko Hepronis | Editor: Shinta Dwi Anggraini
TRIBUNSUMSEL.COM/EKO HEPRONIS
98 Guru dan Pegawai Rumah Sakit di Lubuklinggau Dijadikan Orang Tua Asuh Stunting di Lubuklinggau, Kamis (1/2/2024). 

Laporan wartawan Tribunsumsel.com, Eko Hepronis

 

TRIBUNSUMSEL.COM, LUBUKLINGGAU - Kepala sekolah dan guru serta pegawai rumah sakit di Kota Lubuklinggau Sumsel dijadikan bapak asuh stunting untuk 98 orang anak stunting.

Sebanyak 98 orang tua asuh stunting ini diberikan SK Bapak Bunda Asuh Stunting oleh Pj Wali Kota Lubuklinggau Trisko Defriansya.

Trisko menyampaikan kegiatan hari ini di wilayah kecamatan Lubuklinggau Barat II kegiatan terpadu pertama  memberikan SK terbaru bagi ayah  Bunda anak asuh stunting di Kota Lubuklinggau.

"Berdasarkan data Eppgm sampai dengan hari ini per tanggal 31 Januari ada 225 anak stunting baik penambahan yang lama maupun dengan yang baru," ungkapnya pada wartawan, Kamis (1/2/2024).

Dia menjelaskan bila selama ini hanya orang-orang tertentu saja, namun kali ini pihaknya memilih pihak rumah sakit ataupun guru atau kepala sekolah yang ada di kota Lubuklinggau.

Baca juga: Viral Sosok Pengamen Mirip Rhoma Irama di Bogor, Menangis Pilu Ingin Bertemu Sang Raja Dangdut

Dia menjelaskan, alasan memilih kepala sekolah dan rumah sakit untuk dilibatkan menjadi bapak asuh stunting, karena secara medis dia sangat paham bagaimana memperlakukan anak stunting dan untuk kepalasekolah.

"Kita berharap menjadi figur di sekolahnya yang akan mengajak guru-gurunya bersama-sama bertanggung jawab atas tumbuh kembang anak asuh stunting supaya lebih cepat keluar dari kondisi-kondisi yang tidak sesuai dengan pertumbuhan anak tersebut," ujarnya.

Selain itu juga balita stunting memperhatikan protein makanannya, memperhatikan lingkungan kesehatan rumahnya dan memperhatikan kondisi perkembangan dari lingkungan setempat.

"Sejalan dengan program penurunan stunting dan inflasi di Kota Lubuklinggau pertama bapak Kapolres, Pak Dandim  selalu berupaya bersinergi untuk melakukan penurunan inflasi," ungkapnya 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved