Berita Nasional

Sosok Bripda MR Polisi Muda Tewas di Kamar Barak Dalmas Polres Wonogiri, Penyebab Kematian Terkuak

Inilah sosok Bripda MR selaku polisi muda yang tewas di dalam kamar barak Dalmas, Polres Wonogiri, penyebab kematian terkuak...

Tribun Solo/Septiana Ayu Lestari
Sosok Bripda MR Polisi Muda Tewas di Kamar Barak Dalmas Polres Wonogiri, Penyebab Kematian Terkuak 

Laporan Wartawan Tribunsumsel.com, Thalia Amanda Putri

TRIBUNSUMSEL.COM - Inilah sosok Bripda MR selaku polisi muda yang tewas di dalam kamar barak Dalmas, Polres Wonogiri.

Baca juga: Sosok Elsa Japasal Alias Eca Aura Diisukan Dekat dengan Alam Ganjar, Anak Konglomerat

Sosok Bripda MR (22) merupakan seorang anggota Satuan Samapta.

Bripda MR jadi sorotan usai ditemukan tewas di dalam kamarnya di Barak Dalmas, Selasa (9/1/2024).

Ilustrasi Polisi- Oknum anggota Pama Polres OKU, Ipda Vulton Matheos menjalani sidang etik oleh Bid Propam Polda Sumsel.
Ilustrasi Polisi- Oknum anggota Pama Polres OKU, Ipda Vulton Matheos menjalani sidang etik oleh Bid Propam Polda Sumsel. (Ilustrasi Grafis/Tribun-Video.com)

Saat itu diketahui jika Bripda MR ditemukan tewas dalam kamarnya dengan posisi terkunci dari dalam.

Hal tersebut sontak menggemparkan warga barak Dalmas, Polres Wonogiri.

Sebab selama ini Bripda MR sendiri dikenal sebagai sosok yang terbuka.

Menurut pemeriksaan visum dokter memastikan bahwa kematian korban merupakan akibat bunuh diri.

Kasi Humas Polres Wonogiri, AKP Anom Wibowo, membenarkan informasi tersebut kepada Kompas.com pada Rabu (10/1/2024).

Anom menjelaskan bahwa hasil visum dan pemeriksaan oleh tim medis menegaskan bahwa Bripda MR meninggal karena bunuh diri.

"Tim tidak menemukan adanya tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban," ujar Anom.

Baca juga: Nasib Basori Korban Kena Imbas DJ Siram Air Keras Pedagang Semangka, Alami Luka Bakar dan Jadi Saksi

Baca juga: Viral Ganjar Pranowo Minta Alam Ganjar Kenalkan Fuji Utami ke Sang Istri : Sepertinya Cocok

Peristiwa bunuh diri ini terungkap pada Selasa sekitar pukul 09.00 WIB.

Anom menambahkan bahwa beberapa tanda menunjukkan korban memang bunuh diri.

Jenazah Bripda MR ditemukan tergantung di belakang pintu kamar, dengan tali yang terikat di lehernya.

Selain itu, kamar dalam keadaan terkunci dari dalam.

Anom menyatakan bahwa tim masih menyelidiki motif di balik tindakan bunuh diri tersebut.

"Untuk penyebab korban bunuh diri masih dilidik. Kami sampai saat ini belum mengetahuinya apakah karena putus cinta atau yang lain masih dalam penyelidikan,” jelas Anom.

Ia menambahkan korban baru satu tahunan bertugas sebagai anggota Polri.

Sebelum ditemukan meninggal, korban tidak menyampaikan persoalan yang dialami kepada rekan kerjanya.

"Orangnya biasa saja (tidak tertutup). Tetapi sebelum kejadian tidak menyampaikan persoalan apapun kepada teman-temannya," kata Anom.

Penyebab MR Tewas Akhiri Hidup

Kapolres Wonogiri, AKBP Andi Muhammad Indra Waspada Amirullah mengungkap alasan Bripda X mengakhiri hidup.

AKBP Indra mengungkap Bripda X mengakhiri hidup karena masalah hubungan asmara.

"Jadi memang saya sampaikan, pada hari ini tadi pukul 09.20 WIB di barak yang ada Polres Wonogiri, seorang anggota Polri berpangkat Bripda mengakhiri hidupnya dengan gantung diri," ungkapnya, Selasa (9/1/2024) dilansir dari Tribun Solo.

Kapolres Wonogiri, AKBP Andi Muhammad Indra Waspada Amirullah mengungkap alasan Bripda MR Tewas di Kamar Barak Wonogiri
Kapolres Wonogiri, AKBP Andi Muhammad Indra Waspada Amirullah mengungkap alasan Bripda MR Tewas di Kamar Barak Wonogiri (Tribun Solo/Septiana Ayu Lestari)

Baca juga: Janji Pegawai Kios Semangka Nikahi Istri DJ Gegara Selingkuh Diingkari Malah Menantang Buat Murka

"Kemudian, kami sampaikan juga, bahwa memang disebabkan karena cek cok dengan pacarnya, sehingga mengakhiri hidup dengan gantung diri," tambahnya.

Polisi kemudian melakukan serangkaian penyelidikan.

"Hasil visum menyatakan tidak ada tanda-tanda kekerasan, dan ini murni memang penyebab kematian karena bunuh diri," terangnya.

Selanjutnya, jenazah Bripda X dibawa ke rumah duka yang ada di Kecamatan/Kabupaten Sragen.

Setelah disemayamkan di rumah duka, jenazah langsung dimakamkan pada sore hari.

Baca juga berita lainnya di Google News

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved