Klarifikasi Keluarga Terkait Baliah Pengemis 'A Kasihan A' Ngaku Dipaksa Ngemis Hingga di KDRT

TRIBUNSUMSEL.COM - Terungkap fakta di balik pengemis 'A Kasian A' yang mengaku disuruh mengemis hingga alami KDRT, keluarga angkat bicara.

Seperti diketahui, belakangan ini tengah viral dimedia sosial seorang pengemis 'A Kasian A' yang mengaku sering mendapat perlakuan tak menyenangkan dari suaminya.

Bahkan diakui Baliah, suaminya itu juga mengambil uang miliknya dan menyuruhnya mengemis.

Menanggapi soal itu, pihak keluarga akhirnya klarifikasi dan membantah hal tersebut.

Eman Sulaeman menegaskan bahwa tidak ada suami Baliah, Ropik tidak pernah memukul pengemis tersebut.

Menurutnya ada kebiasaan yang dilakukan oleh Ropik ketika berinteraksi dengannya, yaitu dengan cara isyarat memukul tangan.

Kendati begitu, hal itu ditegaskan oleh Eman bahwa Ropik bukan memukulnya melainkan cara berinteraksi dengannya.

"Dari suaminya memang ada kebiasaan dan keterbatas beliau tunarungu, tunawisma juga jadi kalau mau interaksi dengan orang itu harus pakai tangan, suka pukul tangan. Mungkin Baliah merasa dipukul padahal itu cara interaksinya, " tegas Eman Sulaeman. Dikutip dari Instagram @sedangrame, Selasa (16/1/2024).

Tak hanya itu, Emas juga menegaksan bahwa pihak keluarga sebenarnya sudah melarang Baliah untuk mengemis, namun hal itu masih tetap dilakukannya.

"Sebetulnya keluarga juga sudah melarang dia untuk tidak mengemis karena itu pekerjaan yang kurang baik," jelas Eman.

Baca juga: Viral Curhat Ibu Risih Belanja Terus Diikuti Karyawan Toko saat Pilih Barang : Macam Pencuri

Dijelaskan pula jika suami Baliah bekerja meski hanya serabutan dengan penghasilan sekitar Rp30.000 dalam sehari.

Keluarga lainnya lantas menyampaikan kondisi Ropik yang ternyata tuna rungu dan tuna wicara.

Sementara Baliah sendiri mempunyai gangguan sulit berkomunikasi.

Sehingga apa yang dikatakannya soal sang suami itu tidak benar-benar ia rasakan.

"Kita lihat saja bahwa ngomong juga susah," jelas keluarga lagi.

Baca juga: Pengemis A Kasian A Kini Ngaku Tak Pernah Alami KDRT, Padahal Sempat Nangis Ngaku Disiksa Suaminya

Keluarga Sedih

Kendati begitu, pihak keluarga pun mengaku sedih setelah video Baldiah atau disapa Mbal ini viral saat mengemis jadi bahan bercandaan para pengguna jalan.

Pasalnya, mereka merasa kasian kepada anaknya jika ibunya dibully.

"Dari pihak keluarga juga jujur sangat sedih sekali kalau misalnya ada yang memparodikan kayak gitu, sedihnya karena kasian sama anaknya," ungkap salah satu keluarga Baldiah.

Disisi lain, mereka tidak mengizinkan Mbal untuk masuk TV setelah banyak tawaran.

"Bukan pengen tenar, kayak gini diwawancara di TV Uwa siap gak ke Jakarta jauh, keluarga juga gak ngizinin , buat tenar juga saya gak ngizinin buat apa?," tegas keluarga Baldiah.

Sementara Baldiah tampak lemas dan kemudian dibantu dipasangkan alat infus dari Donny Ramadhan.

Donny Ramadhan pun juga memberikan rezeki berupa sepatu untuk anak Baldiah dan Ropik untuk sekolah.

Baca juga: Profil Sosok Kombes Pol Sunarto Kabid Humas Polda Sumsel, Berpengalaman di Bidang Humas

Baliah Ngaku Dipaksa Mengemis

Seperti diketahui sebelumnya, Baliah mengungkapkan pengakuan bahwa dirinya dipaksa mengemis.

Pengemis a kasian a yang viral di media sosial mengaku terpaksa mengemis di curug Bogor.

Hal itu dilakukan Baliah lantaran suaminya, Ropik tidak bekerja.

Bukan cuma pengangguran, menurut Baliah suaminya itu juga sering KDRT.

Hal itu terungkap saat TikTokers Willy Salim menyambanginya di Kawasan Gunung Salak Endah, Kabupaten Bogor.

Baliah merupakan warga Desa Ciasihan, Kecamatan Pamijahan, Kabupaten Bogor.

Saat disambangi Willy Salim, ia tampak mengenakan jilbab biru dan membawa tas gendong di dadanya.

Tak ketinggalan baskom kosong berwarna abu-abu yang jadi ciri khas Baliah.

Kepada Willy Salim, Baliah mengaku sering mendapat perlakuan tak menyenangkan dari suaminya.

"Dimarahin suami," kata Baliah.

Tak hanya itu, suaminya juga disebut Baliah sebagai sosok yang ringan tangan.

"Dipukul kepala, yang ini kakinya ditajongin (ditendangnin)," kata dia.

Baliah pun berharap agar suaminya itu bisa berubah.

"Suaminya tobat !!," kata Baliah.

Pengemis a kasian a itu juga mengatakan kalau suaminya itu jahat.

"Laporin aja ke polisi," kata Willy Salim.

"Iya dipenjara aja," kata pengemis wanita itu.

Bahkan diakui Baliah, suaminya itu juga mengambil uang miliknya dan menyuruhnya mengemis.

"Sebenarnya ibu nggak mau ngemis tapi disuruh suami, suaminya nggak kerja," katanya lagi.

Baca berita lainnya di Google News