Berita Lahat
Distribusi Air Bersih PDAM Tirta Lematang Lahat Terancam Putus, Imbas Banyak Sampah dan Kayu
Hujan yang berdampak meningkatnya volume air di aliran sungai Lematang Lahat, mengancam putusnya distribusi air bersih milik PDAM Tirta Lematang Lahat
Penulis: Ehdi Amin | Editor: Shinta Dwi Anggraini
TRIBUNSUMSEL.COM, LAHAT -- Hujan yang berdampak meningkatnya volume air di aliran sungai Lematang Lahat, mengancam putusnya distribusi air bersih milik PDAM Tirta Lematang Lahat ke rumah rumah warga.
Sebab derasnya arus sungai membawa serta material kayu besar, bambu dan juga sampah yang hingga berita ini dibuat, material tersebut tersangkut di pintu masuk bendungan yang berada di Desa Selawi, Kecamatan Lahat, Kabupaten Lahat.
Pantauan media ini, kayu berukuran besar dan sampah memenuhi pintu masuk air menuju bendungan tempat pengolahan air PDAM Lahat.
"Material kayu dan sampah yang saat ini tersangkut dipintu masuk bendungan sangat berpengaruh bagi jalanya distribusi air. Bahkan bisa menghentikan distribusi, " Terang Direktur PDAM Tirta Lematang Lahat, Anda Wijaya, SKom, saat dihubungi, Minggu (28/1/2024).
Baca juga: BREAKING NEWS: Ikut Latihan Bidar HUT Kabupaten OKU, Pria Lansia di Cempaka Hilang Tenggelam
Dikatakan Anda, selain material kayu dan sampah meluapnya air sungai Lematang membuat pihaknya juga tidak bisa melakukan produksi air. Dijelaskan Anda, jika dipaksakan dengan kondisi air yang pasang saat ini bisa merusak mesin pompa air.
"Ya hari ini kita belum bisa produksi dan mengalirkan air bersih ke rumah rumah warga. Namun, jika air Lematang segera surut kita akan produksi, " Katanya.
Ditambahkan Anda, saat ini petugas sedang berjibaku membersihkan kayu dan materal sampah yang masuk ke dalam pintu bendungan.
"InsyAllah besok kalau air Lematang sudah surut dan memungkinkan untuk kita lakukan produksi air sudah bisa kembali didistribusikan ke rumah warga. Dengan kondisi yang ada saat ini kita berharap warga bisa memaklumi nya, " ucapnya.
Baca berita lainnya langsung dari google news
Ikuti dan bergabung di saluran WhatsApp Tribunsumsel.com
Petani di Lahat Resah, Bulog Hentikan Pembelian Gabah, Padahal Sedang Masuk Panen Raya |
![]() |
---|
Dirumahkan Tanpa Upah Imbas Perusahaan Bersengketa Lahan, Pegawai PT Aditarwan Ngadu ke Bupati Lahat |
![]() |
---|
Warga Keluhkan Air PDAM Lahat Keruh dan Hanya Mengalir Sebentar, DPRD Janji Segera Panggil Dirut |
![]() |
---|
Pemkab Senang, Lahat Kini Mempunyai Dewan Pengupahan, Bisa Tentukan UMK Sendiri |
![]() |
---|
Pemkab Incar Pengakuan Warisan Dunia Dari UNESCO, Jadikan Lahat 'Negeri Seribu Megalitik' |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.