Remaja Bunuh Pacar di Depok

Pesan AA ke Ibu Setelah Bunuh Pacar, Titipkan Jasad di Kontrakan, Minta Maaf Kabur: Saya Pergi Jauh

Terkuak isi pesan AA kepada sang ibu setelah membunuh pacarnya di Depok, titipkan jasad di kontrakan dan minta maaf karena kabur ketakutan..

Penulis: Thalia Amanda Putri | Editor: Slamet Teguh
TribunnewsDepok/M. Rifqi Ibnumasy
Pesan AA ke Ibu Setelah Bunuh Pacar, Titipkan Jasad di Kontrakan, Minta Maaf Kabur 

Terkini, AA akhirnya berhasil ditangkap setelah sempat kabur membunuh KRA di kontrakannya.

Hal itu disampaikan oleh Kasat Reskrim Polres Metro Depok Kompol Suardi Jumaing, saat dihubungi, Jumat (19/1/2024).

"Sudah diamankan oleh Tim Opsnal Ditreskrimum Polda Metro Jaya di Jawa Tengah," ujar Suardi.

Baca juga: Kondisi Bayi Ditinggalkan Oleh Wanita Melahirkan di Mushala, Ditemukan Menangis dan Penuh Darah

Kombes Wira Satya Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya menyebut jika saat itu AA ditangkap saat berada di Pekalongan.

"Benar, pelaku sudah ditangkap di Pekalongan," tuturnya.

Di sisi lain, Kasubdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya AKBP Rovan Richard Mahenu menuturkan, pelaku diringkus di Pekalongan, Jawa Tengah.

Kendati demikian, ia tak menjelaskan secara lengkap perihal penangkapan itu.

"Nanti akan dijelaskan detailnya saat rilis," ucap Rovan.


Kronologi Kejadian

Awalnya AA membunuh KRA (21) usai terlibat cekcok di kontrakannya.

Menurut penuturan saksi, Yaya yakni pemilik kontrakan, awalnya korban datang ke kontrakannya menghampiri terduga pelaku AA sekira pukul 13.00 menggunakan sepeda motor.

"Jadi jam 01.00 siang itu si perempuan nyamperin laki-laki anaknya ibu Vina (sapaan Fredericka) pacarnya lah, saya juga nggak lihat siapa," kata Yaya di lokasi dilansir dari TribunnewsDepok.

Sosok AA Remaja Bunuh Pacarnya di Depok, Dikenal Sebagai Pribadi yang Temperamental dan Playboy
Sosok AA Remaja Bunuh Pacarnya di Depok, Dikenal Sebagai Pribadi yang Temperamental dan Playboy (TribunnewsDepok/M. Rifqi Ibnumasy)

 

Usai masuk ke dalam kontrakan, perempuan tersebut tidak terlihat lagi keberadaannya.

Namun, sekira pukul 15.00 WIB, Yaya sempat mendengar suara rintihan tangisan meski tidak diketahui sumbernya.

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved